Merasa stress pada masa QLC

Aku saat ini berusia 19 tahun, tahun depan 20 aku merasa tidak tahu arah sementara waktu terus berputar cepat, aku lulus sekolah Juni sempat kerja di sebuah PT tapi resign setelah itu sekarang aku menganggur kadang melihat teman-teman di media sosial merasa iri melihat mereka bisa kuliah, jalan-jalan sementara aku masih disini sini aja udah berusaha melamar pekerjaan tapi belum ada panggilan. Aku sebenarnya memiliki hobby menulis cerita tapi kenapa ya akhir-akhir ini aku sering jarang fokus mau buka aplikasi dan mulai nulis tiba-tiba ada aja distraksi buat aku lupa kalo mau nulis, aku juga gampang marah badmood tapi tiba-tiba senang apa ini tanda depresi ya?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1
1

1 komentar

Apa yang Anda rasakan saat ini, terutama di usia 19-20 tahun dengan perasaan tidak tahu arah, perbandingan diri dengan teman di media sosial, kesulitan fokus, dan perubahan suasana hati, sangat mungkin merupakan bagian dari Quarter Life Crisis (QLC). Fase ini umum dialami oleh individu berusia 20-30 tahun dan ditandai dengan kecemasan serta kebingungan mengenai tujuan hidup:

Perasaan terjebak, kehilangan semangat, dan tekanan dari lingkungan atau perbandingan di media sosial adalah gejala umum QLC. Sulit fokus pada hobi menulis Anda dan perubahan suasana hati yang drastis juga bisa menjadi tanda bahwa Anda sedang mengalami tekanan emosional yang signifikan, yang mungkin mengarah pada kecemasan atau depresi. Untuk mengatasi ini, beberapa langkah yang bisa Anda coba adalah:

  1. Mengenali diri sendiri: Pahami apa yang benar-benar Anda inginkan dan butuhkan.
  2. Tidak membandingkan diri: Hindari membandingkan diri dengan orang lain, terutama di media sosial, karena setiap orang memiliki perjalanan yang berbeda.
  3. Berbagi masalah: Bicarakan perasaan Anda dengan orang terdekat yang Anda percaya.
  4. Mencari hobi baru atau kembali ke hobi lama: Coba kembali menulis, meskipun sedikit demi sedikit, atau cari kegiatan lain yang memberikan kebahagiaan tanpa membebani.
  5. Merencanakan hidup: Buat rencana kecil yang realistis untuk masa depan Anda, baik itu mencari pekerjaan atau mengembangkan keterampilan. Jika perasaan cemas, sulit fokus, dan perubahan suasana hati ini terus berlanjut atau semakin mengganggu aktivitas harian Anda, sangat disarankan untuk mencari bantuan profesional. Anda bisa berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater untuk mendapatkan evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat. Mereka dapat membantu Anda memahami kondisi Anda dan memberikan strategi penanganan yang efektif.
11 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan