Mau nanya dok

Dok.. kenapa sejak saya menderita gerd saya mengalami halusinasi sehingga saya takut dok,,takut melakukan apapun dan takut beraktivitas dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
2

2 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda


Dengan menyadari perubahan perilaku/ kondisi diri yang anda alami, maka segera ke psikiater (mendapatkan penanganan medis/ obat) atau ke psikolog (mendapatkan penanganan psikoterapi serta memetakan kondisi anda). Sampaikan semua keluhan dan perubahan yang anda alami kepada psikolog/ psikiater, kemudian mereka akan menyesuaikan jenis perawatan yang anda butuhkan, termasuk dengan memberikan rujukan jika diperlukan.

Semoga membantu ya

2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya bukan dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan informasi yang mungkin berguna bagi Anda.:

GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) adalah kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan gejala seperti nyeri dada, sensasi terbakar, dan gangguan pencernaan lainnya. Namun, halusinasi tidak termasuk gejala umum GERD.

Jika Anda mengalami halusinasi dan merasa takut, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan mental. Halusinasi dapat menjadi gejala dari berbagai kondisi, termasuk gangguan kecemasan, depresi, atau gangguan psikotik. Dokter akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk mencari tahu penyebab halusinasi dan memberikan penanganan yang sesuai.

Selain itu, penting juga untuk mengelola GERD dengan baik. Beberapa langkah yang dapat membantu mengurangi gejala GERD antara lain:

  1. Menghindari makanan dan minuman yang memicu gejala, seperti makanan pedas, berlemak, atau asam.
  2. Menghindari makan terlalu banyak dalam satu waktu dan makan sebelum tidur.
  3. Mengangkat kepala saat tidur dengan menggunakan bantal tambahan atau menaikkan kepala tempat tidur.
  4. Menghindari merokok dan minuman beralkohol.
  5. Mengonsumsi makanan yang sehat, seperti sayuran, buah-buahan, dan serat tinggi.
  6. Mengelola stres dengan cara yang sehat, seperti olahraga, meditasi, atau terapi.

Ingatlah bahwa hanya dokter yang dapat memberikan diagnosis yang akurat dan memberikan penanganan yang tepat. Saya sarankan Anda segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan evaluasi dan penanganan yang sesuai dengan kondisi Anda. Semoga bermanfaat!

2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan