Mau nanya dok

Dok gejala gerd anxiety apa bisa menyebabkan trauma hingga ketakutan dok..karna setelah saya kena gerd saya trauma dan takut dengan apapun dan siapapun dok

.

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaanya.


Kondisi fisik dan psikologis seseorang saling terkait dan saling mempengaruhi. Apabila terjadi sakit pada fisik kita bisa jadi disebabkan oleh permasalahan psikologis, atau sebaliknya. Jika kondisi ini sudah berlangsung lama dan mengganggu anda dalam menjalani aktivitas sehari-hari, maka jangan disepelekan.


Beberapa cara yang dapat anda lakukan yaitu, anda perlu mengevaluasi pikiran-pikiran yang muncul yang membuat anda merasa tidak nyaman, trauma, dan sebagainya, serta berdampak juga ke kekambuhan gerd yang anda alami. Anda perlu menerima perasaan dan pikiran anda, kemudian dapat menceritakan perasaan dan pikiran tersebut ke orang yang anda percaya, atau bisa juga dengan menulis jurnal harian. Selain itu, anda juga dapat melakukan relaksasi pernapasan ketika perasaan yang membuat tidak nyaman tersebut itu muncul. Anda juga dapat melakukan pengalihan dengan

melakukan aktivitas yang menyenangkan bagi anda.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Gejala GERD anxiety dapat meliputi kesulitan menelan makanan, keluarnya sedikit cairan atau makanan ketika bersendawa, merasa gelisah dan gugup, ketakutan seperti ada sesuatu berbahaya yang akan terjadi, detak jantung yang meningkat, hiperventilasi, kesulitan mengendalikan pikiran, hingga sesak napas. Namun, gejala tersebut tidak secara langsung menyebabkan trauma atau ketakutan yang berlebihan. Kemungkinan adanya faktor lain yang memengaruhi kondisi tersebut, seperti pengalaman traumatis sebelumnya atau masalah kesehatan mental lainnya. Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter atau psikolog untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan