Halo dok, saya sering mengalami kecemasan pada saat bangun tidur.panik tiba tiba. Jantung saya tidak stabil. Napas saya sesak. Saya merasa khawati
... Lihat LainnyaKesehatan mental yang terganggu
Dok, saya mau tanya? Saya wanita dewasa berumur 25 th, ibu saya sering selingkuh awalnya saya tidak tahu karena ternyata itu sejak saya kecil karena papa saya kasian dengan saya jika orang tua nya berpisah akhir nya papa saya mencoba memaafkan dan kembali bersama demi saya tp karena mama saya mengulangi kesalahannya berulang-ulang akhirnya papa saya menggugat mama saya dan akhirnya berpisah,,, setelah saya dewasa seperti sekarang dan memiliki penghasilan sendiri mama saya masih banyak ulah dengan bermain lelaki dan memberikan uang yg tidak sedikit kepada laki-laki tersebut, dan banyak uang yg sudah saya keluarkan untuk menutup tunggakan mama saya,,, saya merasa capek dan kadang saya takut gila dok tp saya bingung harus bercerita kepada siapa karena semua keluarga saya sudah menyerah untuk menasehati mama saya, saya harus bagaimana ya untuk menyikapi mama saya tp saya juga takut durhaka saya bener2 hopeless trimakasih
2 komentar
Terbaru
Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.
Mengetahui salah satu orang tua berselingkuh tentunya membuat anak merasa marah, sedih, bingung, malu, kecewa dan sebagainya. Perasaan dan pikiran yang bercampur aduk bisa menyebabkan seseorang tidak dapat berpikir jernih sehingga bisa saja memicu bertindak gegabah. Namun, ada baiknya mencoba tetap tenang menghadapi hal tersebut, dan tidak langsung menghakimi sehingga tidak semakin memperkeruh kondisi.
Beberapa cara yang dapat dilakukan yaitu, mengajak orang tua (dalam hal ini: Ibu) untuk berbicara dari hati ke hati, dengarkan semua hal yang disampaikan oleh ibu tanpa menghakimi sehingga anda dapat mencoba melihat permasalahan dari sisi ibu anda. Anda juga dapat menyampaikan seluruh keluh kesah anda, harapan dan sebagainya dengan cara yang tetap sopan dengan harapan ibu anda dapat menghargai yang anda sampaikan dan rasakan. Dengan pikiran dan perasaan yang tenang keduanya, maka bisa saja terdapat solusi terbaik dari kondisi tersebut.
Jika diperlukan, anda dapat meminta bantuan pihak keluarga yang dianggap mampu bersikap netral dan bijaksana sebagai penengah. Namun, sebagai langkah awal sebaiknya anda dapat menenangkan diri terlebih dahulu, mengelola pikiran dan emosi sehingga anda dapat berpikir secara jernih untuk mengambil langkah selanjutnya. Anda dapat menuangkan seluruh pikiran dan perasaan anda pada jurnal harian secara berkala sehingga tidak hanya menumpuk dalam diri saja. Anda tidak perlu ragu untuk berbagi cerita pada orang yang anda percaya dan membuat anda merasa nyaman. Sesekali mencoba untuk melihat permasalahan yang terjadi dari sudut pandang orang tua anda, sehingga anda lebih terbuka dan lebih siap menghadapi kenyataan yang terjadi. Jangan ragu juga meminta bantuan professional (psikolog) jika kondisi ini sudah sangat mengganggu dan tidak bisa diatasi secara sendiri.
Semoga membantu ya.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya memahami bahwa situasi yang Anda hadapi dengan ibu Anda sangat sulit dan mempengaruhi kesehatan mental Anda. Saya tidak dapat memberikan diagnosis atau saran yang spesifik tanpa melakukan evaluasi langsung, tetapi saya akan mencoba memberikan beberapa panduan umum yang mungkin membantu Anda.Cari dukungan: Penting untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekat, seperti teman, anggota keluarga lainnya, atau bahkan profesional kesehatan mental. Berbicaralah dengan seseorang yang dapat mendengarkan dan memberikan saran yang objektif.
Terapi: Pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang terapis atau konselor yang dapat membantu Anda mengatasi stres dan emosi yang Anda alami. Terapis dapat membantu Anda menemukan cara untuk mengelola perasaan Anda dan memberikan strategi untuk menghadapi situasi yang sulit.
Batasi interaksi dengan ibu Anda: Jika interaksi dengan ibu Anda terus mempengaruhi kesehatan mental Anda, pertimbangkan untuk membatasi kontak atau mengatur batasan yang jelas. Ini mungkin sulit, tetapi penting untuk menjaga kesehatan dan kestabilan Anda sendiri.
Jaga kesehatan Anda sendiri: Fokuslah pada kesehatan fisik dan mental Anda sendiri. Lakukan aktivitas yang Anda nikmati, seperti olahraga, meditasi, atau hobi lainnya. Juga, pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup dan makan makanan sehat.
Pertimbangkan untuk mencari bantuan hukum: Jika ibu Anda terus memberikan beban finansial kepada Anda, Anda mungkin ingin mencari bantuan hukum untuk melindungi keuangan Anda sendiri. Konsultasikan dengan pengacara atau lembaga yang dapat memberikan nasihat hukum yang tepat.
Ingatlah bahwa setiap situasi adalah unik, dan saran ini hanya panduan umum. Jika Anda merasa kesehatan mental Anda semakin terganggu atau merasa tidak mampu mengatasi situasi ini sendiri, sangat disarankan untuk mencari bantuan profesional. Mereka akan dapat memberikan dukungan dan bimbingan yang lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan Anda.
Related content