kesehatan mental

halo dok aku linda,aku setres setelah kepergian ibuku,aku selalu menyalahkan takdir tuhan dan aku selalu ingin menyakiti diri ku sendiri

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
1

1 komentar

Halo Linda, saya turut prihatin atas kepergian ibunda Anda. Kehilangan orang yang dicintai memang sangat berat dan wajar jika Anda merasakan kesedihan mendalam, bahkan sampai menyalahkan takdir atau memiliki pikiran untuk menyakiti diri sendiri:

Perasaan menyalahkan takdir atau diri sendiri seringkali muncul ketika kita menghadapi situasi yang di luar kendali dan sulit diterima. Penting untuk diingat bahwa setiap manusia pernah merasa bersalah atau marah, namun jika perasaan ini berlebihan dan sampai ingin menyakiti diri sendiri, ini adalah tanda bahwa Anda membutuhkan dukungan lebih. Beberapa langkah awal yang bisa Anda coba adalah:

  1. Terima perasaan Anda: Izinkan diri Anda merasakan kesedihan, marah, atau frustrasi. Ini adalah bagian dari proses penyembuhan.
  2. Berhenti menyalahkan diri sendiri atau takdir: Pahami bahwa ada hal-hal di luar kendali kita. Menyalahkan diri sendiri tidak akan memperbaiki situasi, justru dapat memperburuk kondisi mental Anda.
  3. Berbagi cerita: Cobalah berbicara dengan orang terdekat yang Anda percaya untuk melegakan perasaan Anda.
  4. Fokus pada perawatan diri: Lakukan aktivitas yang bisa membantu Anda merasa lebih baik, seperti berolahraga ringan, menjaga pola makan sehat, atau menulis jurnal untuk mengekspresikan perasaan Anda. Namun, mengingat Anda memiliki pikiran untuk menyakiti diri sendiri, ini adalah indikasi kuat bahwa Anda perlu segera mencari bantuan profesional. Kondisi seperti ini bisa menjadi tanda depresi atau trauma yang membutuhkan penanganan khusus. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog atau psikiater. Mereka dapat membantu Anda mengelola emosi, mengatasi pikiran negatif, dan memberikan dukungan yang Anda butuhkan untuk melewati masa sulit ini. Ingatlah, Anda tidak sendirian dan ada bantuan yang tersedia.
12 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan