Keluhan ditinggal menikah

Selamat Pagi Dok, saya mau tanya. Saya sudah putus 2 tahun lebih sedikit dengan mantan pacar saya namun, saya belum juga move on bahkan dalam lubuk hati saya yang paling dalam masih ada harapan ingin kembali bersama, namun tiba2 saya mendapat kabar bahwa mantan saya tersebut sudah melamar wanita lain, selalu datang dalam pikiran saya kenapa dulu waktu dengan saya mantan saya itu tidak pernah membicarakan arah yang serius dan saya selalu Denial, mohon Solusinya dok supaya saya cepat move on dan menghilangkan harapan di hati saya

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
30
1
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Jatuh cinta, patah hati, kekecewaan adalah hal yang sangat wajar dialami oleh setiap orang. Tidak terdapat batasan waktu yang baik untuk mengatasi perasaan tersebut. Artinya, setiap orang memiliki waktunya masing-masing dalam menghadapinya. Namun, perlu diperhatikan bahwa kondisi yang dibiarkan berlarut-larut perlu segera ditangani secara tepat sehingga tidak mengganggu kehidupan sehari-hari.

Tidak bisa dipungkiri bahwa pengalaman tersebut bisa saja berdampak pada kesedihan dan kekecewaan yang mendalam. Akibat pengalaman tersebut tidak hanya menyebabkan kesedihan yang mendalam, tetapi bisa juga berdampak kepada kondisi psikologis lainnya, seperti adanya ketakutan akan memulai hubungan kembali, dsb.


Beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses tersebut, yaitu memberikan waktu pada diri sendiri untuk mengakui, memahami dan menerima emosi yang hadir, karena dengan menolak emosi tersebut hanya akan menyebabkan proses berdamai membutuhkan waktu yang lebih lama, atau bahkan malah membuat kondisi diri semakin buruk. Melakukan aktivitas yang produktif dan menyenangkan sebagai bentuk pengalihan agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan dan kekecewaan tersebut, seperti melukis, menulis, bermain music, bergabung dalam sebuah komunitas, dsb. Anda juga dapat menuangkan seluruh pikiran dan perasaan anda pada jurnal harian secara berkala. Selain itu, tetap membuka diri untuk terkoneksi dengan sekitar, karena tanpa disadari kehilangan akan menyebabkan rasa kesepian. Selain itu, anda perlu membatasi diri dari sumber informasi berkaitan dengan mantan pasangan dan fokus pada kebutuhan anda saat ini.

Saya bisa memahami kondisi yang anda alami saat ini, semoga jawaban di atas dapat membantu, serta membantu pula agar anda lebih siap menghadapi kenyataan yang terjadi. Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah, agar segera tertangani dengan tepat.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya memahami bahwa Anda mengalami kesulitan untuk move on dari mantan pacar Anda. Proses move on memang tidak mudah, tetapi ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk membantu menghilangkan harapan di hati dan memulihkan diri.:
  1. Terima perasaan Anda: Penting untuk mengakui dan menerima perasaan Anda yang sedih, kecewa, atau kesepian setelah putus. Jangan menekan atau menyalahkan diri sendiri karena memiliki perasaan tersebut. Izinkan diri Anda merasakan emosi tersebut dan beri waktu untuk menyembuhkan.

  2. Batasi kontak dengan mantan: Untuk membantu proses pemulihan, penting untuk membatasi atau menghindari kontak dengan mantan pacar Anda. Ini akan membantu Anda mengurangi harapan dan memfokuskan diri pada diri sendiri.

  3. Temukan dukungan: Cari dukungan dari teman dan keluarga yang dapat mendengarkan dan memberikan dukungan emosional. Berbicaralah dengan orang-orang terdekat Anda tentang perasaan Anda dan bagaimana Anda ingin move on. Mereka dapat memberikan perspektif baru dan membantu Anda melalui proses ini.

  4. Fokus pada diri sendiri: Gunakan waktu ini untuk merawat diri sendiri. Lakukan aktivitas yang Anda nikmati, temukan hobi baru, dan tingkatkan kesehatan fisik dan mental Anda. Fokus pada pertumbuhan pribadi dan menciptakan kehidupan yang memenuhi kebutuhan dan kebahagiaan Anda.

  5. Beri waktu pada diri sendiri: Proses move on membutuhkan waktu. Jangan terburu-buru atau memaksa diri sendiri untuk move on dengan cepat. Setiap orang memiliki waktu yang berbeda dalam proses pemulihan. Bersabarlah dengan diri sendiri dan biarkan diri Anda sembuh secara alami.

Jika Anda merasa kesulitan untuk move on dan mengatasi harapan di hati Anda, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang profesional seperti psikolog atau konselor. Mereka dapat memberikan dukungan dan strategi yang lebih spesifik untuk membantu Anda dalam proses ini.

Semoga saran ini dapat membantu Anda dalam proses move on. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan tanyakan.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan