Dok knp ya akhir2 ini sy sering merasa kesepian? Ketika sdr sy berubah dr asalnya sering perhatian tp stlh dia pny sgalanya dia jd beda jarang perh
... Lihat LainnyaKecemasan
Halo dok, saya sudah ngalami kecemasan dari awal masuk MA karena selalu mengalami kegagalan masuk sekolah impian dan orang tua juga sempat menekan saya. Masih terlintas juga kata "bodoh" yang dilontarkan orang sekitar saya. Padahal saya sudah belajar semaksimal mungkin, namun selalu gagal. Dulu waktu masih MA juga saya sempat stress, dan insomnia apalagi itu dimasa pandemi dan hampir berpikir untuk akhirin hidup karena berpikir saya adalah beban dikeluarga. Kecemasan saya masih kebawa sampai sekarang. Sekarang sudah kuliah, masih mengalami stress ketika banyak pikiran, saya juga tidak bisa mengontrol kecemasan saya. Saya selalu berpikir bagaimana pandangan orang lain dengan saya, saya selalu merasa tidak enakan dengan orang lain, selalu berpikir jika membuat permalasahan kecil saya salah sekali dan selalu terbawa dipikiran. Sampai berpikir bagaimana jika menyakiti diri sendiri mungkin akan lega atau saya ngga pantas di dunia lagi.
1 komentar
Terbaru
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Dari cerita yang Anda bagikan, terlihat bahwa Anda telah mengalami tekanan dan kecemasan yang cukup berat sejak masa sekolah hingga saat ini. Kecemasan yang Anda rasakan tampaknya telah memengaruhi kesehatan mental dan emosional Anda, seperti stres, insomnia, dan pikiran untuk menyakiti diri sendiri.Penting untuk diingat bahwa Anda tidak sendirian dalam menghadapi masalah ini dan bantuan tersedia untuk Anda. Saya sarankan Anda untuk segera mencari bantuan dari profesional kesehatan mental, seperti psikolog atau psikiater, untuk mendapatkan evaluasi dan perawatan yang sesuai. Mereka dapat membantu Anda dalam mengatasi kecemasan, stres, dan pikiran negatif yang Anda alami.
Selain itu, penting juga untuk mencari dukungan dari orang-orang terdekat, seperti keluarga atau teman-teman, yang dapat memberikan dukungan emosional dan mendengarkan Anda. Jangan ragu untuk berbicara terbuka tentang perasaan dan pikiran Anda kepada orang-orang yang Anda percayai.
Ingatlah bahwa Anda berharga dan pantas mendapatkan bantuan untuk mengatasi masalah kesehatan mental yang Anda alami. Jangan ragu untuk mencari bantuan dan jangan menunda-nunda untuk mengatasi masalah ini. Semoga Anda segera mendapatkan bantuan yang Anda butuhkan dan dapat pulih dari kecemasan yang Anda rasakan.
Apakah Anda memiliki pertanyaan lain yang ingin Anda tanyakan?
Related content