Dok knp ya akhir2 ini sy sering merasa kesepian? Ketika sdr sy berubah dr asalnya sering perhatian tp stlh dia pny sgalanya dia jd beda jarang perh
... Lihat LainnyaIngin Bunuh Diri
Aku seorang ibu muda berusia 28 tahun. Aku ingin bunuh diri karena tanggal 28 Maret aku harus bayar karyawanku 950 rb, bayar kontrakanku yang sudah menunggak 2 bulan 2 juta, sedang buat buka puasa ini saja kami tidak tahu bisa apa tidak. Uang tidak ada, aku dan suamiku tidak bekerja, aku merawat 3 anak yang masih kecil-kecil. Suami tidak bisa bekerja karena paska bangkrut dan terlilit miliaran hutang. Jika aku pergi anakku akan diasuh keluarga suamiku sebab aku broken sejak masih berusia 4 tahun. Anak-anak perutnya sering sakit karena nahan lapar, aku yang menyusui 2 anakpun juga jarang makan, kadang sehari 2x, kadang sehari 1x. Tidak ada roti dirumah ini, kami hanya menahan lapar dengan banyak minum air putih.
Kami sudah berusaha, jualan barang, makanan atau jasa. Nampaknya belum ada yang bisa menghasilkan tabungan. Hari ke hari habis untuk makan dan kebutuhan harian.
Yang punya hutang pada kami banyak, tapi belum bisa bayar, kamipun malu memaksa agar orang bayar. Aku tidak keluar rumah sejak 2 tahun ini, sesekali saja jika akan ke pasar kota atau pergi bersama suami dan anak-anak ke suatu tempat.
Teman menjauh, jangankan teman, beberapa saudara saja menjauh karena kami minta tolong uang berkali-kali. Minjam ke orang-orang hanya jadi bahan gunjingan, mending diam dan seakan baik-baik saja.
Adakah disini yang ingin mengejekku? Ejeklah aku, aku ingin mendengarnya.
2 komentar
Terbaru
Halo, terima kasih atas pertanyaan anda
Saya turut prihatin dan sedih atas apa yang menimpa keluarga anda. Semoga anda beserta keluarga diberikan kekuatan untuk menghadapi situasi ini. Saya juga mengapresiasi upaya yang anda lakukan agar dapat bertahan sejauh ini.
Setiap orang memiliki respon yang berbeda dalam menghadapi permasalahannya. Kondisi mental seseorang ikut serta mempengaruhi bagaimana respon yang dimunculkan. Sebagian orang ada yang optimis ketika menghadapi masalah, sehingga akan menjadi peribadi yang jauh lebih kuat dan tangguh saat berhasil melewati masa sulitnya, serta mau untuk berjuang menjalani kehidupannya kembali. Sebaliknya, beberapa orang juga akan merasa terpuruk, menarik diri dari lingkungan, emosi kurang terkontrol, dan sebagainya.
Namun, untuk berproses melewati masa ini tidak ada patokan waktu yang ideal. Setiap orang memiliki prosesnya masing-masing. Hal pertama yang perlu dilakukan adalah menenangkan diri terlebih dahulu, sambil berdialog dengan diri sendiri. Dengan adanya penerimaan justru membantu proses berdamai lebih mudah. Anda dan suami dapat meluangkan waktu untuk mengenali potensi yang dimiliki sehingga dapat melangkah kembali ke depan.
Apabila kondisi anda semakin memburuk, jangan ragu untuk berkonsultasi langsung ke psikolog agar memperoleh pendampingan psikologis secara tepat untuk melewati kondisi ini.
Semangat mom. Tidak akan ada yg mengejek mom. Semoga permasalahan mom bisa terselesaikan aamiin