Gangguan mental
Selamat pagi dokk izin bertanya saudara laki2 saya memiliki penyakit yang mana penyakit tersebut di vonis dokter adanya penyakit kejiwaan yang mana gejala nya suka menyendiri,dan termenung seakan2 ada yang di pikirkan tapi setiap kami tanya selalu tidak mau menjawab dan setiap kami panggil harus dua sampai tiga kali baru menjawab dan lebih sedihnya sudah tidur,
Pernah suatu hari dia selalu berbicara yang dimana berulang2 dan seakan tidak sadar sewaktu berbicara
Apa yang harus kami lakukan dok
Kami sudah bawa ke dokter kejiwaan kami sudah bawa ke ustad / rukiah tapi sampai saat ini tidak ada hasil
Kami menyadari ini setahun ini dok
























Halo Andri Ashari, terima kasih untuk pertanyaannya.
Setiap orang memiliki respon yang berbeda dalam menghadapi permasalahannya. Kondisi mental seseorang ikut serta mempengaruhi bagaimana respon yang dimunculkan. Sebagian orang ada yang optimis ketika menghadapi masalah, sehingga akan menjadi peribadi yang jauh lebih kuat dan tangguh saat berhasil melewati masa sulitnya, serta mau untuk berjuang menjalani kehidupannya kembali. Sebaliknya, beberapa orang juga akan merasa terpuruk, menarik diri dari lingkungan, dan sebagainya.
Perlu diketahui bahwa mendiagnosa kondisi mental seseorang, beserta penyebab kondisinya saat ini dibutuhkan asesmen/ pemeriksaan mendalam mengenai kondisi orang tersebut oleh profesional, dan tidak dianjurkan untuk melakukan self diagnose (mendiagnosa sendiri).
Sebagai orang terdekatnya, anda hanya perlu menjadi pendengar yang baik tanpa menghakimi atau memberikan ceramah, serta validasi emosi dan pikiran yang diutarakan. Terkadang seseorang yang mengalami permasalahan tidak dapat berpikir secara rasional sehingga tidak mampu untuk melihat alternatif solusi lain dari permasalahannya. Ajak berbicara dari hati ke hati mengenai kondisi, pikiran, dan perasaan yang dialami. Dengan meluapkan apa yang ada dipikiran dan perasaan seseorang tersebut kepada anda, maka akan membantunya untuk merasa lebih lega dan bisa memandang masalah lebih baik. Anda dapat memberikan masukan sesuai kemampuan anda jika ia memintanya. Hal tersebut diharapkan dapat sebagai bahan introspeksi. Anda bisa saja menemui tantangan dan membutuhkan proses yang lama sampai yang bersangkutan dapat menerima kondisinya dan mulai melihat dari perspektif yang berbeda. Anda juga tidak perlu ragu memberikan tawaran untuk mendapatkan bantuan professional ke psikolog dan psikiater agar segera tertangani dengan tepat.
Semoga dapat membantu
Termasuk jenis penyakit mental seperti apa yang saudara saya alami dokk
Dan penangannya seperti apa dok?
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan sebaik mungkin berdasarkan informasi yang Anda berikan.:Dari gejala yang Anda sebutkan, seperti suka menyendiri, termenung, sulit menjawab pertanyaan, berbicara berulang-ulang, dan kesedihan yang berlanjut hingga tidur, ada kemungkinan saudara laki-laki Anda mengalami gangguan mental. Namun, saya tidak dapat memberikan diagnosis pasti tanpa melakukan pemeriksaan langsung dan melihat riwayat medis lengkapnya.
Anda sudah melakukan langkah yang tepat dengan membawa saudara laki-laki Anda ke dokter kejiwaan dan ustad/rukiah. Namun, jika hingga saat ini belum ada hasil yang memuaskan, ada beberapa langkah yang dapat Anda pertimbangkan:
Konsultasikan kembali dengan dokter kejiwaan: Diskusikan gejala dan perubahan yang terjadi pada saudara laki-laki Anda dengan dokter kejiwaan. Mungkin diperlukan evaluasi lebih lanjut atau penyesuaian dalam rencana pengobatan.
Konseling atau terapi: Pertimbangkan untuk mencari bantuan dari psikolog atau terapis yang berpengalaman dalam menangani gangguan mental. Terapi dapat membantu saudara laki-laki Anda dalam mengatasi masalah emosional dan kognitif yang dialaminya.
Dukungan keluarga: Berikan dukungan dan perhatian kepada saudara laki-laki Anda. Jaga komunikasi terbuka dan berikan kesempatan untuk berbicara tentang perasaan dan pikirannya. Dukungan keluarga yang positif dapat membantu dalam proses pemulihan.
Edukasi: Cari informasi lebih lanjut tentang gangguan mental yang mungkin dialami oleh saudara laki-laki Anda. Pahami gejala, penyebab, dan cara pengobatannya. Edukasi dapat membantu Anda dalam memahami kondisi saudara laki-laki Anda dan memberikan dukungan yang tepat.
Jaringan dukungan: Cari kelompok dukungan atau komunitas yang dapat memberikan dukungan dan pemahaman bagi saudara laki-laki Anda. Bergabung dengan kelompok yang serupa dapat membantu dalam berbagi pengalaman dan mendapatkan saran dari orang-orang yang mengalami hal yang sama.
Ingatlah bahwa setiap individu memiliki perjalanan pemulihan yang berbeda. Penting untuk tetap sabar dan terus mencari bantuan yang tepat. Jika gejala atau kondisi saudara laki-laki Anda semakin memburuk atau mengkhawatirkan, segera hubungi dokter atau profesional kesehatan mental untuk mendapatkan bantuan yang lebih lanjut.
Semoga saudara laki-laki Anda segera mendapatkan bantuan yang dibutuhkan dan memperoleh pemulihan yang baik.
Related content