Cara menjadi dewasa

Hallo dok selamat pagi

saya seorang anak broken home pisah sama ibu saya sejak usia 10 bulan. saat ini usia saya sudah 21 tahun.

sebelumnya saya tidak menyadari bahwa sikap saya masih kekanak kanakan. saya di sadari oleh orang lain bahwa saya masih kekanak kanakan sehingga di dalam hubungan pasangan saya kurang nyaman dengan sikap kekanak kanakan saya

dokter bagaimana tips agar merubah sikap kekanak kanakan menjadi dewasa soalnya saya ga mau orang disekitar saya menjadi tidak nyaman dari sikap kekanak kanakannya saya, dan apakah dari terjadinya perceraian orang tua saya menimbulkan efek ke diri saya sehingga saya menjadi seorang yg kekanak kanakakan?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
1
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Pada beberapa orang, pengalaman dan pengetahuan yang diperoleh sejak kecil terkadang memberikan luka yang membekas sehingga terbawa saat dewasa dan mempengaruhi perilaku saat ini. Setiap orang memiliki pengalaman yang berbeda sehingga faktor penyebab inner child yang terluka pun berbeda. Anda dapat memulai berdamai terhadap kondisi tersebut dengan cara mengenali dan memahami sisi masa kecil anda. Setelah anda menyadari inner child yang terluka, anda dapat mengambil jeda sejenak untuk mendengarkan gejolak emosi yang hadir yang mungkin saja serupa dengan situasi yang anda hadapi saat ini, sehingga terkadang memunculkan respon yang serupa pula dengan pengalaman masa kecil anda. Selain itu, anda dapat menuangkan perasaan dan pikiran anda melalui menulis jurnal harian secara berkala, sehingga anda dapat menyadari emosi yang hadir dan mengevaluasi pola anda dalam merespon situasi atau permasalahan. Anda juga dapat melakukan pemaafan terhadap sisi masa kecil anda yang tidak menyenangkan, kemudian menerima luka masa kecil tersebut sebagai bagian dari diri anda. Dengan adanya kesadaran dan penerimaan, anda dapat lebih mudah untuk merespon lebih bijaksana, lebih rileks menjalani keseharian, dan juga memudahkan anda untuk melangkah ke depan.

Untuk info lebih lanjut mengenai inner child bisa dibaca di artikel berikut:

https://hellosehat.com/mental/inner-child/


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya akan mencoba memberikan beberapa tips untuk merubah sikap kekanak-kanakan menjadi dewasa:
  1. Bertanggung jawab atas diri sendiri: Sebagai orang dewasa, kita harus bertanggung jawab atas diri sendiri dan tindakan kita. Mulailah dengan mengambil tanggung jawab atas keputusan yang kita buat dan konsekuensinya.

  2. Belajar mengelola emosi: Orang dewasa harus mampu mengelola emosi mereka dengan baik. Cobalah untuk mengenali emosi Anda dan belajar cara mengatasi emosi negatif seperti marah, sedih, atau cemas.

  3. Berkomunikasi dengan jelas: Orang dewasa harus mampu berkomunikasi dengan jelas dan terbuka. Cobalah untuk berbicara dengan jelas dan langsung, dan hindari konflik yang tidak perlu.

  4. Belajar dari pengalaman: Orang dewasa harus mampu belajar dari pengalaman mereka dan mengambil pelajaran dari kesalahan yang mereka buat. Cobalah untuk melihat setiap pengalaman sebagai kesempatan untuk belajar dan tumbuh.

  5. Menjaga kesehatan fisik dan mental: Orang dewasa harus menjaga kesehatan fisik dan mental mereka dengan baik. Cobalah untuk makan sehat, berolahraga secara teratur, dan tidur yang cukup.

Tentang apakah terjadinya perceraian orang tua Anda memengaruhi diri Anda sehingga Anda menjadi kekanak-kanakan, hal ini bisa menjadi faktor yang memengaruhi perkembangan Anda. Namun, tidak semua orang yang mengalami perceraian orang tua akan mengalami hal yang sama. Jadi, penting untuk mencari bantuan profesional jika Anda merasa kesulitan untuk mengatasi masalah ini.

Semoga tips ini membantu! Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan