🔥 Diskusi Menarik

Berbadamai dengan keadaan

Hallo dok, saya seorang ibu muda dg anak 1 dan merupakan ibu bekerja. Akhir-akhir ini saya merasa ingin sekali memutar waktu ke masa single dan tidak ingin menikah, karena menurut saya menikah hanya bikin ribet. Bagaimana cara mengatasi perasaan saya ini bahwa yg saya inginkan adalah sebuah kemustahilan? Terimakasih dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
10
2

2 komentar

Halo, terima kasih untuk pertanyaannya.


Pada beberapa orang yang mengalami perubahan peran dalam hidup, terkadang membutuhkan waktu tertentu untuk beradaptasi. Pada dasarnya hal tersebut wajar terjadi. Menjalani peran sebagai istri dan seorang ibu merupakan hal yang membanggakan. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa adanya peran tersebut menjadikan seorang perempuan untuk berproses, belajar, dan beadaptasi dengan perubahan yang dijalani. Beberapa ibu, terkadang mengalami kelelahan emosional dan fisik sehingga berdampak kepada terganggunya aktivitas sehari-hari, serta peran tidak berjalan optimal.


Dengan menyadari perubahan kondisi anda saat ini, maka hal tersebut menjadi langkah awal agar anda dapat lebih mengenali diri dan kebutuhan anda sendiri, sebaiknya tidak berlarut-larut dalam situasi tersebut. Jika dirasa perubahan kondisi ini sudah sangat mengganggu anda, dan sudah tidak dapat anda kelola sendiri, maka segera mencari bantuan professional agar segera tertangani dengan tepat, serta akan membantu anda untuk berperan secara optimal sebagai seorang ibu dan istri, serta juga untuk perkembangan buah hati anda yang lebih baik.


Beberapa cara yang dapat anda lakukan sendiri yaitu, anda tidak perlu malu atau sungkan menceritakan kondisi yang anda alami kepada pasangan. Dengan memendam masalah anda sendiri, hanya membuat anda semakin tidak dapat berperan secara optimal. Anda juga tidak perlu ragu untuk meminta bantuan pasangan ketika anda membutuhkan waktu istirahat, karena proses pengasuhan adalah tanggung jawab anda bersama pasangan. Dengan beristirahat, anda lebih rileks, dan dapat berkonsentrasi menjalani peran sebagai ibu. Anda juga dapat melakukan relaksasi pernapasan sambil mendengarkan musik relaksasi. Selain itu, sebaiknya anda tetap terkoneksi dengan lingkungan di sekitar, terutama dengan para ibu untuk membahas terkait parenting sehingga anda tidak merasa sendiri. Luangkan pula waktu untuk “me time”, quality time berdua pasangan, atau liburan bersama keluarga kecil anda. Semoga membantu ya


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya memahami bahwa Anda merasa ingin kembali ke masa single dan tidak ingin menikah karena merasa bahwa menikah hanya akan membuat hidup Anda lebih rumit. Perasaan ini bisa muncul pada banyak orang, terutama saat menghadapi tekanan dan tanggung jawab yang datang dengan pernikahan dan menjadi orang tua.

Namun, penting untuk diingat bahwa perasaan ini adalah hal yang normal dan bisa dialami oleh siapa saja. Berikut beberapa saran untuk mengatasi perasaan tersebut:

  1. Kenali dan terima perasaan Anda: Sadari bahwa perasaan ini adalah bagian dari diri Anda dan tidak ada yang salah dengan merasakannya. Terimalah perasaan tersebut tanpa menyalahkan diri sendiri.

  2. Cari tahu akar perasaan Anda: Cobalah untuk memahami mengapa Anda merasa menikah hanya akan membuat hidup Anda lebih rumit. Apakah ada pengalaman masa lalu atau harapan yang tidak terpenuhi yang mempengaruhi pandangan Anda tentang pernikahan? Mengetahui akar perasaan tersebut dapat membantu Anda mengatasi dan memahaminya lebih baik.

  3. Bicarakan dengan pasangan atau orang terdekat: Jika Anda memiliki pasangan, penting untuk berkomunikasi terbuka tentang perasaan Anda. Diskusikan kekhawatiran dan ketakutan Anda dengan pasangan Anda, sehingga Anda dapat mencari solusi bersama. Jika Anda tidak memiliki pasangan, bicarakan dengan orang terdekat yang dapat memberikan perspektif dan dukungan.

  4. Cari tahu apa yang Anda inginkan: Luangkan waktu untuk merenung dan mengevaluasi apa yang sebenarnya Anda inginkan dalam hidup. Apakah Anda benar-benar ingin kembali ke masa single atau ada hal-hal lain yang mungkin dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan Anda?

  5. Jaga keseimbangan dalam hidup: Sebagai seorang ibu bekerja, penting untuk menjaga keseimbangan antara pekerjaan, keluarga, dan diri sendiri. Carilah waktu untuk melakukan hal-hal yang Anda nikmati dan memberikan Anda kebahagiaan. Ini dapat membantu mengurangi tekanan dan stres yang mungkin Anda rasakan.

  6. Pertimbangkan bantuan profesional: Jika perasaan Anda terus mengganggu dan menghambat kebahagiaan Anda, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang profesional seperti psikolog atau konselor. Mereka dapat membantu Anda menjelajahi perasaan Anda lebih dalam dan memberikan strategi yang tepat untuk mengatasi perasaan tersebut.

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki hak untuk memiliki pandangan dan keinginan mereka sendiri tentang hidup dan pernikahan. Yang terpenting adalah menjaga keseimbangan dan kebahagiaan dalam hidup Anda. Semoga saran ini dapat membantu Anda dalam mengatasi perasaan Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan