Berbeda dengan tes keputihan untuk mengetahui infeksi, pemeriksaan cairan vagina bisa dilakukan secara sederhana di rumah.
Caranya dengan mencatat kondisi cairan vagina setiap hari di sepanjang siklus menstruasi Anda. Hal-hal yang perlu dicatat meliputi kekentalan, warna, aroma, dan jumlahnya.
Setelah itu, berikan catatan tersebut pada dokter untuk diteliti pada hari apa biasanya Anda mengalami masa subur.
Apa saja jenis-jenis tes keputihan?

Terdapat beberapa jenis tes keputihan yang akan disarankan oleh dokter sesuai tujuan diagnosis Anda.
Secara umum, prosedur pengambilan sampel keputihan sama saja seperti yang dijelaskan sebelumnya. Namun, yang membedakan adalah alat uji dan metode pemeriksaan sampel yang digunakan.
Melansir University of Michigan Health, jenis-jenis tes keputihan antara lain sebagai berikut.
1. Pemeriksaan sel keputihan (wet mount)
Di dalam laboratorium, sampel keputihan Anda akan diletakkan pada piringan kaca untuk uji sampel lalu dicampur dengan larutan garam.
Selanjutnya, piringan tersebut diperiksa di bawah mikroskop untuk mencari tahu apakah ada tanda-tanda infeksi seperti bakteri, sel jamur, trikomonas, sel darah putih, atau sel petunjuk adanya infeksi bacterial vaginosis.
2. Pemeriksaan aroma (whiff test)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar