Selamat, kucing Anda baru saja melahirkan bayi-bayi kucing yang lucu dan menggemaskan. Namun, perawatan apa saja yang dibutuhkan induk kucing setelah melahirkan? Yuk, baca artikel berikut.
Cara merawat kucing setelah melahirkan
Saat induk kucing mau melahirkan, ia biasanya mencari tempat yang dianggap aman dan nyaman.
Induk kucing lebih memilih tempat yang tersembunyi dan tenang, seperti lemari, kardus, bawah tempat tidur, atau bawah tangga.
Selama proses melahirkan, induk kucing tidak membutuhkan bantuan siapa pun dan dapat melakukannya sendiri.
Nah, setelah selesai melahirkan induk kucing bisa jadi mengalami kelelahan sehingga membutuhkan perawatan tertentu dari pemilik kucing.
Apa saja perawatan yang dibutuhkan induk kucing setelah melahirkan?
1. Buat kandang besar yang nyaman
Setelah melahirkan, induk kucing kadang merasa tidak nyaman dengan tempat pilihannya dan mencari lokasi lain yang lebih cocok untuk merawat anak-anaknya.
Ini bisa menjadi tantangan bagi Anda sebagai pemilik kucing peliharaan, karena induk kucing mungkin memilih tempat yang sulit ditemukan.
Untuk mengatasinya, sediakan tempat yang cukup besar, baik itu kandang, atau ruangan yang benar-benar nyaman.
Jangan lupa sediakan selimut lembut, dan lapisi bawahnya dengan alas untuk pipis bayi kucing.
2. Sediakan makanan untuk ibu kucing
Selain tempat yang tenang, jangan lupa sediakan makanan yang bernutrisi untuk induk kucing.
Tempatkan kotak makan dan air jauh dari bayi kucing untuk menghindari bayi kucing kebasahan atau terkena makanan kucing.
Perlu diingat, induk kucing membutuhkan banyak asupan nutrisi untuk menjaga dirinya dan anak-anaknya tetap sehat dan kuat.
Oleh karena itu, berikan induk kucing makanan yang lebih tinggi kalori, lemak, protein, serta mudah dicerna. Hal ini untuk menjamin ibu dan anak-anak kucing tumbuh sehat.
3. Sediakan mangkuk minum dangkal
Ketika menyediakan air bagi kucing yang baru melahirkan dan anak-anaknya, sangat penting untuk memperhatikan keselamatan anak-anak kucing.
Kucing yang baru lahir masih rentan terhadap berbagai bahaya, termasuk bahaya tenggelam dalam wadah air yang dalam.
Maka dari itu, sediakan mangkuk air yang dangkal. Hal ini mengurangi risiko tenggelam bagi anak-anak kucing, tetapi induk kucing masih bisa menjangkau dan meminum airnya.
Kapan kucing boleh dimandikan setelah melahirkan?
4. Jaga bayi agar tetap hangat
Selain menjamin perawatan induk kucing setelah melahirkan, anak kucing juga perlu diperhatikan dengan menjaga suhu sekitar tetap hangat.
Pasalnya, anak kucing yang baru lahir belum memiliki regulasi suhu tubuh. Karena itulah, mereka sering berkerumun atau saling bertumpuk untuk menjaga tubuhnya tetap hangat.
Anak kucing juga senang tidur di perut ibunya untuk menjaga suhu tubuhnya.
Untuk mengatasi hal ini, Anda dapat memberikan boneka atau selimut kecil di kandangnya. Hal ini dapat menjaga suhu kandang tetap hangat meski induk kucing tidak berada di sekitar bayinya.
5. Pantau puting induk kucing setiap hari
Kucing setelah melahirkan dan sedang menyusui terkadang mengalami infeksi payudara yang menyakitkan atau mastitis.
Hal ini bisa disebabkan karena infeksi bakteri yang masuk ke dalam saluran susu saat anak-anaknya menyusui.
Gejala mastitis yaitu berupa puting susu bengkak, kemerahan, berubah bentuk, suhu di daerah puting meningkat, dan keluar nanah atau darah dari puting.
Kondisi ini harus segera mendapatkan pertolongan medis oleh dokter hewan. Pasalnya, jika tidak diobati kondisi ini dapat menyebabkan masalah yang lebih serius.