Sama seperti pada manusia, kehamilan pada anjing juga memiliki tanda tertentu. Ciri-ciri hamil pada anjing bahkan ada juga yang mirip seperti gejala kehamilan pada manusia. Namun, masa kehamilan pada anjing tidak sepanjang kehamilan pada manusia yang hingga 9 bulan. Ketahui berapa lama dan apa saja ciri-ciri anjing peliharaan Anda hamil di bawah ini.
Berapa lama anjing hamil?
Kehamilan anjing biasanya berlangsung sekitar 58 hingga 68 hari dengan rata-rata sekitar 63 hari (9 minggu).
Meski demikian, terkadang sulit menentukan waktu pasti terjadinya pembuahan di dalam tubuh anjing.
Pasalnya, sperma anjing jantan bisa hidup di dalam tubuh anjing betina selama beberapa hari. Sementara itu, sel telur anjing betina bisa tetap subur selama 48 jam.
Inilah kenapa pembuahan sel telur oleh sperma tidak selalu bisa ditentukan dari waktu anjing jantan dan betina kawin atau berhubungan.
Maka dari itu, pemeriksaan langsung ke dokter hewan diperlukan untuk memastikan waktu kehamilan dengan melihat kapan terjadinya perubahan pada hormon reproduksi di dalam tubuh anjing betina.
Berdasarkan American Kennel Club, berikut ini perhitungan masa kehamilan berdasarkan perubahan hormon anjing betina.
- 56—58 hari sejak hari pertama masa birahi.
- 64—66 hari sejak kenaikan awal progesteron.
- 58—72 hari sejak pertama kali anjing betina diperbolehkan kawin.
Durasi ini bisa sedikit berbeda tergantung pada jenis anjing serta ukuran dan kondisi kesehatannya.
Selama periode ini, penting untuk memantau kesehatan anjing secara rutin dan menyediakan perawatan anjing yang sesuai.
Untuk memastikan perkembangan kehamilan yang sehat dan terhindar dari segala penyakit pada anjing, pemeriksaan ke dokter hewan secara rutin sangat disarankan, terutama jika anjing mendekati hari perkiraan melahirkan.
Ciri-ciri anjing hamil
Ciri-ciri anjing hamil biasanya mulai terlihat setelah beberapa minggu kehamilan. Berikut adalah beberapa tanda umum yang bisa diperhatikan.
1. Perubahan nafsu makan
Anjing yang hamil mungkin mengalami perubahan nafsu makan. Ada yang nafsu makannya meningkat, tetapi ada juga yang justru menurun di awal kehamilan.
Beberapa anjing mungkin mengalami penurunan nafsu makan di awal kehamilan, mirip dengan “morning sickness” pada manusia.
Mereka bisa menjadi lebih pilih-pilih atau bahkan kehilangan minat untuk sementara waktu pada makanan anjing yang biasa dimakan.
Namun, sebagai ciri-ciri anjing yang sehat saat hamil, nafsu makan anjing sering kali akan meningkat secara signifikan di tahap akhir kehamilan.
Mereka mungkin membutuhkan lebih banyak makanan untuk mendukung pertumbuhan anak-anak anjing di dalam kandungan.
2. Puting lebih besar dan kemerahan
Salah satu ciri-ciri hamil awal pada anjing adalah perubahan pada puting susu.
Puting akan menjadi lebih besar dan sedikit kemerahan karena peningkatan aliran darah sebagai bagian dari proses persiapan untuk menyusui.
Area di sekitar puting (areola) mungkin juga menjadi lebih terlihat. Kulit di sekitarnya bisa lebih tebal dan terkadang puting menjadi lebih menonjol.
Perubahan ini biasanya mulai tampak sekitar 2—3 minggu setelah anjing mulai hamil, meskipun bisa bervariasi antara satu anjing dengan yang lain.
3. Perut membesar
Pada tahap awal, pembesaran perut mungkin belum terlihat, tetapi beberapa perubahan sudah terjadi di dalam tubuh anjing.
Seiring dengan perkembangan kehamilan, perut anjing akan mulai membesar, terutama setelah 4 minggu kehamilan.
Pada fase ini, janin mulai tumbuh dengan cepat. Pembesaran ini lebih jelas sebagai ciri-ciri hamil pada anjing yang mengandung banyak anak.
Perut yang membesar bisa menyebabkan anjing bergerak lebih lambat atau terlihat lebih lelah.
4. Perilaku lebih tenang atau menyendiri
Anjing hamil mungkin menunjukkan perilaku yang lebih tenang, tidak seaktif biasanya sebagai ciri-ciri hamil.
Mereka cenderung lebih banyak beristirahat dan menghemat energi untuk mendukung perkembangan janin.
Banyak juga anjing hamil yang lebih suka menghabiskan waktu sendirian, terutama menjelang akhir kehamilan.
Mereka mungkin mencari tempat yang lebih sepi dan nyaman untuk bersiap menghadapi kelahiran.
5. Muntah di pagi hari
Sama seperti manusia, beberapa anjing juga bisa mengalami “morning sickness” di awal kehamilan, walaupun tidak semua mengalami ini.
Muntah di pagi hari biasanya terjadi sekitar minggu ke-3 hingga ke-4. kehamilan Ini adalah tahap di mana perubahan hormonal sedang berlangsung secara signifikan.
Muntah pada anjing ini umumnya tidak berlangsung lama, biasanya hanya beberapa hari atau satu minggu.
Setelah tubuh anjing beradaptasi dengan perubahan hormon, gejala ini sering kali hilang.
6. Kenaikan berat badan
Berat badan anjing akan bertambah seiring dengan perkembangan janin di dalam rahimnya.
Pada tahap awal, kenaikan berat badan mungkin belum terlihat karena janin masih dalam tahap perkembangan awal.
Namun, beberapa anjing mungkin mulai menunjukkan sedikit peningkatan berat badan karena penumpukan cairan atau perubahan hormon.
Pada masa akhir kehamilan, kenaikan berat badan akan signifikan, terutama jika anjing mengandung beberapa anak.
Perut akan semakin membesar dan anjing mungkin terlihat lebih gemuk secara keseluruhan.
7. Perubahan perilaku bersarang
Sebagai ciri-ciri anjing hamil selanjutnya, perubahan perilaku pada anjing mungkin akan terlihat. Perubahan perilaku ini juga bisa menjadi ciri-ciri anjing mau melahirkan.
Beberapa anjing mulai mempersiapkan tempat untuk melahirkan dengan perilaku bersarang, seperti mengumpulkan selimut atau benda lunak di satu tempat.
Anjing hamil sering kali mulai mencari tempat yang tenang dan nyaman untuk melahirkan. Mereka mungkin mulai mencari sudut-sudut rumah atau area yang mereka anggap aman.
Beberapa anjing bisa menunjukkan perilaku cemas atau gelisah saat mereka mempersiapkan tempat melahirkan. Mereka mungkin terlihat lebih resah atau sering bergerak di sekitar rumah.
Jika Anda mencurigai bahwa anjing Anda hamil, sebaiknya bawa ke dokter hewan untuk memastikan kondisi kesehatan dan kehamilannya melalui pemeriksaan fisik atau USG.
Tes untuk memastikan kehamilan pada anjing
[embed-health-tool-bmi]