Tidak hanya itu, pasien serangan jantung yang memelihara anjing juga diketahui memiliki tingkat kualitas hidup yang lebih baik dibandingkan yang tidak memelihara anjing di rumahnya.
2. Meningkatkan kesehatan mental
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2011, seseorang yang memiliki hewan peliharaan di rumah diketahui lebih bahagia, sehat, dan merasa lebih baik dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki hewan peliharaan.
Pasalnya, menghabiskan waktu selama beberapa menit untuk bermain bersama hewan peliharaan dapat meningkatkan produksi hormon serotonin dan dopamin, yaitu senyawa kimia dalam otak yang bertanggung jawab mengatur mood. Bahkan efek yang ditimbulkan dari kegiatan tersebut sama halnya saat memeluk pasangan, melihat pemandangan yang indah, dan lain sebagainya.
3. Mengurangi risiko alergi
Kebanyakan orang enggan memelihara hewan berbulu di rumah karena takut akan risiko alergi yang ditimbulkan. Namun, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Allergy and Clinical Immunology justru menemukan fakta bahwa anak-anak yang dibesarkan oleh orangtua yang memiliki hewan peliharaan seperti kucing dan anjing di rumah cenderung berisiko lebih rendah terkena alergi dan asma.
Anak-anak yang selalu berada di sekitar dua atau lebih anjing atau kucing sewaktu mereka masih bayi diketahui lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan alergi umum berkat paparan dini terhadap bakteri tertentu. Pasalnya, hal tersebut membuat sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat terhadap alergen.
4. Membantu menurunkan berat badan
Berbagai penelitian telah berulang kali menemukan bahwa mengajak jalan-jalan anjing setiap hari bisa membantu Anda menurunkan berat badan. Hal ini karena kegiatan tersebut akan memaksa Anda untuk melakukan aktivitas fisik moderat paling tidak 10, 20, atau bahkan 30 menit setiap harinya.