backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Jangan Disakiti, Ini 6 Cara Aman untuk Mengusir Kucing

Ditinjau secara medis oleh drh. Hevin Vinandra Louqen · Kesehatan · None


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 29/02/2024

    Jangan Disakiti, Ini 6 Cara Aman untuk Mengusir Kucing

    Ada beberapa alasan mengapa seseorang ingin mengusir kucing. Beberapa orang mungkin tidak menyukai kehadiran jenis kucing apa pun di sekitar rumah karena tidak suka dengan kucing atau kucing tersebut mengganggu aktivitas mereka.

    Namun, ada juga orang yang punya alergi terhadap air liur atau bulu kucing. Yang juga sering terjadi, kucing liar kerap berak atau buang kotoran sembarangan, sehingga mengotori rumah. Apa pun alasannya, penting diingat untuk mengusir kucing dengan cara yang baik dan aman.

    Cara mengusir kucing yang aman

    Jika Anda ingin mengusir kucing secara baik dan aman tanpa menyakiti mereka, berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda coba.

    1. Gunakan aroma yang tidak disukai kucing

    kucing muntah

    Melansir dari Orange County NC Animal Services, Anda bisa menggunakan bau-bauan untuk mencegah kucing datang ke sekitar Anda.

    Kucing umumnya tidak menyukai beberapa aroma tertentu, seperti berikut ini.

    • Jeruk. Anda dapat mencoba menggunakan kulit jeruk yang dipotong-potong.
    • Cuka. Anda bisa mencampurkan cuka dengan air dalam botol semprot untuk disemprotkan.
    • Lada hitam. Anda bisa menaburkan lada hitam di sekitar tanaman atau area lain.
    • Kopi bubuk. Anda dapat menaburkan kopi bubuk di berbagai area.
    • Mentol atau mint. Anda bisa menggunakan minyak esensial mentol atau mint yang dicampur dengan air untuk disemprotkan.

    Sebagai cara mengusir kucing agar tidak berak sembarangan, Anda bisa menempatkan bahan-bahan tersebut di sekitar halaman rumah atau area yang ingin Anda lindungi dari kucing.

    Namun, pastikan untuk menggunakan aroma dengan hati-hati dan tidak berlebihan.

    Selain itu, perlu diingat bahwa tingkat sensitivitas terhadap aroma dapat berbeda-beda pada tiap kucing.

    Jadi, Anda mungkin perlu beberapa percobaan untuk menemukan aroma yang paling efektif untuk mengusir kucing dari area tertentu.

    2. Buat suara atau getaran yang tidak disukai

    Beberapa perangkat yang dirancang khusus untuk mengusir kucing menggunakan suara atau getaran tertentu yang tidak disukai oleh kucing. Berikut di antaranya.

    • Ultrasonik. Perangkat ultrasonik menghasilkan suara frekuensi tinggi yang tidak terdengar oleh manusia, tapi bisa sangat mengganggu bagi kucing. Kucing sering kali tidak suka dengan suara ini dan akan menjauh dari daerah yang terkena suara tersebut.
    • Perangkat getaran. Beberapa perangkat menggunakan getaran untuk mengusir kucing. Getaran yang tidak disukai oleh kucing dapat membuat mereka merasa tidak nyaman dan akhirnya menjauh dari area tersebut.
    • Sensor gerak aktif. Perangkat ini menghasilkan suara atau getaran ketika mendeteksi gerakan di sekitarnya. Ketika kucing mendekati area yang dilindungi oleh perangkat ini, suara atau getaran yang tidak disukai bisa diaktifkan untuk mengusir mereka.

    Perangkat tersebut sering kali tidak berbahaya bagi kucing, tetapi cukup efektif untuk membuat mereka menjauh.

    Namun, perlu diingat bahwa sensitivitas terhadap suara atau getaran pada kucing dapat berbeda-beda, sehingga mungkin perlu beberapa percobaan untuk menemukan perangkat yang paling efektif untuk mengusir kucing dari area tertentu.

    Selain itu, pastikan untuk menggunakan perangkat dengan bijaksana dengan memperhatikan keamanan hewan serta mematuhi peraturan setempat terkait penggunaan perangkat pengusir kucing.

    3. Gunakan sistem air semprot

    Beberapa perangkat menggunakan air semprot sebagai cara untuk mengusir kucing.

    Ketika kucing mendekati area Anda, perangkat akan menyemprotkan air secara otomatis, yang bisa membuat kucing merasa tidak nyaman dan akhirnya menjauh.

    Jika tanpa perangkat pengusir kucing khusus, Anda juga bisa menggunakan selang atau gayung untuk menyiram air secara manual ke arah kucing.

    Namun demikian, tetap ingat untuk menjaga keamanan dan kesehatan kucing saat menyemprot atau menyiram air ke arah kucing.

    Cukup arahkan air ke kucing tanpa harus membuat tubuh kucing basah. Ini karena bulu dan tubuh kucing yang basah bisa membuat kucing kedinginan.

    4. Minta tolong pada ahlinya

    Jika kucing tersebut adalah kucing liar yang sering menyebabkan masalah, Anda bisa menghubungi pihak yang berwenang atau organisasi kucing setempat untuk membantu menangkap dan memindahkan kucing dengan aman.

    Di Indonesia sendiri, salah satu organisasi pecinta hewan yang bisa membantu menangani perihal kucing adalah organisasi Cat Rescue.

    Bila diperlukan, Anda juga bisa menghubungi pemadam kebakaran (damkar) sebagai pengusir kucing untuk minta tolong menangani gangguan kucing jika sudah terjadi cukup parah.

    5. Hindari memberi makan kucing liar

    Kucing liar sering kali datang ke suatu tempat karena ada sumber makanan yang tersedia.

    Maka dari itu, memberi makan kucing liar bisa membuat mereka semakin sering datang di sekitar lingkungan Anda.

    Untuk mencegah hal tersebut, hindari memberi makanan atau air kepada kucing yang tidak Anda kenal.

    Jika Anda berhenti memberi makanan kucing, mereka mungkin akan mencari makanan di tempat lain yang lebih sesuai dengan habitat alami mereka.

    6. Rapikan halaman rumah

    Merapikan halaman rumah bukanlah strategi yang secara khusus akan mengusir kucing, tetapi dapat membantu mengurangi daya tarik rumah Anda untuk kucing.

    Pastikan untuk menjaga halaman Anda rapi dan bebas dari tempat persembunyian yang mungkin menarik bagi kucing.

    Kerap kali, kucing buang kotoran dan bersembunyi di halaman rumah yang berantakan.

    Untuk itu, sebagai cara mengusir kucing agar tidak berak sembarangan, singkirkan tumpukan barang, batu, atau tempat persembunyian lainnya yang mungkin menarik bagi kucing.

    Jangan lupa potong atau rapikan tanaman yang tumbuh liar di halaman Anda. Kucing sering kali suka bersembunyi atau beristirahat di semak-semak atau tanaman yang tidak terawat.

    Pastikan juga untuk membersihkan sisa makanan atau sampah di halaman rumah. Bau makanan yang terbuang atau sampah dapat menarik kucing untuk datang.

    Itu adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengusir kucing dengan aman.

    Ingatlah untuk tidak menggunakan cara mengusir yang bisa menimbulkan rasa takut atau sakit pada kucing. Hal ini bukan hanya tidak etis, tetapi juga tidak efektif dalam jangka panjang.

    Maka dari itu, selalu ingat untuk bersikap baik dan penuh pengertian terhadap kucing saat mencoba mengusirnya.

    Perlu diingat!

    Penting untuk dicatat bahwa mengusir kucing tidak selalu merupakan solusi terbaik. Mencari cara untuk hidup berdampingan dengan hewan-hewan yang berkeliaran bisa menjadi pilihan yang lebih baik daripada mengambil langkah-langkah yang tidak aman atau tidak ramah untuk hewan.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    drh. Hevin Vinandra Louqen

    Kesehatan · None


    Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 29/02/2024

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan