Memiliki anjing peliharaan memang menyenangkan karena hewan ini bisa menjadi teman dan menceriakan suasana di rumah. Tertarik adopsi anjing? Simak syarat, cara, dan hal yang perlu diperhatikan berikut ini.
Hal yang perlu diperhatikan sebelum adopsi anjing
Mengadopsi anjing berbeda dengan membelinya. Ketika memilih untuk mengadopsi anjing artinya Anda memelihara anjing yang ditampung di shelter atau anjing tidak dapat diurus lagi oleh pemilik sebelumnya.
Jika memang tertarik untuk mengadopsi, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut ini.
1. Pikirkan matang-matang
Sebelum memutuskan mengadopsi anjing, coba luangkan waktu untuk berpikir kembali hal-hal yang perlu Anda persiapkan ke depannya.
Memelihara anjing membutuhkan komitmen jangka panjang. Anda juga harus mencurahkan waktu, tenaga, dan biaya untuk merawat anjing nantinya.
Diskusikan keinginan Anda dengan seluruh anggota keluarga di rumah. Pastikan Anda mendapat persetujuan dari seluruh anggota keluarga untuk mengadopsi anjing.
2. Pelajari ras anjing
Mempelajari berbagai jenis ras anjing penting dilakukan karena setiap ras anjing memiliki sifat dan kebutuhan yang berbeda.
Contohnya, golden retriever memiliki sifat aktif dan senang bermain. Saat memeliharanya, pastikan untuk meluangkan banyak waktu mengajaknya bermain.
Ras anjing tertentu juga membutuhkan perawatan khusus. Contohnya, anjing berbulu panjang dan lebat harus disisir secara rutin agar bulu tidak mudah rontok.
3. Pertimbangkan usia anjing yang ingin dipelihara
Sebelum adopsi anjing, Anda juga perlu mempertimbangkan usianya. Memelihara anak anjing biasanya lebih sulit.
Anda perlu mencurahkan banyak waktu serta kesabaran untuk merawat dan melatihnya dengan baik untuk buang air atau memahami perintah dasar.
Jika Anda sibuk dan tidak punya banyak waktu melatih anjing, sebaiknya adopsi anjing yang sudah besar dan terlatih.
Namun, usia anjing yang ideal dan disarankan untuk diadopsi adalah antara umur 8 – 10 minggu.
4. Pastikan rumah siap menampung anjing peliharaan
Setelah yakin untuk adopsi, pastikan rumah Anda siap untuk menampung anjing peliharaan nantinya.
Jauhkan mainan, barang-barang kecil, atau cairan rumah tangga lainnya yang mudah tertelan. Pasalnya, anjing bisa tidak sengaja mengonsumsinya.
Selain itu, pastikan ada cukup ruang yang luas dan nyaman agar anjing dapat bermain dan bergerak bebas.
5. Luangkan waktu bersama
Saat mengadopsi anjing, Anda perlu meluangkan waktu mengajak anjing bermain, misalnya bermain lempar tangkap.
Selain itu, pertimbangkan juga untuk meluangkan waktu di hari libur untuk mengajak anjing berjalan-jalan di sekitar kompleks rumah.
Kegiatan tersebut juga bisa menjadi salah satu cara menjalin ikatan batin antara pemilik dan anjing peliharaannya.
6. Persiapkan kebutuhan makanannya
Jangan lupa persiapkan kebutuhan makanan anjing sebelum membawanya pulang ke rumah, termasuk mangkok untuk makan dan minum.
Sediakan makanan anjing yang sesuai dengan umur, ukuran tubuh, dan kebutuhan anjing nantinya. Pastikan juga kebutuhan nutrisi anjing terpenuhi.
Mengutip American Society Prevention of Cruelty to Animals, pilihlah makanan anjing yang mengandung zat gizi penting seperti protein, lemak, karbohidrat, serta vitamin dan mineral.
7. Siapkan alat kebersihannya
Sama seperti memelihara kucing, Anda juga perlu menyiapkan peralatan kebersihan untuk anjing peliharaan nantinya.
Alat kebersihan yang dibutuhkan oleh anjing antara lain sampo khusus anjing, gunting kuku, atau sikat bulu.
Pastikan juga Anda telah menyiapkan litter box lengkap dengan pasirnya sebagai tempat bagi anjing untuk buang air.
Syarat mengadopsi anjing
Pada umumnya, syarat untuk mengadopsi anjing bisa berbeda-beda tergantung pada kebijakan pihak shelter itu sendiri.
Mengutip Oakwood Dog Rescue, berikut ini syarat adopsi anjing.
- Calon pemilik anjing harus berusia diatas 21 tahun dan memiliki kartu identitas.
- Calon pemilik anjing yang berusia di atas 60 tahun harus mendapat bantuan untuk merawat anjing dari teman atau keluarga yang berusia dibawah usia 60 tahun.
- Jika anjing tidak lagi dapat dirawat oleh pemiliknya, orang yang menggantikannya harus bertanggung jawab atas anjing tersebut.
- Pemilik anjing harus bersedia memenuhi segala kebutuhan anjing peliharaan.
- Lakukan vaksinasi, perawatan kutu, dan rutin cek kesehatan anjing peliharaan secara teratur.
- Dilarang memindahtangankan atau menjual anjing peliharaan tanpa izin dari shelter.
- Petugas shelter berhak mengecek kondisi rumah secara berkala untuk memastikan keamanan anjing.
Berapa lama anjing dapat beradaptasi?
Waktu adaptasi anjing dengan rumah barunya bisa bervariasi tergantung anjing itu sendiri. Ada yang dapat beradaptasi dalam beberapa hari, tetapi ada juga yang membutuhkan waktu beberapa bulan.
Cara adopsi anjing
Setelah siap untuk memelihara anjing, berikut beberapa cara adopsi anjing.
- Pilihlah shelter atau tempat penampungan anjing yang terpercaya.
- Anda bisa menghubungi pihak shelter terlebih dahulu atau datang langsung untuk memilih anjing yang akan diadopsi.
- Setelah itu, Anda akan diminta untuk mengisi formulir yang disediakan oleh pihak shelter.
- Petugas shelter biasanya akan melakukan survei rumah terlebih dahulu untuk memastikan bahwa kondisi rumah memungkinkan sebagai tempat tinggal anjing.
- Periksakan anjing peliharaan Anda ke dokter hewan dan lakukan proses vaksinasi lengkap untuk mencegah risiko penyakit.
- Petugas shelter biasanya akan melakukan kunjungan ke rumah Anda secara berkala guna memastikan anjing dalam keadaan yang sehat.
Mengadopsi anjing membutuhkan komitmen jangka panjang untuk memastikan anjing bisa hidup dengan layak dan bahagia.
Jadi, pastikan Anda telah siap baik fisik, mental, maupun materi sebelum memutuskan mengadopsi hewan peliharaan.
[embed-health-tool-bmi]