Nyeri berhubungan dengan luka dan penyakit, terutama biasanya gangguan muskuloskeletal. Jika rasa nyeri terus muncul, maka rutinitas sehari-hari, produktivitas kerja, dan hubungan dengan keluarga bisa terganggu. Ini artinya, Anda mengalami nyeri kronis.
Untuk tahu cara terbaik mengatasinya, Anda perlu memahami seputar nyeri kronis lebih dalam lewat ulasan berikut.
Apa itu nyeri kronis?
Nyeri kronis adalah kondisi yang menyebabkan kerusakan jaringan yang dapat berlangsung selama berbulan-bulan hingga menahun.
Kondisi ini menjadi bagian gejala dari banyak penyakit, tapi sering dikeluhkan oleh pasien osteoarthritis, rheumatoid arthritis, tendinitis dan carpel tunnel syndrome.
Rasa sakit kronis berbeda dengan rasa sakit akut yang sensasinya berlangsung dalam jangka waktu pendek dan kadang membuat seseorang sadar adanya cedera.
Sistem saraf Anda menerima sinyal rasa sakit dan nyeri yang konstan dari tubuh selama berbulan-bulan dan bahkan beberapa tahun.
Kadang-kadang, rasa nyeri mempengaruhi aktivitas harian sehingga menyebabkan kualitas hidup jadi memburuk.
Tidak hanya fisik, kondisi ini juga berpengaruh pada kesehatan mental karena otak dan tubuh saling terkait satu sama lain.
Orang dengan kondisi ini sangat umum mengalami insomnia karena gejalanya mengganggu tidur atau terisolasi karena tidak dapat mengikuti aktivitas tertentu.
Hal tersebut bisa membuat pengidapnya merasa stres, tertekan, depresi, dan mengalami kecemasan.
Oleh karena itu, pengobatan yang dijalani tidak hanya fokus untuk mengatasi rasa sakit, tapi juga konseling maupun perawatan psikologis.
Seberapa umum kondisi ini?
Tanda dan gejala nyeri kronis
Gejala khas dari kondisi ini adalah durasi berlangsungnya kondisi lebih dari 12 minggu atau 3 bulan. Selain itu, rasa sakitnya digambarkan sebagai berikut.
- Rasa sakit bervariasi, dari ringan hingga berat.
- Diikuti sensasi panas terbakar di area tubuh tertentu.
- Menimbulkan ketidaknyamanan, kekakuan sehingga mengganggu rentang gerak tubuh, dan meningkatkan sensitivitas di area sekitar.
Beberapa orang dapat merasakan gejala lain tergantung dengan masalah kesehatan yang menjadi penyebabnya.
Penyebab nyeri kronis
Ada banyak penyebab munculnya rasa sakit kronis.
Memang, rasa sakit secara alami akan muncul seiring bertambahnya usia. Ini karena saat Anda bertambah tua, sel-sel tubuh mulai mengalami kerusakan. Sering kali kerusakan ini terjadi pertama kali pada tulang dan sendi.
Selain faktor usia, rasa sakit kronis juga bisa muncul akibat akibat dari gaya hidup yang tidak sehat.
Gaya hidup tidak sehat tersebut seperti postur tubuh yang buruk, sering angkat beban yang berat, kelebihan berat badan, atau mengalami cedera karena melakukan aktivitas berlebihan.
Melansir dari Cleveland Clinic, masalah kesehatan juga dapat menjadi penyebab munculnya rasa sakit kronis, misalnya, rheumatoid arthritis, osteoarthritis dan fibromyalgia.
Nyeri jangka panjang mungkin juga akibat dari kanker atau multiple sklerosis.
Apakah Anda berisiko terkena osteoporosis? Cek di sini risiko kena osteoporosis!