Sebagai contoh, makanan pedas, gorengan, minuman berkafein, alkohol, atau susu. Pilihlah makanan yang mudah dicerna, seperti pisang. Bila memungkinkan, berhenti makan sementara waktu untuk mengistirahatkan usus Anda.
5. Minum air putih yang cukup
Tetap pastikan tubuh Anda terhidrasi dengan minum air putih yang cukup. Ini terutama dilakukan jika dehidrasi merupakan penyebab dari kram perut Anda.
Bila perlu, minum minuman sport drinks yang mengandung elektrolit untuk mengganti kebutuhan elektrolit Anda yang hilang.
6. Minyak esensial
Cara mengatasi kram perut yang satu ini mungkin sudah sering Anda gunakan. Ya, faktanya, minyak esensial, seperti peppermint dan eucalyptus, bisa digunakan sebagai obat kram perut.
Penggunaan minyak peppermint diyakini dapat mengendurkan kontraksi otot di perut. Sementara minyak eucalyptus dapat mengurangi peradangan dan meredakan nyeri.
7. Minum teh herbal
Ada banyak pilihan bahan herbal di rumah yang bisa Anda gunakan untuk menghilangkan kram perut. Anda bisa menjadikannya minuman teh untuk mendapat khasiatnya.
Berikut adalah beberapa bahan herbal yang bisa Anda manfaatkan sebagai obat alami kram perut Anda.
- Teh chamomile. Minum teh chamomile yang dapat meredakan rasa sakit perut dan mengatasi kram perut. Ini juga dianggap sebagai obat rumahan untuk perut kembung.
- Licorice. Dapat digunakan untuk mengatasi kram yang terkait dengan perut bergas.
- Jahe. Untuk menghilangkan kram yang terkait dengan gangguan pencernaan.
- Peppermint. Untuk membantu mengendurkan otot usus.
- Kayu manis. Kandungan antioksidan eugenol di dalamnya dapat mengurangi nyeri, kram perut, hingga kembung, termasuk yang terkait dengan gastritis.
- Cengkeh. Sama-sama mengandung eugenol yang dapat mengatasi berbagai masalah pencernaan.
8. Minum air kelapa
Minum air kelapa juga bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasi kram perut, termasuk yang terkait dengan nyeri haid.
Hal ini karena air kelapa mengandung kalium dan magnesium yang dapat mengurangi ketegangan atau kejang otot serta kandungan vitamin C yang dapat meredakan nyeri.
Penyebab kram perut
Kram perut bisa menjadi tanda dari kondisi medis atau penyakit tertentu seperti berikut ini.
- Sembelit.
- Irritable bowel syndrome.
- Gastritis.
- Intoleransi laktosa.
- Otot tegang.
- Gastroenteritis.
- Dehidrasi.
- Saat atau menjelang menstruasi.
Cara mengatasi kram perut dengan obat-obatan
Jika perawatan rumahan tidak ampuh atau kram semakin parah, Anda bisa minum obat untuk menghilangkan kram perut.
Namun, sesuaikan obat yang akan Anda konsumsi dengan penyebab kram perut Anda. Agar tepat, lebih baik konsultasikan kepada dokter untuk mendapatkan obat yang tepat.
Secara umum, berikut adalah obat-obatan yang umum digunakan untuk mengatasi perut yang kram.
1. Pereda nyeri

Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri atau analgesik untuk mengatasi kram perut yang Anda alami. Obat pereda nyeri bisa dibeli secara bebas di apotek untuk meredakan kram ringan.
Melansir Better Health Channel, sebaiknya Anda pilih obat pereda nyeri paracetamol. Hindari aspirin atau obat NSAID lainnya, kecuali direkomendasikan oleh dokter.
Pasalnya, beberapa obat ini dapat membuat perut yang sakit lebih parah
2. Antasida
Pada beberapa jenis kram perut, minum obat antasida dapat membantu mengatasinya. Sama seperti pereda nyeri, obat antasida dapat Anda beli secara bebas di apotek.
Umumnya, obat ini dapat mengatasi kram perut yang terkait dengan gastritis atau tukak lambung.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar