backup og meta

7 Manfaat Bentonite Clay untuk Kulit, Plus Cara Pakainya

7 Manfaat Bentonite Clay untuk Kulit, Plus Cara Pakainya

Bentonite clay adalah jenis tanah liat yang terbentuk dari pelapukan abu vulkanik. Nama “bentonite” berasal dari lokasi tempat tanah liat ini pertama kali ditemukan, yaitu di Fort Benton, Montana, Amerika Serikat. Tanah liat bentonit memiliki sifat penyerapan ekstra yang bermanfaat untuk kesehatan kulit

Manfaat bentonite clay untuk kesehatan kulit

Tanah liat bentonit biasa digunakan untuk perawatan kulit sebagai masker wajah.

Namun, terdapat pula suplemen dengan kandungan tanah liat bentonit yang bisa Anda konsumsi untuk mendapatkan manfaatnya secara lebih menyeluruh.

Berikut ini berbagai manfaat bentonite clay untuk kesehatan kulit yang bisa Anda dapatkan.

1. Membersihkan kulit

foundation untuk kulit berminyak

Tanah liat bentonit memiliki kemampuan untuk membersihkan kulit dengan cara menyerap minyak berlebih, kotoran, dan racun yang terperangkap di dalampori-pori wajah

Hal tersebut dapat membantu mencegah sumbatan pori-pori yang dapat menyebabkan jerawat dan komedo.

Selain itu, tanah liat ini dapat mengurangi peradangan pada kulit serta membantu kulit terlihat lebih bersih dan segar.

2. Merawat kulit berminyak dan berjerawat

Daya serap bentonite clay yang tinggi membuatnya berperan penting dalam perawatan kulit berjerawat dan berminyak.

Tanah liat ini membantu menghilangkan sebum atau minyak dari permukaan kulit. Selain itu, tanah liat bentonit menenangkan jerawat yang meradang.

Untuk merawat kulit berminyak dan berjerawat, tanah liat ini biasanya digunakan sebagai masker. Anda bisa membeli produk masker wajah yang mengandung bentonite clay di pasaran, lalu mencampurnya dengan air.

3. Mengatasi ruam popok

Penelitian yang diterbitkan di Indian Journal of Medical Research menemukan manfaat bentonite clay untuk mengobati ruam popok.

Dalam penelitian tersebut dilakukan perbandingan antara penggunaan calendula dan bentonite clay untuk menyembuhkan ruam popok pada 100 bayi.

Objek penelitian dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu ibu pengguna calendula dan ibu pengguna tanah liat. Para ibu diharuskan memberikan krim tersebut dalam waktu 3 hari pada bayi mereka yang mengalami ruam popok. 

Hasilnya, bayi yang diberikan krim bentonite clay lebih cepat sembuh dibandingkan kelompok bayi yang diberikan krim calendula.

4. Mengecilkan pori-pori

Selain membuat kulit kurang mulus, pori-pori yang besar bisa menjadi tempat menumpuknya minyak, kotoran, dan sel kulit mati.

Nah, Anda bisa menggunakan masker bentonite clay secara teratur untuk mengecilkan pori-pori yang besar. 

Partikel-partikel halus dalam tanah liat ini dapat memberikan efek eksfoliasi ringan. Ini dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang mengisi pori-pori, membuat kulit terlihat lebih bersih, dan mengecilkan pori-pori.

5. Meredakan lesi kulit

lesi kulit

Bentonite clay memiliki sifat penyerapan dan antiradang yang dapat membantu meredakan beberapa jenis lesi kulit tertentu.

Pasalnya, tanah liat ini dapat membersihkan lesi kulit dari kotoran, minyak berlebih, dan zat-zat iritan lainnya. Manfaat ini dapat membantu mengurangi peradangan dan mencegah infeksi pada lesi.

Sifat antiradang dalam tanah liat ini juga dapat membantu mengurangi kemerahan, pembengkakan, dan rasa tidak nyaman yang sering terkait dengan beberapa jenis lesi kulit, seperti jerawat atau dermatitis.

6. Meredakan luka bakar

Bentonite clay memiliki beberapa sifat yang dapat membantu meredakan luka bakar ringan atau sedang.

Masker tanah liat bentonit memberikan pendinginan pada kulit yang terbakar dan membantu menyerap panas berlebih. 

Selain itu, tanah liat bentonit membersihkan area luka bakar dari kotoran dan bakteri sehingga mengurangi risiko komplikasi.

Penggunaan masker secara rutin dapat meredakan kemerahan, pembengkakan, dan nyeri pada luka bakar.

7. Mengurangi gatal dan iritasi

Manfaat bentonite clay lainnya dapat membantu mengurangi gatal dan iritasi pada kulit. Sifat-sifat penyerapan dan antiradang yang dimilikinya dapat meredakan gejala tersebut.

Tanah liat ini dapat menyingkirkan iritan seperti keringat berlebih, minyak, kotoran, atau zat kimia berbahaya. Ini dapat membantu meredakan gatal yang disebabkan faktor eksternal.

Lebih dari itu, tanah liat bentonit mampu membersihkan kulit dari kotoran dan bakteri yang dapat memperburuk iritasi dan gatal.

Cara membuat dan menggunakan masker bentonite clay

masker mugwort

Tanah liat ini biasanya dijual dalam bentuk masker bubuk di pasaran. Nah, berikut cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat masker bentonite clay.

  • Campurkan terlebih dulu bubuk masker dengan air hingga berbentuk pasta.
  • Selain dengan air, Anda bisa mencampurkan tanah liat dengan shea butter, minyak kelapa, atau olive oil.
  • Oleskan ke area kulit yang membutuhkan perawatan.
  • Diamkan selama 15 – 30 menit.
  • Bilas kulit dengan air hangat.

Perlu diingat bahwa manfaat di atas mungkin dapat berbeda pada setiap orang. Selain itu, beberapa manfaat masih perlu diuji efektivitasnya dalam penelitian lebih lanjut.

Ringkasan

Manfaat bentonite clay untuk kulit berupa membersihkan kulit, meredakan jerawat dan kulit berminyak, mengatasi ruam popok, mengecilkan pori-pori, dan mengurangi gatal dan iritasi. Namun, manfaat ini mungkin dirasakan berbeda-beda pada setiap orang.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Bentonite Clay for Skincare: Uses, Benefits, and Tips. (2022). Retrieved 29 August 2023, from https://www.beecosmetics.co.uk/post/what-is-bentonite-clay 

MOOSAVI, M. (2017). Bentonite Clay as a Natural Remedy: A Brief Review. Iranian Journal Of Public Health, 46(9), 1176.

Adib-Hajbaghery, M., Mahmoudi, M., & Mashaiekhi, M. (2015). Comparing the effects of Bentonite & Calendula on the improvement of infantile diaper dermatitis: A randomized controlled trial. Indian Journal Of Medical Research, 142(6), 742. doi: 10.4103/0971-5916.174567

Sandri, G., Bonferoni, M. C., Ferrari, F., Rossi, S., Aguzzi, C., Mori, M., Grisoli, P., Cerezo, P., Tenci, M., Viseras, C., & Caramella, C. (2014). Montmorillonite-chitosan-silver sulfadiazine nanocomposites for topical treatment of chronic skin lesions: in vitro biocompatibility, antibacterial efficacy and gap closure cell motility properties. Carbohydrate polymers, 102, 970–977. https://doi.org/10.1016/j.carbpol.2013.10.029

Adib-Hajbaghery, M., Mahmoudi, M., & Mashaiekhi, M. (2015). Comparing the effects of Bentonite & Calendula on the improvement of infantile diaper dermatitis: A randomized controlled trial. Indian Journal Of Medical Research, 142(6), 742. doi: 10.4103/0971-5916.174567

Lee, J. Y., Suh, H. N., Choi, K. Y., Song, C. W., & Hwang, J. H. (2022). Regenerative and anti-inflammatory effect of a novel bentonite complex on burn wounds. Veterinary medicine and science, 8(6), 2422–2433. https://doi.org/10.1002/vms3.908

Williams, L., Haydel, S., & Ferrell, R. (2009). Bentonite, Bandaids, and Borborygmi. Elements, 5(2), 99-104. doi: 10.2113/gselements.5.2.99.

Marks Jr, J. G., Fowler Jr, J. F., Sherertz, E. F., & Rietschel, R. L. (1995). Prevention of poison ivy and poison oak allergic contact dermatitis by quaternium-18 bentonite. Journal of the American Academy of Dermatology, 33(2), 212-216.

Williams, L. B., & Haydel, S. E. (2010). Evaluation of the medicinal use of clay minerals as antibacterial agents. International geology review, 52(7-8), 745-770.

Versi Terbaru

30/08/2023

Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro

Diperbarui oleh: Fidhia Kemala


Artikel Terkait

Pakai Minyak Kelapa untuk Rambut Indah dan Berkilau!

9 Manfaat Hyaluronic Acid, Zat Pelembap yang Ampuh untuk Kulit


Ditinjau secara medis oleh

dr. Patricia Lukas Goentoro

General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Annisa Nur Indah Setiawati · Tanggal diperbarui 30/08/2023

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan