Tes kalium hidroksida (KOH) sering digunakan dalam laboratorium untuk mengidentifikasi jenis-jenis mikroorganisme, terutama jamur. Tes ini umumnya disebut sebagai tes fungsi KOH.
Apa itu tes fungsi KOH (kalium hidroksida)?
Tes KOH (kalium hidroksida) adalah prosedur yang memiliki fungsi mendiagnosis infeksi jamur pada kuku. Prosedur yang cukup sederhana ini nantinya akan mengambil jaringan kuku dengan pisau bedah dan alat bantu lainnya.
Jaringan yang menjadi sampel akan diletakkan di kaca dan dicampurkan dengan larutan kalium hidroksida. Setelah itu, sampel akan diperiksa di bawah mikroskop untuk melihat tanda-tanda dari infeksi jamur.
Selain mendeteksi kuku berjamur, tes KOH berfungsi untuk mengenali gejala infeksi jamur pada kulit dan rambut, yakni:
- ruam,
- gatal pada kulit,
- ruam akibat penggunaan obat tertentu, dan
- ruam yang tidak hilang selama berbulan-bulan.
Pemeriksaan KOH bertujuan untuk mengkonfirmasi keberadaan jamur, termasuk dermatofita yang menjadi penyebab jamur kuku.
KOH cairan apa?
Siapa yang membutuhkan tes KOH?
Bagi Anda yang mengalami gejala kuku rusak, seperti adanya perubahan warna, kuku terlepas, atau menebal, sebaiknya lakukan tes KOH.
Selain untuk mendeteksi penyakit kuku, tes KOH juga memiliki fungsi untuk mengenali masalah infeksi jamur pada bagian tubuh lainnya, seperti kutu air dan infeksi pada kulit kepala.
Cara melakukan tes KOH
Awalnya, dokter kulit akan mengumpulkan sampel kulit atau potongan kuku di bawah kuku yang jamuran. Bila sampel tidak dapat diambil, dokter mungkin akan menggaruk kuku dekat area terinfeksi agar potongan kuku bisa diambil.
Sampel kemudian akan diletakkan di atas kaca dengan larutan KOH dan sedikit dipanaskan. Larutan ini nantinya akan melarutkan sel kulit dan kuku, serta meninggalkan sel jamur.
Dengan begitu, sel jamur dapat terlihat di mikroskop. Selain itu, noda warna akan memperjelas sel jamur.
Prosedur KOH umum tidak menimbulkan rasa sakit. Kulit di sekitar kuku mungkin akan terasa empuk saat dikikis, tetapi kondisi ini akan menghilang selama beberapa jam.
Apa yang perlu dilakukan setelah pemeriksaan KOH?
Satu hal yang mungkin Anda rasakan setelah menjalani tes KOH adalah perasaan tidak nyaman saat sampel dikumpulkan.
Pengumpulan jaringan di bawah kuku membutuhkan waktu sekitar 1 menit dan hasilnya pun akan keluar dalam waktu 10 menit.
Anda pun dapat kembali beraktivitas seperti semula usai menjalani tes. Dokter akan berdiskusi dengan Anda tentang kondisi dan rencana pengobatan jamur kuku yang sesuai.
Ada kalanya dokter akan meminta Anda untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut bila fungsi KOH tidak menunjukkan hasil yang jelas. Selalu ikuti instruksi dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.