Pernahkah Anda merasakan benjolan keras yang terasa nyeri di kaki? Itu mungkin pertanda heloma, yakni penebalan pada lapisan kulit. Ketahui penyebab, gejala, dan cara mengatasinya dalam ulasan berikut ini.
Apa itu heloma?
Heloma adalah penebalan pada lapisan kulit yang terjadi akibat tekanan atau gesekan yang berulang kali.
Biasanya, heloma yang juga disebut dengan corns ini muncul di kaki atau tangan dan dapat menyebabkan rasa sakit walaupun ukurannya kecil.
Sekilas heloma memang tampak seperti kapalan, tetapi sebenarnya keduanya berbeda.
Heloma biasanya berukuran lebih kecil dengan bagian tengah yang keras dikelilingi oleh kulit yang bengkak dan terasa sakit saat ditekan.
Sementara itu, kapalan umumnya tidak terasa sakit dan sering muncul di bagian yang paling sering tertekan, seperti tumit, bola kaki, atau telapak tangan.
Mengutip National Library Medicine, terdapat dua jenis heloma yang bisa muncul di kulit. Berikut penjelasannya.
- Hard corns (heloma durum). Kondisi kulit cukup umum terjadi dan biasanya ditandai dengan penebalan keras pada bagian atas jari kelingking. Jenis heloma ini umumnya terasa lebih menyakitkan, terutama ketika ditekan.
- Soft corns (heloma molle). Lesi kulit ini memiliki tekstur yang cukup halus biasanya muncul tengah-tengah antara jari kaki, terutama di antara jari manis dan jari kelingking.
Seberapa umumkah kondisi ini?
Heloma adalah kondisi yang umum terjadi. Kondisi ini dapat terjadi pada pasien dengan usia berapa pun.
Kondisi kulit ini dapat ditangani dengan mengurangi faktor-faktor risiko. Diskusikan dengan dokter untuk informasi lebih lanjut.
Tanda dan gejala heloma
Gejala kondisi kulit ini bisa bervariasi tergantung dengan jenisnya dan tingkat keparahannya. Namun, secara umum, berikut ini tanda dan gejala heloma pada kulit.
- Penebalan pada lapisan kulit.
- Munculnya benjolan kecil yang dikelilingi oleh kulit yang bengkak.
- Bagian tengahnya (inti) berwarna putih.
- Kulit yang terdampak menjadi bersisik dan kering.
- Merasa sakit atau nyeri, terutama bila ditekan.
Kondisi kulit ini biasanya muncul pada kaki atau tangan dan dapat menyebabkan rasa sakit atau tidak nyaman ketika berjalan atau berdiri.
Kapan harus periksa ke dokter?
Pertimbangkan pergi ke dokter jika Anda memiliki kondisi seperti berikut ini.
- Perawatan rumahan tidak efektif.
- Memiliki penyakit diabetes.
- Kulit yang terdampak terasa sakit disertai dengan tanda infeksi, seperti kemerahan, pembengkakan dan nanah.
- Nyeri pada kaki yang parah hingga mengganggu saat berjalan.
Penyebab heloma
Penyebab utama heloma adalah gesekan atau tekanan yang berulang-ulang pada area kaki atau tangan, misalnya karena lari, berjalan, atau berdiri terlalu lama.
Kondisi kulit ini sebenarnya terbentuk sebagai reaksi perlindungan tubuh akibat gesekan dan tekanan berulang pada kulit, sehingga umumnya tidak berbahaya.
Selain itu, ada beberapa hal lainnya yang dapat memicu atau memperparah kondisi kulit Anda, seperti berikut ini.
- Menggunakan sepatu yang terlalu sempit. Sepatu yang kekecilan dan sempit dapat menekan kaki Anda dan menyebabkan gesekan yang berujung pada terbentuknya heloma.
- Menggunakan sepatu tanpa kaus kaki. Sering memakai sepatu tanpa menggunakan kaus kaki dapat memberikan gesekan berlebihan pada telapak kaki dan menyebabkan penebalan kulit.
- Sering berjalan tanpa alas kaki. Berjalan tanpa menggunakan alas kaki dapat menyebabkan gesekan dan tekanan pada telapak kaki, sehingga memicu timbulnya corns.
- Gerakan yang berulang-ulang. Melakukan gerakan yang berulang seperti bermain alat musik atau menulis juga dapat memicu kondisi kulit ini.
Faktor risiko heloma
Siapa pun berisiko untuk terkena kondisi kulit ini. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena corns, seperti:
- memiliki kondisi medis tertentu, misalnya bunion, hammertoes, atau taji tulang,
- sering berjalan tanpa menggunakan sepatu atau kaus kaki,
- menggunakan sepatu yang terlalu sempit, dan
- menggunakan alat atau instrumen tanpa pelindung tangan dapat menyebabkan kondisi kulit ini.
Diagnosis heloma
Untuk mendiagnosis kondisi kulit ini, umumnya dokter tidak memerlukan tes khusus.
Dokter biasanya akan melakukan evaluasi klinis untuk memastikan lesi kulit yang muncul merupakan heloma.
Misalnya, dokter akan menanyakan gejala yang dialami pasien, seperti nyeri, lokasi, dan apakah rasa sakit memburuk saat berjalan atau berdiri.
Pengobatan heloma
Heloma umumnya tidak berbahaya dan dapat diatasi dengan mengurangi gesekan dan tekanan pada kaki dan tangan.
Jika kondisi kulit ini menyebabkan sakit dan rasa tidak nyaman berlebih, dokter dapat memberi perawatan seperti berikut ini.
1. Pengangkatan kulit
Untuk mengatasi kondisi ini, dokter bisa mengangkat area kulit yang terdampak.
Dokter akan menggunakan pisau bedah untuk memotong secara perlahan bagian corns tanpa menyebabkan perdarahan.
Jika diperlukan, dokter bisa memberikan anestesi lokal untuk mengurangi rasa sakit.
Dengan menghilangkan penebalan pada kulit, diharapkan tekanan pada saraf kulit berkurang sehingga rasa nyeri pun bisa berkurang.
2. Penggunaan obat-obatan
Selain pengangkatan kulit, dokter juga mungkin akan memberikan obat keratolitik, seperti asam salisilat yang digunakan dalam bentuk plester atau larutan untuk melembutkan heloma.
Obat-obatan lain seperti urea, silver nitrate, dan hydrocolloid dressings bisa digunakan untuk membantu perawatan corns.
3. Terapi laser
Terapi laser juga bisa jadi pilihan pengobatan untuk mengangkat heloma sebagai alternatif pengangkatan manual dengan menggunakan pisau bedah.
Prosedur ini dilaporkan efektif untuk mengatasi corns dengan sedikit keruskana pada jaringan disekitarnya. Namun, kondisi kulit ini bisa saja muncul kembali jika penyebabnya tidak ditangani.
Perawatan rumahan heloma
Selain cara di atas, Anda dapat melakukan perawatan rumahan untuk membantu mengatasi kondisi kulit ini. Berikut ini beberapa perawatan rumahan yang bisa Anda coba.
- Rendam dengan air hangat. Merendam kaki dengan air hangat untuk melembutkan lapisan kulit yang menebal akibat heloma.
- Gunakan pelindung. Kenakan kaus kaki atau bantalan untuk melindungi area kulit yang terdampak dari gesekan atau tekanan berulang agar tidak semakin parah.
- Oleskan pelembap. Rutin gunakan pelembab pada tangan atau kaki yang terdampak guna mengurangi risiko iritasi.
- Gunakan sepatu dan kaus kaki yang nyaman. Agar tidak bertambah parah, selalu gunakan sepatu dan kaus kaki yang nyaman dan tidak terlalu sempit.
Heloma umumnya tidak berbahaya dan dapat menghilang sendirinya dengan mengurangi gesekan pada kulit atau perawatan rumahan.
Namun, jika Anda memiliki diabetes atau kondisi lain yang meningkatkan risiko infeksi, sebaiknya konsultasikan ke dokter dan hindari merawat kondisi kulit ini sendiri di rumah.
Kesimpulan
- Heloma adalah kondisi kulit yang ditandai dengan penebalan pada lapisan kulit, biasanya pada kaki atau tangan.
- Kondisi kulit ini disebabkan oleh gesekan atau tekanan yang terjadi secara berulang kali.
- Heloma biasanya dapat membaik dengan melakukan perawatan rumahan. Jika tidak kunjung membaik, dokter mungkin akan melakukan pengangkatan, memberikan obat-obatan, atau melakukan terapi laser.