Kulit gatal tentu sangat mengganggu aktivitas Anda sehari-hari. Apalagi kalau rasa gatal ini muncul pada malam hari. Tentu saja, hal ini bisa mengganggu kualitas tidur. Lantas, apa penyebab dan bagaimana cara menghilangkan gatal malam hari ini?
Anda yakin mau keluar?
Kulit gatal tentu sangat mengganggu aktivitas Anda sehari-hari. Apalagi kalau rasa gatal ini muncul pada malam hari. Tentu saja, hal ini bisa mengganggu kualitas tidur. Lantas, apa penyebab dan bagaimana cara menghilangkan gatal malam hari ini?
Gatal malam hari adalah kondisi kulit gatal yang hanya terjadi pada malam hari. Kondisi ini disebut juga dengan nocturnal pruritus (NP). Penyebab gatal malam hari ini bermacam-macam, salah satunya bisa terjadi akibat eksim.
Selain itu, penyebab lain yang lebih umum terjadi yaitu akibat perubahan mekanisme alami di dalam tubuh. Fungsi-fungsi ini berubah hanya saat malam hari.
Misalnya, suhu tubuh Anda dan aliran darah di kulit Anda meningkat pada malam hari, sehingga menghangatkan kulit. Kenaikan suhu pada kulit ini bisa membuat Anda merasa gatal.
Pelepasan zat-zat tertentu dari tubuh juga bisa berubah pada malam hari, contohnya pada pelepasan sitokin. Sitokin yaitu sekumpulan protein yang terlibat dalam pembentukan sistem imun manusia.
Pada malam hari, tubuh bisa melepaskan lebih banyak sitokin, sehingga akan meningkatkan risiko terjadinya peradangan. Sementara, produksi kortikosteroid (hormon yang mengurangi peradangan) justru melambat.
Alhasil, kondisi ini juga akhirnya bisa menimbulkan kulit gatal pada malam hari. Selain itu, kulit biasanya akan kehilangan lebih banyak air di malam hari sehingga menjadi cenderung lebih kering. Ini membuat kulit jadi mudah gatal.
Beragam Ciri-Ciri Penyakit Kulit yang Gampang Dikenali
Ada berbagai cara untuk mengatasi kulit gatal di malam hari. Mulai dari penggunaan obat, produk pelembap kulit, sampai perawatan sederhana di rumah.
Salah satu yang paling dibutuhkan untuk mengatasi nocturnal pruritus yakni krim anti gatal, yang tentunya tidak membuat kulit kering.
Melansir British Association of Dermatologists (BAD), penanganan pruritus sebaiknya gunakan krim anti gatal yang juga mengandung komponen pelembap. Hindari krim anti gatal yang memiliki efek kering.
BAD menyarankan sebaiknya menggunakan krim anti gatal yang mengandung lauromacrogol. Krim gatal yang mengandung bahan aktif ini juga memiliki efek menenangkan kulit selain mengurangi gatal.
Krim jenis itu bukan hanya bisa mengatasi kulit gatal, tapi juga bisa mengatasi dermatitis atopik (eksim).
Selain krim anti gatal, kulit juga tetap membutuhkan pelembap untuk mengatasi masalah ini. Pilihlah produk pelembap kulit yang tepat untuk kulit, yang bahan aktifnya bisa melawan kekeringan di kulit, seperti urea.
Urea adalah zat alami yang membuat sel-sel kulit terhidrasi. Dengan terhidrasinya kulit, ini sekaligus bisa mencegah timbulnya sensasi gatal yang Anda rasakan.
Antihistamin ini diperlukan untuk mengurangi peradangan yang terjadi akibat reaksi alergi yang memicu timbulnya gatal-gatal di kulit. Antihistamin yang digunakan contohnya seperti diphenhydramine, hydroyzine dan juga promethazine.
Mandilah menggunakan air dingin atau suam kuku sebelum pergi tidur. Ini merupakan perawatan paling sederhana yang bisa dilakukan di rumah. Gunakan pula sabun yang bebas pewangi, dan pilih sabun yang tidak mudah membuat kulit kering.
Pilih sabun mandi yang dapat membantu menghidrasi kulit sehingga kelembapan kulit tetap terjaga. Contohnya, sabun yang mengandung minyak kedelai dan minyak alpukat.
Minyak tersebut kaya akan emolien alami (pelembut kulit) sehingga membantu menjaga kelembapan dan kadar air di kulit, sehingga kulit tidak mudah kering. Jika kulit mudah kering, kulit lebih mudah mengalami gatal-gatal.
Kulit gatal di malam hari memang bisa diatasi dengan obat tanpa resep, dan dengan perawatan yang tepat di rumah. Namun, jika beberapa hal di bawah ini terjadi pada Anda, sebaiknya periksakan diri ke dokter spesialis kulit.
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Huizen Jennifer. 2017. What’s to Know About Itchy Skin at Night?. [Online] Tersedia pada: https://www.medicalnewstoday.com/articles/319387.php (Diakses 31 Oktober 2018)
Watson Stephanie. 2018. Itchy Skin at Night? Why It Happens and What You Can Do About It. [Online] Tersedia pada: https://www.healthline.com/health/itchy-skin-at-night#natural-causes (Diakses 31 Oktober 2018)
British Association of Dermatologists.Tanpa tahun. Pruritus (Itching without a rash). [Online] Tersedia pada: http://www.bad.org.uk/for-the-public/patient-information-leaflets/pruritus/?showmore=1&returnlink=#.W9lK6WgzbIU (Diakses 31 Oktober 2018)
Komentar
Sampaikan komentar Anda
Ayo jadi yang pertama komentar!
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar