Hernia merupakan kondisi ketika organ dalam tubuh menekan dan keluar melalui jaringan otot atau jaringan di sekitarnya yang lemah. Kondisi ini tidak dapat sembuh sendiri, sehingga diperlukan obat dan perawatan dari dokter untuk mengobati hernia.
Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Hernia merupakan kondisi ketika organ dalam tubuh menekan dan keluar melalui jaringan otot atau jaringan di sekitarnya yang lemah. Kondisi ini tidak dapat sembuh sendiri, sehingga diperlukan obat dan perawatan dari dokter untuk mengobati hernia.
Gejala hernia berupa rasa sakit pada daerah tonjolan hingga nyeri dada tentu dapat mengganggu aktivitas harian. Anda tidak bisa mendiamkan rasa sakit tersebut mengingat penyakit ini tidak dapat sembuh dengan sendirinya.
Itu sebabnya, dokter akan merekomendasikan prosedur laparoskopi sebagai operasi untuk mengatasi hernia. Namun, tidak semua jenis hernia dapat diobati dengan operasi. Ada jenis hernia yang membutuhkan pengobatan lainya selain operasi.
Di bawah ini beberapa pilihan obat dan pengobatan hernia selain operasi yang bisa Anda sesuaikan berdasarkan jenisnya.
Hernia atau turun berok ternyata terdiri dari berbagai jenis yang dilihat berdasarkan tempat terjadinya. Salah satu jenis hernia yang ternyata memerlukan obat untuk meringankan gejala yang dialami yaitu hernia hiatal.
Berbeda dengan jenis lainnya, hernia hiatal tidak menyebabkan tonjolan. Namun, Anda mungkin mengalami gejala masalah pencernaan, seperti mulas, asam lambung naik, hingga nyeri dada.
Itu sebabnya, dokter mungkin akan merekomendasikan obat-obatan tertentu untuk meringankan gejala hernia hiatal, seperti refluks asam lambung. Berikut ini beberapa daftar obat-obatan untuk mengatasi refluks asam lambung akibat hernia hiatal.
Salah satu cara mengatasi asam lambung yang naik ke kerongkongan akibat hernia hiatal yaitu memanfaatkan antasida. Antasida merupakan obat untuk menetralkan asam lambung, tetapi pemakaian berlebihan bisa memicu efek samping, seperti diare.
Selain antasida, obat asam lambung lainnya yang digunakan untuk meringankan gejala hernia adalah H2 blockers. Obat-obatan ini dapat mengurangi produksi asam. Beberapa jenis H2 blockers yang sering digunakan yakni:
Fungsi penghambat pompa proton pada dasarnya mirip dengan H2 blockers. Hanya saja, obat ini memiliki efek lebih kuat dan memberikan waktu agar tubuh dapat menyembuhkan jaringan esofagus yang rusak.
Beberapa penghambat pompa proton yang dijual bebas termasuk lansoprazole dan omeprazole. Bila Anda butuh dosis yang lebih kuat, silakan konsultasikan dengan dokter.
Tidak hanya obat, ada cara lainnya yang bisa Anda lakukan untuk meredakan gejala hernia selain operasi, yaitu mengubah pola makan. Pasalnya, ada beberapa ciri-ciri dari hernia yang dapat dipicu oleh makanan, seperti asam lambung dan sembelit.
Maka itu, menjalani pola makan sehat setidaknya dapat meringankan gejala yang dialami meski tidak dapat menyembuhkan hernia sepenuhnya. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun pola makan saat mengalami hernia meliputi:
Beberapa orang mungkin merasa nyeri pada daerah organ mereka menonjol, terutama bila harus berolahraga. Faktanya, rutin berolahraga justru bisa meringankan rasa sakit yang dialami oleh beberapa penderita hernia.
Meski begitu, tentu saja tidak semua jenis olahraga dapat dilakukan. Berikut ini beberapa olahraga yang direkomendasikan untuk para pasien hernia bila sudah diizinkan oleh dokter.
Salah satu jenis olahraga yang bisa menjadi obat untuk meringankan gejala hernia adalah latihan pernapasan diafragma. Jenis latihan pernapasan ini sebenarnya cukup dianjurkan untuk pasien hernia hiatal.
Pernapasan diafragma merupakan teknik pernapasan yang bertujuan untuk membantu aliran oksigen. Bila dilakukan secara rutin, cara mengobati hernia ini dapat membantu memperkuat otot diafragma dengan langkah-langkah di bawah ini.
Selain latihan pernapasan, obat alami lainnya yang bisa dimanfaatkan untuk mengatasi hernia adalah yoga. Bagaimana bisa?
Menurut penelitian dari International Journal of Yoga, yoga dapat menjadi alternatif lain untuk meringankan gejala hernia inguinalis. Hal ini mungkin dikarenakan yoga dianggap membantu memperkuat daerah perut tanpa membuatnya tegang.
Namun, tidak semua pose yoga boleh dilakukan oleh pasien hernia. Itu sebabnya, Anda perlu memberitahu instruktur yoga terkait penyakit yang dialami agar mereka dapat membantu mengubah pose.
Selain itu, perlu diingat pula bahwa yoga hanya dapat membantu meringankan gejala hernia pada tahap awal, yakni tonjolannya masih berukuran kecil dan dapat dikurangi. Bila ukurannya terlalu besar, yoga sudah tidak lagi dapat membantu.
Bila Anda mengalami gejala hernia, usahakan untuk menghindari mengangkat benda yang berat. Jika tidak dapat dihindari, pelajari cara yang benar untuk mengangkat beban yang berat untuk mengurangi rasa sakit yang nantinya timbul akibat hernia.
Cara mengatasi hernia, terutama selain operasi, tentu tidak akan terlepas dari gaya hidup yang sehat. Gaya hidup sehat yang dianjurkan dijalani untuk pasien hernia antara lain:
Perlu diingat bahwa beberapa pilihan obat dan perawatan yang telah disebutkan tidak dapat benar-benar menyembuhkan hernia.
Cara mengobati hernia yang telah disebutkan bertujuan untuk meringankan gejala yang dialami. Jika dokter menyarankan Anda untuk dioperasi, sebaiknya ikutilah saran dari dokter tersebut. Diskusikan dengan dokter untuk memahami solusi tepatnya.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ditinjau secara medis oleh
dr. Patricia Lukas Goentoro
General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar