backup og meta

7 Jenis Tanda Lahir yang Berbahaya pada si Kecil dan Cirinya

7 Jenis Tanda Lahir yang Berbahaya pada si Kecil dan Cirinya

Tak hanya orang dewasa, masalah kulit pada anak juga tergolong rentan terjadi, lho, Bu. Selain eksim atau penyakit kulit bawaan, orangtua juga perlu waspada terhadap tanda lahir. Walaupun normal terjadi, orangtua perlu berhati-hati dengan tanda lahir yang berbahaya. Agar bisa mengenalinya, yuk simak ulasan berikut!

Apa itu tanda lahir?

Tanda lahir adalah bercak di kulit yang muncul pada bayi baru lahir atau baru mulai berkembang tidak lama setelahnya.

Mengutip dari Nationwide Children’s Hospital, bentuk dari tanda lahir bisa datar, menonjol, atau tidak beraturan. Warnanya pun cukup beragam seperti cokelat, hitam, biru, merah, hingga ungu.

Hingga kini, belum ada penyebab utama dari munculnya tanda lahir. Apalagi, ini juga bukan kondisi yang bisa dicegah selama kehamilan.

Sebagian besar tanda lahir umumnya terbentuk secara kebetulan dan tidak ada kaitannya dengan masalah kesehatan atau penyakit pada bayi baru lahir.

Jenis tanda lahir yang berbahaya

Sudah dijelaskan sedikit di atas bahwa tanda lahir merupakan hal yang umum terjadi dan biasanya tidak berbahaya.

Akan tetapi, pada sebagian kasus, ada pula tanda lahir yang muncul karena masalah kulit tertentu bahkan membutuhkan perawatan karena ukurannya yang semakin membesar.

Jenis tanda lahir pada bayi dibagi dalam dua kategori sesuai dengan penyebabnya, yaitu sebagai berikut.

  • Vaskular, terjadi ketika pembuluh darah jumlahnya terlalu banyak dan tidak terbentuk dengan sesuai.
  • Berpigmen, pertumbuhan sel berlebih yang menghasilkan pigmen (warna) pada kulit.

Berdasarkan jenis tanda lahir di atas, berikut adalah jenis tanda lahir yang tergolong cukup berbahaya.

1. Hemangioma

Tanda lahir yang berbahaya

Hemangioma adalah tanda lahir berwarna merah jambu, kebiruan, atau merah yang tumbuh selama beberapa bulan pertama setelah bayi lahir.

Tanda ini merupakan tumor jinak akibat pertumbuhan pembuluh darah yang tidak normal.

Biasanya, hemangioma atau tanda strawberry ini muncul pada area tubuh seperti kepala, leher, lengan, atau bahkan kaki.

Awalnya, akan terlihat benjolan atau bercak merah kecil pada kulit. Lalu, tanda lahir ini akan tumbuh pada tahun pertama kemudian perlahan menyusut tanpa pengobatan.

Akan tetapi, tanda lahir jenis ini tergolong berbahaya dan mengakibatkan masalah kesehatan apabila terjadi perdarahan atau menekan struktur penting pada area tubuh terdekat.

Sebagai contoh, jika hemangioma menekan area mata, saluran napas bagian atas, berada di area jantung, hingga tulang belakang.

2. Port wine stain

Port wine stain adalah tanda lahir permanen yang sudah muncul sejak bayi lahir. Ini merupakan jenis tanda lahir berpigmen yang mungkin bisa berbahaya.

Penyebab utamanya adalah pembuluh darah terkecil yang mengalami ketidaknormalan.

Awalnya terlihat berwarna merah muda atau kemerahan dan mungkin akan berubah menjadi lebih gelap seiring dengan pertumbuhan bayi.

Area tempat munculnya tanda lahir jenis ini adalah wajah serta bagian tubuh lainnya. Kulit yang terkena juga mungkin akan sedikit menebal sehingga teksturnya menjadi tidak rata.

Perubahan fisik pada si Kecil akibat port wine stain dapat menyebabkan masalah kesehatan fisik hingga emosional seperti stres.

Bayi dengan jenis tanda lahir pada wajah ini juga berisiko tinggi mengalami masalah mata, kejang, hingga keterlambatan perkembangan seperti sindrom Klippel-Trenaunay serta sindrom Sturge-Weber.

Hal ini pula yang menjadikan si Kecil perlu melakukan pemeriksaan medis secara rutin.

3. Malformasi vaskular vena

Malformasi vaskular vena pada anak, yang juga dikenal sebagai tanda lahir vena, adalah kelainan pembuluh darah yang terbentuk secara tidak normal dan muncul sejak lahir.

Tanda lahir ini biasanya terjadi ketika pembuluh darah vena tidak terbentuk dengan benar selama perkembangan janin.

Meskipun tanda ini bersifat kongenital (hadir sejak lahir), malformasi tersebut mungkin tidak selalu terlihat segera setelah lahir dan bisa menjadi lebih jelas seiring bertambahnya usia anak.

Tanda lahir malformasi vaskular vena biasanya terlihat sebagai bercak berwarna kebiruan atau ungu di bawah kulit.

Warna ini disebabkan oleh darah yang mengalir lambat di dalam pembuluh darah vena yang melebar atau tidak normal.

Tanda lahir ini mungkin terasa lembut dan menekan (berongga) saat disentuh, dan bisa muncul di mana saja di tubuh, termasuk wajah, leher, tungkai, atau bagian tubuh lainnya.

4. Cafe au lait spot

Sesuai dengan namanya, cafe au lait spot adalah jenis tanda lahir seperti noda kopi susu. Sekitar 20%—50% bayi baru lahir memiliki tanda lahir permanen ini.

Ada kemungkinan pula ukurannya membesar serta jumlahnya bertambah, tetapi tidak meningkatkan risiko kanker kulit.

Akan tetapi, orangtua juga perlu berhati-hati apabila terdapat lebih dari enam cafe au lait spot di tubuh si Kecil.

Ini karena hal tersebut mungkin bisa menjadi jenis tanda lahir yang berbahaya.

Hal ini karena bintik-bintik cafe au lait spot yang terus bertambah bisa menjadi tanda kondisi neurofibromatosis-1.

Ini merupakan kondisi yang berhubungan dengan pertumbuhan abnormal jaringan saraf di seluruh tubuh.

5. Salmon patch atau macular stain

operasi hemangioma

Salmon patch atau macular stain adalah jenis tanda lahir yang sering muncul pada anak, biasanya terlihat sebagai bercak kemerahan atau merah muda pada kulit.

Tanda ini sering kali muncul di bagian belakang leher (sering disebut “stork bite” atau gigitan bangau), di dahi, antara alis (dikenal sebagai “angel’s kiss” atau ciuman malaikat), atau pada kelopak mata.

Salmon patch terjadi akibat adanya pelebaran pembuluh darah kapiler di bawah kulit. Ini adalah kondisi yang sangat umum dan bukan merupakan tanda adanya masalah kesehatan yang serius.

Bercak terbentuk karena kumpulan pembuluh darah kecil yang berada dekat dengan permukaan kulit.

Meski demikian, tanda ini tidak menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan pada bayi.

Salmon Patch biasanya memudar dengan sendirinya seiring dengan pertumbuhan bayi, terutama yang muncul di wajah. Namun, bercak di bagian belakang leher bisa tetap ada hingga dewasa.

6. Tahi lalat bawaan

Dalam istilah medis, jenis tanda lahir yang kemungkinan berbahaya ini adalah congenital nevus atau congenital melanocytic nevi (CMN).

Umumnya, tahi lalat atau nevus bawaan ini berwarna cokelat muda, cokelat, cokelat kehitaman, hingga hitam.

Lalu, bentuk dan ukurannya pun juga cukup beragam disertai dengan rambut halus.

Saat ukurannya tergolong cukup besar, bayi atau anak memiliki risiko tinggi mengalami kanker kulit seperti melanoma pada usia dewasa.

Sebaiknya, periksakan tahi lalat anak secara rutin dan beri tahukan apabila terjadi perubahan. Nevus bawaan ini mungkin memerlukan operasi pengangkatan jika ada risiko melanoma.

7. Sebaceous nevus

Sebaceous nevus (nevus sebaceous) adalah jenis tanda lahir atau kelainan kulit yang terjadi pada bayi dan anak-anak.

Seperti namanya, tanda ini terjadi karena adanya kelainan pada kelenjar sebaceous, yaitu kelenjar minyak yang terdapat di kulit.

Sebaceous nevus biasanya muncul sebagai bercak kuning, oranye, atau kecokelatan pada kulit, yang sering kali berbentuk lonjong atau tidak beraturan.

Tanda lahir ini paling sering ditemukan di kulit kepala, tetapi juga bisa muncul di wajah, leher, atau bagian tubuh lainnya.

Kulit pada area yang terkena biasanya lebih tebal, licin, dan tanpa rambut jika berada di kulit kepala. Bercak ini bisa terlihat sejak lahir atau muncul dalam beberapa bulan pertama kehidupan.

Apa pun jenis tanda lahir yang muncul pada si Kecil, baik yang aman atau berbahaya, sebaiknya Anda tetap bertemu dengan dokter untuk melakukan evaluasi.

Dokter akan melakukan pemeriksaan dan memutuskan perawatan yang terbaik untuk si Kecil.

Kesimpulan

  • Tanda lahir umumnya merupakan kondisi normal yang dialami oleh banyak orang. Namun, ada juga tanda lahir berbahaya yang bisa muncul sejak bayi baru lahir atau saat masa kanak-kanak seiring dengan pertambahan usia.
  • Jenis tanda lahir yang termasuk berbahaya meliputi hemangioma, port wine stain, malformasi vaskular vena, salmon patch, cafe au lait spot, tahi lalat bawaan, dan sebaceous nevus.

[embed-health-tool-vaccination-tool]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Birthmarks (for Parents) | Nemours KidsHealth. (n.d.). Retrieved 29 August 2024, from https://kidshealth.org/en/parents/birthmarks.html

What is a Vascular Birthmark? (n.d.). Retrieved 29 August 2024, from https://www.urmc.rochester.edu/childrens-hospital/craniofacial/vascular-birthmark.aspx

Baby Birthmarks & Rashes. (2019). Retrieved 29 August 2024, from https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/baby/bathing-skin-care/Pages/Your-Newborns-Skin-Birthmarks-and-Rashes.aspx

Birthmarks. (2024). Retrieved 29 August 2024, from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/hemangioma/in-depth/birthmarks/art-20546823

Birthmarks: When Should Parents Be Concerned? (n.d.). Retrieved 29 August 2024, from https://www.nationwidechildrens.org/family-resources-education/700childrens/2018/05/birthmarks-when-should-parents-be-concerned

Types of Birthmarks in Children. (n.d.). Retrieved 29 August 2024, from https://nyulangone.org/conditions/birthmarks-in-children/types

Department of Health & Human Services. (2001). Birthmarks. Retrieved 29 August 2024, from https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/conditionsandtreatments/birthmarks

Birthmarks. (2024). Retrieved 29 August 2024, from https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/12159-birthmarks

Birthmarks. (N.d.). Retrieved 29 August 2024, from https://www.nhs.uk/conditions/birthmarks/

Are birthmarks dangerous? (2019). Retrieved 29 August 2024, from https://www.familycorner.co.uk/are-birthmarks-dangerous

Mother’s marks: When is a birthmark something serious? (n.d.). Retrieved 29 August 2024, from https://childrenswi.org/newshub/stories/birthmarks

Birthmarks. (2024). Retrieved 29 August 2024, from https://raisingchildren.net.au/guides/a-z-health-reference/birthmarks

Birthmarks in Infants. (2024). Retrieved 29 August 2024, from https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/birthmarks-in-infants

Birthmarks: Signs and symptoms. (n.d.). Retrieved 29 August 2024, from https://www.aad.org/public/diseases/a-z/birthmarks-symptoms

Birthmarks. (n.d.). Retrieved 29 August 2024, from https://www.childrenshospital.org/conditions/birthmarks

Versi Terbaru

06/09/2024

Ditulis oleh Reikha Pratiwi

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita

Diperbarui oleh: Ihda Fadila


Artikel Terkait

Penyebab Pipi Bayi Merah, dari Normal sampai Perlu Diwaspadai

10 Penyebab Ruam Merah pada Bayi dan Cara Mengatasinya


Ditinjau secara medis oleh

dr. Damar Upahita

General Practitioner · None


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 06/09/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan