Zat asing yang ada di lingkungan bisa menyebabkan peradangan secara langsung.
Bahkan, bisa kebalikannya, zat asing bisa memicu sistem kekebalan tubuh untuk menghasilkan peradangan yang tidak mereda.
Setelah sistem kekebalan tubuh anak mulai aktif, tubuhnya tidak mengerti cara memberhentikan dengan benar.
Kondisi ini membuat peradangan dan merusak jaringan sehingga menyebabkan gejala radang usus.
Inilah yang menjadi sebab fokus utama terapi medis radang usus adalah mengatur sistem kekebalan tubuhnya.
Cara mendiagnosis penyakit radang usus pada anak

Untuk mendiagnosis penyakit radang usus, dokter perlu mengetahui jenisnya terlebih dahulu.
Mengingat penyakit Crohn dan kolitis ulseratif memiliki gejala yang hampir sama, agak sulit untuk mengetahui kondisi pastinya.
Agar mendapat diagnosis yang tepat, dokter akan menyarankan untuk menjalani serangkaian pemeriksaan.
Tes darah
Pemeriksaan darah bertujuan untuk melihat tubuh anak memiliki kondisi seperti:
- anemia (hemoglobin rendah),
- protein darah rendah (albumin), dan
- bukti peradangan di tubuh.
Bukti peradangan ini bisa terlihat dari peningkatan protein C-reaktif, tingkat sedimentasi, atau jumlah sel darah putihnya.
Pemeriksaan feses
Salah satu gejala radang usus pada anak adalah adanya darah pada feses atau tinja. Pemeriksaan feses ini bertujuan untuk memeriksa infeksi dan darah dalam tinja.
Kemudian memastikan adanya peradangan pada usus atau tidak.
CT scan
Petugas medis perlu mengetahui kondisi fisik dari tubuh yang mengalami infeksi.
Dokter akan menyarankan anak untuk menjalani CT enterography (CTE) atau MR enterography (MRE).
Kedua prosedur tersebut bertugas untuk mencari peradangan, pembengkakan, atau penyempitan usus.
Alat tersebut juga berfungsi untuk melihat area perut luar usus dan mendeteksi apakah ada komplikasi radang usus atau tidak.
Untuk mengambil gambar, MRE menggunakan magnet bukan radiasi sehingga aman untuk anak-anak.
Endoskopi bagian atas
Prosedur ini bertujuan untuk melihat bagian dalam usus dengan menggunakan selang tipis dan kamera sangat kecil yang masuk ke dalam mulut.
Alat ini akan memperlihatkan secara jelas bagian usus yang mengalami peradangan sehingga tindakan bisa tepat sasaran.
Endoskopi bagian atas dan kolonoskopi adalah pemeriksaan yang penting dalam mendiagnosis radang usus.
Endoskopi kapsul
Berbeda dengan endoskopi bagian atas yang memakai selang tipis, endoskopi kapsul menggunakan kamera nirkabel yang masuk ke dalam kapsul.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar