Obat penurun panas untuk anak menjadi salah satu solusi aman dan mudah untuk mengatasi demam pada anak. Namun, Anda tidak boleh memilih obat secara sembarangan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli produk obat demam anak tertentu.
Cara kami memilih obat penurun panas untuk anak
Dalam memilih rekomendasi obat penurun panas untuk anak, kami memastikan adanya kandungan yang tak hanya dapat mengatasi demam, tapi juga aman dikonsumsi oleh anak di bawah usia 12 tahun.
Penelitian dari InformedHealth, obat penurun demam dengan kandungan acetaminophen (parasetamol) atau ibuprofen, dapat membantu mengobati anak yang mengalami demam tinggi hingga mencapai suhu 39,5 derajat celsius.
9 rekomendasi obat penurun panas untuk anak
Anda bisa memilih jenis obat penurun demam anak yang berbentuk sirup ataupun tablet. Berikut rekomendasi obat penurun panas untuk anak yang aman dikonsumsi.
1. Panadol Anak Sirup
Panadol Anak bekerja sebagai obat penurun panas anak usia 1-6 tahun. Selain itu, obat ini juga dapat digunakan sebagai pereda nyeri, sakit kepala, dan sakit gigi pada anak.
Obat ini mengandung parasetamol dan tidak disertai kandungan alkohol sehingga aman untuk mengatasi demam.
Sirup ini pun cocok untuk selera anak karena memiliki rasa raspberry. Konsumsi Panadol Anak Sirup 3-4 kali sehari dengan dosis:
- 1-2 tahun: 3,75 ml
- 2-3 tahun: 5 ml
- 4-5 tahun: 7,5 ml
- 6 tahun: 10 ml
Nomor registrasi BPOM: DBL7624501537A1
2. Sanmol Paracetamol Sirup
Sanmol sudah banyak dikenal sebagai obat penurun panas anak yang bagus. Pasalnya, obat ini mengandung parasetamol yang aman untuk dikonsumsi oleh anak usia 1-5 tahun.
Obat ini juga cocok untuk diberikan pada anak pascaimunisasi. Anda bisa memberikan obat ini pada anak sebanyak 3-4 kali sehari dengan dosis:
- 1-2 tahun: 5 ml
- 2-6 tahun: 5-10 ml
- 6-9 tahun: 10 ml
- 9-12 tahun: 15-20 ml
Nomor registrasi BPOM: DBL7622235037A1
3. Hufagripp TMP
Jika Anda mencari obat demam anak yang memiliki kandungan ibuprofen, Hufagripp TMP bisa jadi andalan yang tepat.
Hufagripp TMP memiliki kandungan ibuprofen yang dapat menurunkan panas pada anak dan meredakan nyeri ringan seperti nyeri gigi atau sakit kepala.
Obat ini bisa dikonsumsi oleh anak usia 1-12 tahun. Namun, pastikan Anda memberi dosis yang tepat sesuai usia anak Anda, berikut aturan pakainya:
- 1-12 tahun: 3-4 x 5 mg/hari
- 1-12 tahun: 3-4 x 10 mg/hari
- 1-2 tahun: 3-4 x sehari 1/2 sdt (2,5 ml)
- 3-7 tahun: 3-4 x sehari 1 sdt (5 ml)
- 8-12 tahun: 3-4 x sehari 2 sdt (10 ml)
Nomor registrasi BPOM: DTL0607808833A1
4. Termorex Sirup
Produk obat penurun panas dari Termorex ini bisa Anda jadikan pilihan yang tepat untuk anak Anda yang berusia 1-12 tahun.
Obat ini memiliki kandungan parasetamol dan bebas alkohol sehingga aman dikonsumsi oleh buah hati Anda.
Rasanya pun relatif disukai anak-anak karena memiliki rasa dan aroma jeruk. Konsumsi 3-4 kali sehari dengan dosis:
- 0-1 tahun: ½ sendok takar
- 1-2 tahun: 1 sendok takar
- 2-6 tahun: 1-1½ sendok takar
- 6-9 tahun: 2 sendok takar
- 9-12 tahun: 3 sendok takar
Nomor registrasi BPOM: DBL7813003537A1
5. Proris Ibuprofen Suspensi
Sesuai namanya, Proris Ibuprofen Suspensi merupakan obat penurun panas untuk anak yang memiliki kandungan ibuprofen. Tentunya kandungan ini dapat membantu menurunkan demam pada anak Anda.
Selain itu, obat Proris Ibuprofen juga dapat berfungsi sebagai pereda nyeri sekaligus sebagai antiinflamasi untuk anak.
Obat ini tergolong sebagai obat bebas terbatas, sehingga Anda dapat mendapatkannya secara bebas di apotek terdekat.
Meski demikian, pastikan Anda memberikan dosis dan aturan pakai yang tepat. Untuk meringankan demam dan nyeri pada anak, konsumsi dengan dosis berikut:
- 1-2 tahun: ½ sendok takar 5 ml (2,5 ml) sebanyak 3-4 kali/hari
- 3-7 tahun: 1 sendok takar 5ml sebanyak 3-4 kali/hari
- 8-12 tahun: 2 sendok takar 5 ml (10 ml) sebanyak 3-4 kali/hari
Nomor registrasi BPOM: DTL9821620633A1
6. Tempra Paracetamol
Tempra Paracetamol adalah obat yang ditujukan untuk anak usia 1-2 tahun. Obat ini memiliki kandungan zat aktif parasetamol yang dapat menurunkan suhu panas saat demam.
Selain itu, Tempra Paracetamol juga cocok untuk meredakan nyeri anak karena masa pertumbuhan gigi.
Anda dapat memberikan Tempra Paracetamol pada anak sesudah makan dan tidak lebih dari 5 kali dalam sehari dengan dosis:
- 2-3 tahun 5 ml
- 4-5 tahun 7.5 ml
- 6-8 tahun 10 ml
Nomor registrasi BPOM: DBL1124403137A1
7. Pamol Syrup
Bagi anak Anda yang berusia 1-5 tahun dan sedang mengalami demam, obat merek Pamol bisa jadi pilihan.
Kandungan utama dalam obat ini adalah parasetamol yang bekerja untuk menurunkan demam anak.
Cara mengonsumsinya pun mudah, cukup berikan pada anak sesudah makan 3 kali sehari dengan takaran berikut:
- 6-12 tahun : 2-4 sendok takar 5 mL
- 1-5 tahun : 1-2 sendok takar 5 mL
- < 1 tahun : 0.5-1 sendok takar 5 mL
Nomor registrasi BPOM: DBL1017624936A1
8. Bufect Ibuprofen Suspensi
Bufect Ibuprofen Suspensi merupakan merek obat penurun panas untuk anak berusia 3-12 tahun.
Di setiap 5 ml takarannya, terkandung 100 mg ibuprofen yang dapat membantu meredakan panas anak. Penggunaannya, cukup berikan pada anak 3-4 kali sehari sesudah makan dengan dosis:
- >8 tahun: 2 sendok takar (10 mL)
- 3-7 tahun: 1 sendok takar (5 mL)
Nomor registrasi BPOM: DTL9922231133A1
9. Praxion Paracetamol Suspensi
Praxion dikhususkan untuk anak Anda yang berusia 1–6 tahun. Sesuai klaimnya, obat ini memiliki kandungan parasetamol yang dapat menurunkan suhu tinggi pada anak.
Selain meredakan demam, obat ini juga dapat meredakan nyeri seperti sakit kepala dan sakit gigi.
Anda dapat memberikan obat ini pada anak yang sedang demam sesuai dengan dosis berikut:
- 0-1 tahun: 3-4 x sehari (2,5 ml)
- 1-2 tahun: 2-4 x sehari (5 ml)
- 2-6 tahun: 3-4 x sehari (5-10 ml)
- 6-9 tahun: 3-4 x sehari (10-15 ml)
- 9-12 tahun: 3-4 x sehari (15-20 ml)
Nomor registrasi BPOM: DBL0521631433A1
Perlu diingat, Anda harus memberikan obat penurun panas pada anak sesuai aturan dan dosis yang dianjurkan pada label kemasan.
Jika suhu tinggi anak tak kunjung menurun dalam beberapa hari, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
[embed-health-tool-vaccination-tool]
