backup og meta

Memahami Penyebab Lidah Bayi Putih dan Cara Mengobatinya

Memahami Penyebab Lidah Bayi Putih dan Cara Mengobatinya

Orangtua sering kali dibuat was-was ketika melihat lidah si Kecil berwarna putih. Kondisi ini kerap disangka terjadi akibat pemberian ASI maupun susu formula. Padahal, tidak selamanya seperti itu. Meskipun lidah putih pada bayi tidak berbahaya, tapi bisa membuat ia merasa tidak nyaman. Lantas, kenapa lidah bayi berwarna putih dan bagaimana cara mengatasinya?

Apakah lidah bayi putih itu normal?

Sebagian besar dari Anda mungkin dibuat bingung dan bertanya-tanya dengan adanya bercak putih pada lidah bayi.

Jika ini terjadi, Anda tidak perlu khawatir karena kondisi ini normal terjadi pada bayi. Meski terbilang normal, tapi bukan berarti Anda boleh menyepelakannya.

Hal itu dikarenakan dalam beberapa kasus, bercak putih pada lidah bayi dapat menandakan kondisi penyakit yang serius.

Oleh karena itu, segera hubungi dokter ketika Anda mendapati bercak putih pada lidah si Kecil yang tidak kunjung hilang dalam beberapa minggu.

Apa penyebab lidah bayi putih?

ciri-ciri jamur mulut

Sebelum menentukan penyebab lidah bayi putih, Anda bisa memeriksa terlebih dahulu seberapa sering lapisan putih yang ada pada lidah si Kecil muncul.

Nah, daripada Anda menerka-nerka, alangkah baiknya simak beberapa kemungkinan penyebab lidah anak Anda putih di bawah ini.

1. Pertumbuhan jamur

Lidah bayi putih bisa disebabkan oleh mulut bayi berjamur. Ya, pertumbuhan jamur Candida albicans umumnya ditemukan di tubuh setiap orang.

Namun, jika keseimbangan tubuh terganggu, misal akibat pemberian antibiotik, maka jumlah Candida albicans dapat melebihi jumlah bakteri sehat dan menyebabkan infeksi jamur.

Hal itu karena antibiotik membunuh bakteri baik yang mengendalikan ragi. Ini ditandai dengan lidah anak Anda yang terdapat bercak putih seperti keju cottage.

Bercak putih atau kekuningan tersebut mungkin akan terasa menyakitkan dan membuat si Kecil rewel jika infeksinya parah.

Sementara itu, melalui situs Baby Center, disebutkan jika bayi dapat menyebarkan jamur ini kepada sang ibu saat menyusui sehingga mengakibatkan infeksi yang menyakitkan pada puting susu.

2. Residu susu

Pada kasus lain, penyebab lidah bayi yang berwarna putih yaitu residu susu. Namun, kondisi itu biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah bayi Anda mulai makan makanan padat atau MPASI.

Kendati demikian, Anda perlu memperhatikan kondisi si Kecil lebih lanjut dan memastikan penyebab lidah bayi putih benar-benar hanya karena minum susu.

Jika lidah bayi Anda menunjukkan tanda-tanda berikut, kemungkinan besar itu adalah kasus lidah putih bayi akibat residu susu.

  • Lapisan putih terbatas hanya muncul pada lidah.
  • Lapisan putih umumnya hanya muncul setelah menyusui dan tidak berlangsung lama.
  • Lidah susu cenderung terlihat berwarna putih daripada kekuningan.

Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk mengetahui cara membersihkan lidah putih pada bayi.

Hal ini dilakukan supaya lidah bayi Anda terhindar dari infeksi jamur dan masalah kesehatan mulut lainnya.

Bagaimana cara mengobati lidah bayi putih?

bayi menjulurkan lidah

Seperti yang telah dijelaskan, ada dua kemungkinan penyebab lidah bayi pada si Kecil.

Jika disebabkan oleh residu, bercak putih pada lidah si Kecil mungkin dapat hilang dengan sendirinya atau setelah Anda membersihkannya.

Berikut adalah beberapa pilihan pengobatan sebagai cara membersihkan lidah putih pada bayi. 

1. Obat-obatan medis

Pada kasus yang lebih serius, dokter biasanya akan meresepkan obat antijamur berupa gel miconazole atau obat tetes nystatin yang tersedia di apotek.

Penggunaan gel miconazole pada anak di bawah 4 bulan dilarang karena risiko tertelan jika tidak diterapkan dengan hati-hati.

Obat gel miconazole dinilai sebagai produk yang paling efektif untuk kandidiasis mulut.

Anda dapat mengoleskan obat tersebut ke lidah si Kecil dengan menggunakan jari Anda secara lembut.

Lain halnya dengan obat tetes nystatin yang perlu diteteskan langsung ke mulut bayi yang mengalami infeksi jamur. Agar lebih efektif, berikan obat ini tepat setelah si Kecil makan atau menyusu.

2. Konsumsi yoghurt

Selain menggunakan obat medis, masalah lidah bayi yang berwarna putih juga dapat diatasi dengan obat tradisional atau cara alami. Nah, yoghurt bisa menjadi pilihan obat tradisonal untuk mengatasi lidah putih pada si Kecil.

Apabila si Kecil telah cukup umur atau sudah bisa makan, dokter mungkin akan menyarankan untuk menambahkan yoghurt ke dalam menu makan bayi.

Ini karena yoghurt mengandung pribiotik atau bakteri baik yang mampu memerangi pertumbuhan jamur berlebih.

Pastikan Anda memilih yoghurt untuk bayi yang tidak mengandung pemanis buatan. Kandungan gula yang tinggi justru dapat memicu pertumbuhan jamur.

3. Membersihkan area mulut bayi setelah menyusu

Cara alami atau tradisional tanpa obat, yakni dengan membersihkan area mulut dan lidah bayi Anda setelah setiap menyusui.

Anda dapat melakukannya dengan cara mencelupkan kain bersih yang lembut ke dalam air dan menyeka lembut mulut bayi Anda dengan gerakan melingkar.

Sambil membersihkan lidah bayi, Anda bisa memijat perlahan gusi bayi Anda setelah setiap menyusui untuk memastikan gusinya dalam kondisi sehat dan kuat.

4. Mensterilkan semua perlengkapan makan dan mainan bayi

Untuk mengatasi lidah putih pada bayi selanjutnya adalah memastikan bahwa tidak ada virus, bakteri, atau jamur yang masuk ke dalam tubuh si Kecil.

Jadi, jangan lupa untuk mensterilkan perlengkapan makan dan dot bayi Anda.

Cuci semua bagian botol bayi Anda dengan air hangat dan sabun, lalu gunakan sterilizer atau rebus peralatan untuk membunuh kuman yang bisa berisiko membuat bayi Anda sakit selama kurang lebih 10 menit.

5. Memastikan puting susu bersih

Satu hal penting yang tidak boleh terlewatkan termasuk membersihkan puting setelah menyusui bayi untuk mencegah penularan infeksi.

Jika bayi Anda mengalami kandidiasis mulut atau oral thrush, maka ia dapat menularkan infeksi tersebut ke puting susu Anda.

Tentunya, kondisi ini akan membuat bayi Anda kesulitan untuk menyusu, begitu pula dengan Anda yang mungkin akan merasakan sakit pada puting.

Kesimpulan

Mencegah memang lebih baik daripada mengobati. Jadi, sebelum lidah si Kecil berwarna putih akibat infeksi jamur atau agar tidak memperparah kondisi tersebut, Anda disarankan untuk membersihkan mulut dan lidah anak setidaknya dua kali sehari. Pastikan juga untuk selalu menjaga kebersihan tangan saat merawat bayi karena ia masih sangat rentan terhadap penyakit infeksi, baik akibat virus, bakteri, atau jamur.

[embed-health-tool-vaccination-tool]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Why has my baby got white patches inside her mouth?It could be oral thrush, & Leach, J. (n.d.). Thrush in babies. Retrieved 5 January 2024, from https://www.babycentre.co.uk/a92/thrush-in-babies 

Is That Really Thrush on Your Baby’s Tongue? (2017). Retrieved 5 January 2024, from https://milkmatters.org.uk/2017/03/20/really-thrush-babys-tongue/ 

Thrush in babies fact sheet. (2023). Children’s Health Queensland. Retrieved 5 January 2024, from https://www.childrens.health.qld.gov.au/fact-sheet-thrush-in-babies/

Staff, Familydoctor. org E. (2022). Dental Hygiene: How to Care for Your Baby’s Teeth. Retrieved 5 January 2024, from https://familydoctor.org/dental-hygiene-how-to-care-for-your-babys-teeth/ 

(N.d.). Retrieved 5 January 2024, from https://www.derbyshiremedicinesmanagement.nhs.uk/assets/Clinical_Guidelines/Formulary_by_BNF_chapter_prescribing_guidelines/BNF_chapter_5/Oral_Thrush_In_Babies.pdf 

Childhood rashes – Oral thrush. (n.d.). Retrieved 5 January 2024, from https://www.pregnancybirthbaby.org.au/childhood-rashes-oral-thrush 

Versi Terbaru

09/01/2024

Ditulis oleh Adhenda Madarina

Ditinjau secara medis oleh dr. Damar Upahita

Diperbarui oleh: Ihda Fadila


Artikel Terkait

Keringat Dingin pada Bayi

Penyebab Perut Bayi Kembung dan Berbunyi Plus Cara Mengatasinya


Ditinjau secara medis oleh

dr. Damar Upahita

General Practitioner · None


Ditulis oleh Adhenda Madarina · Tanggal diperbarui 09/01/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan