backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

Mengulik Manfaat Daging Bebek dan Kandungan Gizinya

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 03/08/2021

    Mengulik Manfaat Daging Bebek dan Kandungan Gizinya

    Selain daging ayam dan sapi, daging bebek termasuk sumber protein yang baik bagi tubuh. Sayangnya, daging unggas ini terkenal tinggi kandungan kolesterol. Lantas, sehatkah makan daging bebek? Simak kandungan gizi dan manfaat daging bebek di sini!

    Kandungan gizi daging bebek

    gambar daging bebek

    Sebagai sumber protein yang tinggi, daging bebek pun mengandung kalori dan lemak yang cukup banyak pula. 

    Di bawah ini kandungan gizi daging bebek lengkap yang bisa Anda peroleh. 

    • Energi: 321 kal
    • Protein: 16 gram (g)
    • Lemak: 28,6 g
    • Kalsium: 15 miligram (mg)
    • Fosfor: 188 mg
    • Besi: 1,8 mg
    • Natrium: 54 mg
    • Kalium: 199 mg
    • Tembaga: 0,21 mg
    • Selenium: 13,9 mikrogram (mcg)
    • Seng: 1,2 mg
    • Retinol (Vit. A): 273 mcg
    • Tiamin (Vit. B1): 0,10 mg
    • Riboflavin (Vit. B2): 0,28 mg
    • Niasin: 4,3 mg

    Manfaat daging bebek

    pria dengan tulang sehat punya manfaat

    Berkat kandungan gizi di atas, daging bebek menawarkan segudang manfaat yang tak kalah dengan sumber protein lainnya. Tak percaya? Simak sederet khasiat daging bebek yang bisa Anda peroleh bila dikonsumsi secukupnya di bawah ini. 

    1. Meningkatkan sistem imun

    Daging bebek mengandung mineral selenium yang dipercaya baik untuk sistem kekebalan tubuh. Selenium dikenal sebagai antioksidan yang membantu turunkan stres oksidatif tubuh. Artinya, peradangan berkurang dan sistem kekebalan meningkat. 

    Sementara itu, studi dari Nutrition Reviews melaporkan bahwa kekurangan selenium dapat merusak fungsi sel imun dan memperlambat respons kekebalan. 

    Itu sebabnya, kandungan gizi daging bebek ini dianggap baik untuk Anda yang ingin meningkatkan sistem imun agar terhindar dari penyakit. 

    2. Menjaga kesehatan tiroid

    Tak hanya menambah kekebalan tubuh, selenium dalam daging bebek pun menawarkan manfaat terhadap kesehatan jaringan tiroid. Faktanya, jaringan ini mempunyai kadar selenium yang lebih tinggi dibandingkan organ lain di tubuh Anda. 

    Mineral ini membantu melindungi tiroid dari kerusakan oksidatif dan penting dalam menghasilkan hormon tiroid. Terlebih lagi, para ahli menemukan suplemen selenium berpeluang membantu pasien penyakit Hashimoto dan masalah tiroid lainnya. 

    Meski begitu, para ahli masih memerlukan penelitian lebih lanjut, terutama khasiat daging bebek terhadap kesehatan tiroid secara langsung.

    3. Memelihara kesehatan tulang

    Daging bebek kaya akan kandungan mineral yang bermanfaat bagi kesehatan tulang dan salah satunya yaitu kalsiumSetiap orang perlu mendapatkan asupan kalsium dan vitamin D yang cukup, terutama ketika masa kanak-kanak, remaja, dan dewasa. 

    Kekurangan kalsium justru bisa meningkatkan risiko osteoporosis, yaitu masalah tulang yang ditandai dengan tulang rapuh dan keropos. 

    Bila dibiarkan, gangguan tulang ini tentu bisa berdampak serius bagi kesehatan. Maka dari itu, Anda bisa mendapatkan asupan kalsium melalui konsumsi bebek. 

    4. Menurunkan risiko penyakit jantung

    Tahukah Anda bahwa sebenarnya daging bebek juga dikenal sebagai sumber asam lemak omega-3 yang juga dijumpai pada ikan? Berkat kandungan ini, daging bebek mempunyai manfaat bagi kesehatan jantung. 

    Konsumsi daging bebek dan hewan unggas lainnya sebagai pengganti daging sapi yang tinggi lemak jenuh dianggap dapat menurunkan risiko penyakit jantung. 

    Bahkan, daging bebek menawarkan kandungan zat besi yang mirip dengan daging merah dan jauh lebih banyak dari konsumsi daging ayam. Namun, tetaplah makan daging bebek sewajarnya mengingat kandungan kolesterolnya yang cukup tinggi.

    5. Pengganti mentega dan lemak hewani lainnya

    Meski belum tentu lebih sehat dibandingkan minyak zaitun atau lemak lain berbentuk cair, lemak daging bebek mengandung lemak tak jenuh yang cukup tinggi. 

    Sayangnya, daging bebek tidak memiliki semua kandungan senyawa polifenol yang lebih bermanfaat dibandingkan minyak zaitun extra virgin. 

    Kabar baiknya, lemak bebek dianggap lebih sehat daripada mentenga, lemak babi, atau lemak sapi. Kandungan nutrisi pada daging bebek ini membuatnya dapat digunakan ketika Anda ingin menghindari lemak hewani lainnya.

    Tips mengolah daging bebek

    manfaat daging bebek

    Mengetahui kandungan nutrisi dan manfaat daging bebek memang penting. Namun, keduanya mungkin tidak akan diperoleh dengan maksimal bila Anda tak tahu cara mengolahnya. 

    Ada banyak cara untuk mengolah daging termasuk daging bebek, seperti bebek panggang, sosis bebek, hingga ‘bacon’ bebek. Beberapa tips yang bisa Anda coba ketika menyiapkan daging bebek meliputi di bawah ini.

    • Rebus lemak bebek dan haluskan kulitnya.
    • Masak lemak secara perlahan, mulai dari sisi kulit bagian bawah.
    • Tuangkan lemak ke dalam toples kaca.
    • Pindahkan daging bebek ke oven.
    • Masak dengan suhu yang diinginkan. 

    Daging bebek memang menawarkan khasiat bagi kesehatan tubuh. Namun, Anda tetap perlu waspada karena kandungan kolesterolnya yang tinggi justru bisa jadi bumerang. 

    Bila mempunyai pertanyaan lebih lanjut, silakan konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi guna memahami solusi yang tepat untuk Anda.

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Nabila Azmi · Tanggal diperbarui 03/08/2021

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan