5. Mencegah penyakit jantung
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, buah blackberry kaya akan kandungan antosianin.
Antosianin ini berpotensi membantu menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah dengan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Seperti yang jamak diketahui, kolesterol jahat atau low density lipoprotein (LDL) yang cukup tinggi merupakan salah satu penyebab utama seseorang mengalami penyakit jantung.
Namun, perlu Anda ketahui bahwa makanan kaya antioksidan ini bukanlah obat untuk mengatasi penyakit jantung.
Pasien penyakit jantung akan memerlukan serangkaian pengobatan dan perubahan gaya hidup untuk menjaga kondisi agar tidak semakin memburuk.
6. Meningkatkan kinerja otak

Selain mendukung kesehatan jantung, kandungan antosianin pada buah blackberry dapat membantu mengurangi masalah peradangan pada otak.
Peradangan pada organ vital ini dapat menyebabkan gangguan fungsi otak bahkan mengancam nyawa.
Antosianin pada beri hitam ini dapat membantu melancarkan peredaran darah ke otak dan meningkatkan fokus.
Selain itu, makanan mengandung polifenol ini bisa mendukung daya ingat pada pasien demensia ringan.
7. Mencegah kanker
Lagi-lagi kandungan antosianin pada blackberry memberikan manfaat yang luar biasa bagi kesehatan.
Kali ini, antosianin berperan dalam menghambat perkembangan sel kanker.
Antosianin untuk kanker bekerja dengan beberapa cara, yaitu:
- menghalangi mutasi DNA,
- merusak sel kanker,
- meningkatkan efektivitas kemoterapi, dan
- mencegah perkembangan tumor menjadi kanker.
Buah ini mungkin memang tidak dapat menjadi obat untuk menyembuhkan kanker.
Namun, mengonsumsi blackberry secara rutin dalam jumlah wajar dapat mengurangi risiko penyakit kronis ini.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar