backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan
Konten

Gastric Banding

Ditinjau secara medis oleh dr. Patricia Lukas Goentoro · General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 23/05/2022

Gastric Banding

Definisi

Apa itu gastric banding? 

Gastric banding adalah salah satu jenis operasi untuk menurunkan berat badan (bariatrik), terutama pada penyandang obesitas. 

Operasi ini dilakukan dengan dengan memasangkan kantung kecil silikon yang dapat diatur di bagian atas lambung. 

Kantung ini bertujuan membuat Anda merasa kenyang meskipun baru makan sedikit, sehingga proses penurunan berat badan akan lebih cepat. 

Siapa yang membutuhkan prosedur ini? 

Seperti yang disebutkan sebelumnya, gastric banding lebih diutamakan untuk penyandang obesitas dengan kriteria sebagai berikut: 

  • indeks massa tubuh (IMT) 40 atau lebih dan 
  • IMT 35 atau lebih yang menderita sleep apnea, diabetes, atau tekanan darah tinggi. 

Nantinya, ahli bedah akan memastikan indeks massa tubuh Anda dan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum memutuskan apakah operasi ini sesuai atau tidak.

Manfaat

Apa keuntungan dari gastric banding?

apa itu operasi bariatrik

Tidak jauh berbeda dengan operasi penurunan berat badan lainnya, ada sejumlah keuntungan dari prosedur gastric banding, meliputi: 

  • kemungkinan menurunkan berat badan jangka panjang bagi penyandang obesitas, 
  • proses pemulihan relatif cepat, 
  • risiko infeksi luka dan hernia setelah operasi lebih kecil, 
  • mengurangi risiko diabetes, hipertensi, dan komplikasi obesitas lainnya, 
  • tidak mengganggu proses penyerapan nutrisi, dan 
  • meningkatkan pola hidup setelah operasi pada kebanyakan orang. 

Meski begitu, berbagai keuntungan yang disebut tergantung pada setiap orang, apakah mereka dalam kondisi baik atau memiliki penyakit penyerta atau tidak. 

Prosedur

Apa yang perlu dipersiapkan sebelum gastric banding? 

Sebelum menjalani operasi, dokter biasanya menyarankan Anda untuk menjalani program pengetahuan akan pemulihan operasi bariatrik. 

Hal ini bertujuan memudahkan Anda mempersiapkan diri untuk operasi dan proses pemulihan setelah operasi. Isi program ini diantaranya konseling nutrisi dan evaluasi psikologis. 

Setelah itu, Anda diminta untuk menjalani pemeriksaan fisik lain, seperti: 

Anda juga diharuskan untuk berhenti merokok beberapa bulan sebelum operasi dan menurunkan berat badan. Dengan begitu, ukuran hati Anda akan lebih kecil dan membuat operasi lebih aman. 

Bagaimana prosedur gastric banding dilakukan?

Gastric banding umumnya memakan waktu sekitar 1 hingga 2 jam dengan dibantu obat bius total. 

Lalu, dokter bedah membuat beberapa sayatan kecil pada perut dan memasukkan alat seperti teleskop ke dalam perut. 

Kemudian, mereka akan membuat akses pada bagian belakang lambung, sehingga gelang dapat dililit pada bagian atas lambung. Dengan begitu, kantung bagian atas bisa mengecil.

Perawatan

Apa yang perlu diperhatikan setelah menjalani operasi?

Normalnya, Anda akan pulang pada hari operasi dilakukan. Bahkan, banyak orang yang bisa beraktivitas normal 1 atau 2 hari setelah prosedur dilakukan. 

Meski begitu, pola makan setelah gastric banding akan berubah. Berikut penjelasannya. 

  • Mengonsumsi cairan atau makanan yang dihaluskan selama 2 atau 3 minggu setelah operasi. 
  • Menambahkan makanan lunak, lalu makanan biasa secara perlahan, kira-kira 6 minggu setelah operasi. 

Seiring dengan berjalannya waktu, Anda juga perlu menyesuaikan pola makan menjadi lebih sehat guna memaksimalkan hasil gastric banding. 

Apakah gelang silikon dalam perut akan tetap aman? 

Dokter mendiagnosis bronkiektasis

Pada dasarnya, gelang silikon yang dimasukkan ke dalam perut termasuk aman. Pasalnya, gelang ini terbuat dari karet khusus dan memiliki balon tiup pada bagian dalamnya. 

Hal ini bertujuan memudahkan dokter untuk menyesuaikan kantong tersebut. Nantinya, dokter dan Anda bisa memutuskan kapan melonggarkan atau mengencangkannya sesuai dengan porsi makan. 

Gelang yang terhubung ke saluran di bawah kulit perut ini dapat dikencangkan dengan menempatkan jarum dan mengisi balon dengan air. 

Ada kalanya kantung ini akan diperketat atau dilonggarkan bila Anda mengalami kondisi seperti: 

  • memiliki gangguan makan, 
  • tidak kehilangan berat badan yang cukup, atau 
  • sering muntah setelah makan.

Risiko

Apa saja risiko komplikasi dari gastric banding? 

Meski terbilang aman, gastric banding sama seperti operasi bariatrik lainnya, yaitu memiliki sejumlah risiko yang perlu Anda waspadai, meliputi: 

  • reaksi terhadap obat anestesi, 
  • penurunan berat badan lebih lambat, 
  • gelang silikon memiliki masalah atau mengikis ke dalam perut, 
  • kerusakan struktur pada usus, kandung kemih, atau pembuluh darah, 
  • hernia di sekitar sayatan, 
  • asam lambung naik, 
  • peradangan atau luka pada esofagus, 
  • sulit menelan, 
  • infeksi luka, 
  • gizi buruk, atau
  • radang selaput perut, mulas, dan sakit maag. 
  • Gastric banding bukan menjadi solusi untuk menurunkan berat badan, melainkan melatih Anda untuk makan lebih sedikit. 

    Maka dari itu, Anda masih perlu menjalani pola makan sehat sesuai kondisi tubuh usai menjalani operasi. 

    Bila memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan konsultasikan dengan dokter atau ahli diet guna memahami solusi yang tepat.

    https://wp.hellosehat.com/sehat/operasi/komplikasi-setelah-operasi-yang-terjadi/

    Catatan

    Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Patricia Lukas Goentoro

    General Practitioner · Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI)


    Ditulis oleh Lika Aprilia Samiadi · Tanggal diperbarui 23/05/2022

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan