
Kebiasaan makan dari orang dengan bulimia yaitu makan berlebihan, kemudian memuntahkan kembali makanannya. Hal ini dapat memicu kelelahan dan kelemahan pada gerak pencernaan.
Selain itu, kebiasaan makan dalam jumlah besar juga dapat meningkatkan produksi asam lambung dan menyebabkan naiknya asam lambung ke kerongkongan.
Ada beberapa masalah pencernaan yang bisa timbul akibat bulimia. Berikut ini beberapa contohnya.
- Iritasi kerongkongan yang dalam kasus parah dapat menyebabkan kerusakan dan perdarahan pada kerongkongan.
- Iritasi lambung, sakit perut, dan penyakit refluks asam lambung.
- Menyebabkan kerusakan pada usus, perut kembung, diare, dan konstipasi (sembelit).
Tidak sedikit pula pengidap bulimia yang menggunakan pil diuretik, pil diet, atau obat pencahar untuk mengeluarkan makanan yang telah masuk ke dalam perutnya.
Penggunaan produk-produk tersebut yang terlalu sering dapat menyebabkan kesulitan buang air besar atau konstipasi. Ini terjadi karena tindakan tersebut menyebabkan kerusakan pada ujung saraf otot usus.
Akibatnya, usus tidak bisa berfungsi dengan normal walaupun obat pencahar tidak digunakan lagi. Hal ini juga dapat merusak ginjal dan menyebabkan wasir berkepanjangan.
3. Masalah gigi dan mulut

Kebiasaan muntah secara terus-terusan membuat mulut terkena cairan asam dari lambung. Asam yang bersifat mengikis dapat menyebabkan masalah gigi dan mulut.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar