Agar lebih nyaman, Anda bisa menggunakan alat seperti penyanggah buku agar buku tetap tegak.
3. Optimalkan pencahayaan ruangan

Pencahayaan ruangan sangat penting agar bisa melihat objek bacaan dengan jelas. Akan tetapi, bukan berarti pencahayaan yang sangat terang pasti lebih baik untuk mata.
Membaca dalam ruangan yang terlalu terang juga bisa membuat mata silau, sedangkan membaca dalam penerangan yang redup bisa membuat penglihatan buram.
Kedua kondisi ini sama-sama bisa menyebabkan Anda kesulitan untuk fokus membaca dan mata menjadi cepat lelah dan kering, meskipun Anda sudah membaca dalam posisi yang tepat.
Oleh karena itu, pastikan pencahayaan untuk mata ketika membaca di dalam ruangan cukup optimal. Bukan hanya itu, berapa intensitas cahaya yang tepat juga perlu disesuaikan dengan besarnya ruangan.
Namun, Anda bisa menjaga agar cahaya terfokus pada objek sehingga mata bisa menangkapnya secara maksimal. Caranya adalah dengan meletakkan dan mengarahkan lampu tepat ke arah meja.
4. Beri jeda untuk mengistirahatkan mata

Membaca buku atau menatap layar dalam waktu lama membuat mata bekerja secara intens. Hal ini bisa membuat mata menjadi kering dan cepat lelah.
Oleh karena itu, penting sekali untuk berhenti sejenak dari aktivitas Anda guna mengisitrahatkan pandangan.
Melansir Mayo Clinic, Anda bisa mencoba senam mata mengikuti aturan 20-20-20 yang berguna untuk meningkatkan fokus dan mencegah kondisi mata lelah.
Jadi, selama 20 menit Anda akan fokus membaca dalam posisi yang benar.
Setelah itu, Anda bisa menjauhkan pandangan mata dari objek bacaan dan fokus menatap objek yang berjarak sekitar 20 inci (50 cm) selama 20 detik.
Anda juga dapat memejamkan mata setelah membaca selama berjam-jam. Intinya, pastikan Anda memberikan waktu istirahat yang cukup untuk mata.
Cegah Mata Lelah Akibat Menatap Layar Gadget Dengan Teknik 20-20-20
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar