Kondisi ini biasanya merupakan pertanda mata Anda kelelahan akibat dipaksa membaca dengan posisi kurang nyaman. Anda bisa merasakannya ketika mata mulai kesulitan berpindah dari kalimat satu ke kalimat lainnya saat sedang membaca.
Anda tidak perlu khawatir karena kemungkinan besar kondisi mata lelah tidak akan berdampak permanen terhadap kesehatan mata Anda. Namun, perlu diingat bahwa membaca sambil tiduran juga akan menyebabkan gejala-gejala yang membuat tidak nyaman. Berikut adalah gejalanya:
Jika gejala-gejala ini muncul setelah kalian terlalu sering membaca sambil berbaring, sebaiknya Anda coba berkonsultasi mengenai kondisi tersebut dengan dokter.
Tips membaca yang baik untuk kesehatan mata
Idealnya, posisi membaca yang baik adalah duduk dan jarak antara mata dengan bacaan hingga 30 cm. Namun, tentu rasanya tidak senyaman dengan membaca sambil tiduran.
Jika sulit rasanya bagi Anda untuk tidak tiduran ketika membaca, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menyiasatinya, seperti:
- Ganti posisi ketika membaca sambil berbaring, berikan bantalan atau apa pun yang dapat menjadi penyokong untuk membaca dalam sudut yang lebih nyaman
- Usahakan untuk tidak membaca dengan penerangan yang terlalu terang ataupun redup
- Batasi waktu membaca. Membaca sambil tiduran berjam-jam mungkin tidak akan terasa, tapi jika diteruskan, gejala mata lelah bisa saja muncul.
- Konsultasikan ke dokter apabila kondisi mata sudah tidak nyaman untuk membaca.
Bagaimana mengobati rasa tidak nyaman akibat membaca sambil tiduran?
Apabila memang posisi ternyaman Anda ketika membaca dan lebih mudah untuk mengerti adalah dengan berbaring, seharusnya Anda sudah siap untuk menghadapi gejala-gejala yang akan membuat Anda tidak nyaman.
Jadi, jika gejala-gejala tersebut terus menghantui Anda, berikut tips untuk mengatasi sakit mata akibat berbaring sambil membaca.
- Usahakan untuk mendapatkan durasi tidur selama 8 jam. Hal tersebut dapat membantu memulihkan kelelahan pada mata Anda.
- Perbanyak konsumsi makanan yang baik untuk kesehatan mata, seperti ikan dengan omega-3 yang tinggi.
- Setelah membaca selama berjam-jam, cobalah untuk menutup mata Anda sebentar karena akan mengistirahatkan ketegangan otot mata.
- Hindari meneruskan membaca jika Anda sudah lelah atau mengantuk. Terlalu memaksakan diri untuk membaca saat mengantuk justru membuat Anda cenderung mendekatkan mata ke bacaan, sehingga jarak pandang semakin dekat.
Sekalipun nyaman, nyatanya membaca sambil tiduran lebih berisiko terhadap kesehatan mata Anda dibandingkan posisi ideal seharusnya. Sebaik-baiknya posisi membaca ternyata adalah duduk dengan postur yang benar. Dengan demikian, Anda bisa mendapatkan jarak pandang dan sudut membaca yang paling ideal, serta menghindari risiko mata lelah.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar