Jika Anda memakai lensa kontak, pilih juga lensa yang dilengkapi dengan perlindungan sinar UV. Atau, Anda bisa tetap menggunakan kacamata hitam untuk mendapatkan perlindungan tambahan.
4. Mengenakan kacamata saat berenang

Masih banyak orang yang mungkin menganggap remeh pentingnya memakai kacamata renang untuk menjaga kesehatan mata. Padahal, dengan penggunaan yang tepat, kacamata renang berguna untuk menghindarkan Anda dari risiko iritasi dan alergi karena terpapar berbagai bakteri serta zat kimia di dalam air.
Ditambah lagi, pemakaian kacamata renang juga membantu Anda melihat dan lebih awas terhadap keadaan sekitar saat di dalam air. Selain itu, kacamata renang juga akan jadi penghalang benda asing supaya tidak melukai mata Anda.
Orang yang memiliki mata kering, mata sensitif, gangguan penglihatan (seperti mata plus atau mata minus), atau baru sembuh dari penyakit mata tertentu sebaiknya juga selalu memakai kacamata renang. Anda bisa minta resep khusus dari dokter mata Anda dan memesan kacamata renang khusus, sesuai dengan kondisi Anda.
5. Mengatur pencahayaan ruangan yang sesuai

Cara lain untuk menjaga agar mata tetap sehat adalah dengan mengatur pencahayaan dalam ruangan. Beraktivitas dalam ruangan dengan pencahayaan yang baik dapat meningkatkan konsentrasi, produktivitas, dan semangat kerja ketimbang dalam ruangan remang-remang.
Pencahayaan ruangan yang baik juga dapat memelihara kesehatan mata. Sebab terlalu terang bisa membuat silau, sementara sinar yang terlalu keruh membuat penglihatan buram. Keduanya dapat membuat mata lama-lama menjadi lelah.
Ada beberapa risiko lain yang mungkin terjadi apabila Anda beraktivitas atau suka membaca di ruangan gelap. Mata Anda bisa kering karena dalam cahaya redup mata jadi jarang berkedip. Mata kering bisa membuat penglihatan Anda jadi tidak nyaman.
Saat mengatur pencahayaan dalam ruangan, Anda juga perlu menyesuaikan dengan kondisi kesehatan mata saat ini. Orang yang punya masalah refraksi (mata minus, plus, atau silinder) mungkin butuh pengaturan cahaya khusus agar dapat melihat dengan baik. Begitu pula dengan yang punya gangguan penglihatan seperti katarak, degenerasi makula, glaukoma, dan kondisi penglihatan lainnya.
Berikut adalah beberapa tips untuk memilih lampu ruangan yang baik bagi kesehatan mata:
- Hindari pasang bohlam yang cahayanya neon terang.
- Pasang penerangan yang mengarah bawah mata.
- Pilih bohlam dengan watt kecil yang memancarkan cahaya hangat yang menyerupai sinar matahari alami.
Tata pencahayaan dalam ruang memang penting. Namun, Anda juga jangan sampai melupakan pentingnya pancaran sinar matahari alami. Pencahayaan alami terbukti menjadi alat penerangan paling hemat energi ketimbang lampu buatan.
Ditambah lagi, pencahayaan alami dalam ruangan juga memberikan penerangan yang jauh lebih baik, tanpa membuat mata silau seperti lampu pijar atau fluoresen. Dengan begitu, Anda bisa nyaman beraktivitas tanpa perlu mengkhawatirkan kesehatan mata Anda.
6. Hindari melihat layar gadget terlalu lama

Mustahil rasanya di zaman sekarang untuk beraktivitas tanpa bantuan alat elektronik dan gadget. Namun, pastikan Anda tidak terlalu lama menggunakan gadget terlalu lama.
Menatap layar komputer dan gadget terlalu lama bisa mengakibatkan mata lelah, kering, dan tegang. Selain mengalami masalah pada mata, Anda juga bisa terkena beberapa gangguan lainnya seperti:
- Pandangan kabur
- Kesulitan memusatkan perhatian dari kejauhan
- Sakit kepala
- Nyeri leher, punggung, dan bahu
Istirahatkan mata Anda setiap 20 menit sekali. Coba untuk berjalan-jalan sejenak untuk menghindari kelelahan mata yang parah. Jika Anda pekerja yang menghabiskan waktu di depan komputer, usahakan untuk berjalan-jalan setiap 2 jam sekali selama 15 menit.
Anda juga perlu menjaga postur tubuh yang baik saat beraktivitas di depan layar monitor atau gadget agar kesehatan mata Anda tidak terganggu. Gunakan kursi yang nyaman dan tidak terlalu tinggi maupun rendah.
7. Melakukan senam mata

Senam mata dapat dilakukan untuk membantu memelihara kesehatan otot mata. Anda bisa melakukannya di pagi hari, sebelum tidur, atau saat mata terasa lelah.
Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda coba untuk melakukan senam mata:
- Sambil duduk santai, tutup mata Anda dan gerakkan mata ke atas sejauh yang Anda mampu. Tahan selama beberapa saat, kemudian turunkan “pandangan” ke bawah. Ulangi beberapa kali kemudian buka mata dan lihat sekitar.
- Setelah itu, tutup mata Anda kembali. Sambil tetap menutup mata, lirik ke kanan kemudian lirik ke kiri. Ulangi beberapa kali, ganti arah.
- Buka mata dan lihat sekitar. Kemudian, tutup lagi mata Anda. Sekarang, lirik arah diagonal dari kanan atas ke kiri bawah sambil menutup mata, kemudian ganti kiri atas ke kanan bawah. Ulangi beberapa kali. Buka mata.
- Terakhir, pejamkan mata dengan kencang lalu berkedip beberapa kali.
8. Tidur yang cukup

Memiliki waktu tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk menjaga kesehatan mata yang akan berpengaruh dalam meningkatkan penglihatan.
Tidur dapat membantu mata Anda untuk beristirahat secara total. Setelah seharian digunakan untuk beraktivitas, mata butuh waktu untuk memperbaiki dan memulihkan diri. Saat Anda kurang tidur, otomatis mata tidak memiliki cukup waktu untuk beristirahat. Kondisi ini bisa mengakibatkan melemahnya penglihatan Anda secara perlahan.
Ditambah lagi, kurang tidur dapat mengakibatkan mata terasa gatal, kering, bahkan mata tampak memerah. Hal ini disebabkan mata tidak menghasilkan air mata yang cukup karena kurang tidur. Akibatnya, mata juga berisiko terkena infeksi.
Jadi, pastikan Anda mendapatkan waktu tidur yang cukup di malam hari. Anda juga bisa mengatur pencahayaan di kamar yang nyaman dan tidak terlalu terang, sehingga Anda lebih mudah terlelap.
9. Olahraga teratur

Cara lain yang tak kalah penting untuk merawat mata agar tetap sehat adalah berolahraga dengan rutin. Bagaimana bisa?
Banyak penyakit atau gangguan mata yang berhubungan dengan masalah kesehatan lain, seperti tekanan darah tinggi, diabetes, serta kolesterol tinggi. Nah, aktivitas fisik yang cukup dapat menjauhkan Anda dari risiko penyakit-penyakit tersebut, sehingga mata Anda pun senantiasa sehat.
Olahraga juga dapat menurunkan risiko glaukoma sebesar 25%. Ditambah lagi, berolahraga sebanyak 3 kali seminggu juga memperkecil peluang Anda untuk terkena degenerasi makula di usia tua.
Anda tidak perlu melakukan olahraga yang berat atau berintensitas tinggi. Aktivitas sederhana seperti berjalan dan naik-turun tangga juga sudah cukup, terutama jika dilakukan dengan rutin.
Ingatlah untuk menggunakan kacamata hitam dengan perlindungan UV saat melakukan olahraga di luar ruangan.
10. Rutin memeriksakan mata

Pemeriksaan mata tidak hanya dilakukan ketika Anda sudah memiliki gangguan pada mata. Namun, hal ini perlu dijadikan kebiasaan dan dilakukan secara berkala.
Pasalnya, pemeriksaan mata dapat membantu memantau seberapa baik kemampuan penglihatan Anda, serta mendeteksi adanya masalah mata sejak dini. Meski Anda tidak memiliki gejala atau keluhan apapun saat ini, pemeriksaan yang tepat bisa membantu Anda mengetahui adanya gangguan mata yang tidak bergejala.
Rutin cek mata juga dapat memberi tahu Anda apakah resep kacamata Anda yang sekarang sudah tidak akurat lagi dan perlu diperbarui.
Itulah tadi berbagai tips untuk menjaga kesehatan mata Anda. Mulailah untuk berkomitmen pada diri sendiri untuk melakukannya tips-tips di atas, agar mata Anda senantiasa sehat dan mampu melihat dengan baik.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar