Pulih dari patah tulang biasanya memakan waktu sekitar 3一6 minggu untuk anak-anak dan 6一8 minggu untuk orang dewasa.
Sementara untuk kasus tulang bahu bayi yang patah saat proses persalinan biasanya akan sembuh dengan mengontrol rasa sakit dan menangani bayi dengan hati-hati.
Berikut pilihan pengobatan untuk menangani patah tulang selangka.
1. Penggunaan alat bantu
Pada fraktur klavikula yang ringan atau posisi patahan tulang yang masih sejajar, pengobatan yang diberikan umumnya hanya berupa pemasangan selempang atau sling lengan (arm sling).
Penyangga atau gendongan lengan ini berfungsi untuk menjaga patahan tulang di posisi yang tepat serta membatasi pergerakan tulang yang patah selama proses penyembuhan.
Alat bantu ini umumnya diberikan segera setelah tulang mengalami fraktur hingga tulang sembuh atau menyatu kembali dengan sendirinya.
2. Obat-obatan
Untuk mengatasi sakit dan peradangan, dokter mungkin akan merekomendasikan obat-obatan pereda rasa sakit.
Rasa nyeri pada penderita patah tulang bahu memang kerap tidak tertahankan.
Oleh karena itu, dokter umumnya akan memberikan obat pereda nyeri, seperti paracetamol, ibuprofen, atau naproxen, untuk mengatasi rasa nyeri dan peradangan yang terjadi.
Obat patah tulang bahu yang lebih kuat, seperti opioid, pun bisa diresepkan dokter untuk mengatasi rasa nyeri dan peradangan yang lebih parah.
3. Terapi
Untuk menjaga lengan agar tidak bergerak, dokter dapat menggunakan sling. Hal ini dapat menjaga tulang selangka Anda dari dislokasi selama masih dalam masa penyembuhan.
Rehabilitasi dimulai segera setelah perawatan awal. Dalam kebanyakan kasus, penting untuk melakukan beberapa pergerakan untuk mengurangi kaku di bahu Anda.
Setelah sling Anda dilepas, dokter mungkin merekomendasikan latihan rehabilitasi tambahan atau terapi fisik untuk mengembalikan kekuatan otot, gerakan sendi, dan fleksibilitas.
4. Operasi
Operasi mungkin diperlukan jika tulang bahu yang patah telah menembus kulit, sangat bergeser, atau dalam beberapa bagian.
Prosedur operasi patah tulang ini dilakukan untuk mengembalikan patahan tulang ke posisi normalnya serta menjaga tulang tersebut agar tidak bergeser dan tetap berada di posisi yang tepat.
Prosedur ini biasanya dilakukan dengan menempatkan alat fiksasi untuk mempertahankan posisi tulang Anda penyembuhan. Komplikasi bedah jarang terjadi, tapi dapat termasuk infeksi.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar