Anda mungkin harus melahirkan di luar negeri karena tuntutan pekerjaan, studi, atau alasan lain. Meski bukan perkara mudah, Anda bisa mengikuti beberapa tips berikut ini supaya rencana tersebut berjalan lancar.
Persiapan jika ingin melahirkan di luar negeri
Melahirkan di negara asing tentu menjadi tantangan. Selain jauh dari keluarga dan kerabat yang bisa menemani saat melahirkan, Anda juga harus memikirkan biaya, lokasi, dan kebijakan rumah sakit yang mungkin berbeda dengan di Indonesia.
Supaya tidak bingung, mari bahas satu per satu berbagai hal yang harus Anda persiapkan jika ingin menjalani persalinan di luar negeri.
1. Asuransi kesehatan
Beberapa perusahaan asuransi menanggung biaya kehamilan dan persalinan yang Anda butuhkan. Namun, tidak semua asuransi menyediakan manfaat ini.
Jadi, Anda perlu memilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan. Selain mendaftarkan diri, jangan lupa mengonfirmasi rencana melahirkan di luar negeri pada pihak asuransi.
Beberapa asuransi bahkan memfasilitasi biaya persalinan oleh dokter di luar negeri. Anda bisa memastikan hal tersebut langsung dengan pihak asuransi.
2. Konsultasikan dengan dokter
Saat Anda tengah hamil besar dan ingin melakukan perjalanan ke luar negeri, selalu konsultasikan terlebih dahulu hal tersebut dengan dokter kandungan Anda.
Dokter akan membantu menyiapkan dokumen seperti medical check-up, surat rujukan, dan data penting lainnya sebagai syarat umum melahirkan di luar negeri.
Data tersebut sangat penting untuk dilengkapi, apalagi jika Anda memiliki kondisi masalah kesehatan tertentu selama kehamilan.
Selain itu, Anda juga bisa meminta daftar rekomendasi rumah sakit terbaik untuk melahirkan normal di luar negeri.
3. Pilih rumah sakit terdekat dengan akses mudah
Jika Anda tinggal di luar negeri dan sedang dalam kondisi hamil, pastikan untuk mencari rumah sakit terdekat dari tempat Anda tinggal.
Selanjutnya, Anda bisa melakukan konsultasi lagi pada dokter mengenai rumah sakit pilihan tersebut.
Tak hanya pilihan rumah sakit, Anda juga perlu mengetahui lokasi apotek dan klinik terdekat. Tujuannya untuk mempermudah Anda cek kehamilan rutin atau membeli obat-obatan yang dibutuhkan.
Jangan lupa untuk mencatat nomor telepon taksi, rumah sakit, pihak keluarga terdekat, dan nomor darurat lainnya di tempat yang mudah dilihat, misalnya pintu kulkas.
Pencatatan nomor tersebut akan memudahkan Anda meminta pertolongan saat terjadi situasi darurat yang membahayakan kehamilan dan Anda tengah sendirian di rumah.
4. Pilih rumah sakit terdekat dengan akses mudah
Setiap rumah sakit memiliki kebijakan yang berbeda-beda, bahkan antar rumah sakit bersalin yang ada di Indonesia sekalipun.
Jadi, pelajari terlebih dahulu cara kerja fasilitas kesehatan di negara yang akan Anda tinggali dengan cermat.
Beberapa rumah sakit mungkin meminta persyaratan tertentu saat menerima pasien melahirkan dari luar negara mereka.
Anda mungkin juga perlu menyiapkan dana darurat jika kebijakan rumah sakit tidak menerima asuransi Anda.
5. Mengurus dokumen kelahiran
Meski Anda melahirkan di luar negeri, bukan berarti bayi Anda akan otomatis menjadi warga negara di sana. Ini karena beberapa negara masih menganut dasar kewarganegaraan anak berdasarkan kewarganegaraan orang tua.
Oleh karena itu, setelah melahirkan normal di luar negeri, Anda perlu mengurus beberapa surat untuk kewarganegaraan, termasuk juga paspor bayi Anda.
Dikutip dari laman InterNations, setiap negara mungkin memiliki kebijakan berbeda terkait pengurusan dokumen kelahiran warga asing.
Selain meminta bantuan pada pihak rumah sakit, Anda juga bisa melaporkan kelahiran pada Kedutaan Besar Republik Indonesia di wilayah setempat.
Setelah kembali ke Indonesia, Anda juga tetap harus melaporkan kelahiran anak Anda ke kantor catatan sipil.
6. Jaga kesehatan menjelang persalinan
Selain mempersiapkan kelahiran, Anda tidak boleh lupa dengan tugas utama, yaitu menjaga kesehatan menjelang persalinan. Pastikan bahwa kebutuhan gizi dan waktu untuk istirahat tercukupi.
Meski mempersiapkan kelahiran di luar negeri mungkin lebih melelahkan, jangan sampai hal tersebut membuat Anda stres selama hamil.
Untuk memudahkan prosesnya, Anda bisa meminta informasi dari kerabat atau teman yang pernah merasakan pengalaman melahirkan di luar negeri sebelumnya.
Persiapkan hal ini jika ingin melahirkan di luar negeri
- Surat rujukan dan dokumen lain yang perlu Anda dapatkan dari dokter kandungan yang memeriksa Anda di Indonesia.
- Mencari tahu tentang kebijakan rumah sakit tujuan serta ketersediaan asuransi di sana.
- Mengurus dokumen tambahan saat bayi Anda sudah lahir.
- Biaya darurat.
[embed-health-tool-due-date]