Ibu yang sedang hamil mungkin sudah tidak asing lagi dengan kegiatan prenatal yoga atau yang akrab disebut sebagai senam yoga ibu hamil. Prenatal yoga termasuk “bekal” persiapan persalinan ibu hamil di samping barang-barang keperluan melahirkan.
Ditulis oleh Dian Sonnerstedt · Yoga · Ubud Yoga Centre
Ibu yang sedang hamil mungkin sudah tidak asing lagi dengan kegiatan prenatal yoga atau yang akrab disebut sebagai senam yoga ibu hamil. Prenatal yoga termasuk “bekal” persiapan persalinan ibu hamil di samping barang-barang keperluan melahirkan.
Sudahkah Anda tahu mengenai prenatal yoga untuk ibu hamil dan seperti apa gerakan yoga khusus bumil ini?
Jika belum atau ingin mengetahui lebih banyak, saya akan membahas mengenai prenatal yoga dalam ulasan di bawah ini.
Prenatal yoga atau yoga ibu hamil adalah jenis yoga yang memang khusus dilakukan selama masa kehamilan.
Jenis yoga ini bisa membantu ibu hamil agar siap secara fisik dan mental saat melahirkan, baik itu melahirkan normal maupun operasi caesar.
Ibu yang sedang hamil bayi kembar dan bersiap untuk melahirkan anak kembar juga bisa melakukan gerakan yoga ini.
Bahkan, ibu yang berencana melahirkan di rumah maupun melahirkan di rumah sakit juga dapat merelaksasikan diri dengan yoga hamil ini.
Biasanya, senam yoga ibu hamil fokus untuk melatih pernapasan, latihan untuk area pinggul, dan berlatih berbagai pose.
Latihan napas tersebut berguna sebagai bekal teknik pernapasan saat melahirkan nantinya.
Manfaat pose-pose pada prenatal yoga atau senam yoga untuk ibu hamil yakni mengembalikan energi di kala merasa lelah akibat perubahan hormonal dalam tubuh.
Bagi ibu yang sedang hamil, rutin berlatih jenis yoga ini akan membantu merasa lebih kuat, tetap aktif selama kehamilan, dan memberikan manfaat bagi bayi di dalam kandungan.
Ada berbagai manfaat senam prenatal yoga untuk ibu hamil sebagai persiapan melahirkan. Melansir dari Mayo Clinic, berikut manfaat gerakan yoga untuk ibu hamil.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, mengikuti senam yoga prenatal untuk ibu hamil di studio juga membuat Anda bisa bertemu dan bersosialisasi dengan ibu hamil lainnya.
Dengan begitu, Anda bisa saling bertukar cerita dan pengalaman mengenai kehamilan dan proses persalinan.
Sebenarnya, Ibu bisa berlatih prenatal yoga sejak tahu sedang hamil, apalagi kalau sebelum kehamilan ibu sudah rutin berolahraga atau berlatih yoga.
Namun, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Ini karena sebagian besar dokter baru memberikan lampu hijau pada ibu hamil untuk mulai berolahraga pada trimester kedua atau usia kehamilan di atas 12 minggu.
Sebab setelah usia kehamilan 12 minggu, biasanya morning sickness sudah tidak lagi Anda rasakan sehingga bisa kembali aktif tanpa halangan.
Sementara untuk tempat berlatih gerakan prenatal yoga untuk ibu hamil bisa dilakukan di rumah maupun studio khusus bersama pelatih.
Namun, untuk kali pertama sangat disarankan Anda datang dulu ke studio yoga guna mengenali gerakan yoga yang tepat untuk kondisi ibu hamil.
Lalu kemudian bisa dilanjutkan dengan berlatih sendiri di rumah bila sudah terbiasa.
Berlatih senam yoga prenatal untuk ibu hamil di studio juga memberikan keuntungan lebih.
Pasalnya dengan cara ini, Anda bisa bertemu dan berkenalan dengan partisipan lain sekaligus bertukar info seputar kehamilan.
Bila ingin berlatih di rumah, Ibu bisa mencari video-video gerakan senam yoga secara online atau menerapkan beberapa postur dari kelas prenatal yoga yang pernah diikuti sebelumnya.
Prenatal yoga bisa dilakukan oleh ibu hamil sekitar 1—2 kali seminggu selama 60—75 menit bila dilakukan di studio khusus yoga.
Sementara bila dilakukan di rumah, Ibu bisa berlatih gerakan yoga untuk persiapan melahirkan selama kurang lebih 30 menit, mengutip dari American Pregnancy Association.
Ibu bisa mulai melakukan senam yoga dengan melakukan teknik pernapasan selama 15 menit dan pose-pose yoga yang berfokus pada area pinggul, lengan, dan stretching selama 15 menit.
Prenatal yoga juga bisa dikombinasikan dengan olahraga lain seperti berenang dan jalan kaki untuk selalu aktif dan sehat selama masa kehamilan.
Ibu bisa melakukan gerakan yoga ini sampai mendekati masa melahirkan hingga nantinya muncul beragam tanda-tanda melahirkan termasuk pembukaan persalinan.
Sebelum melakukannya, perlu diingat bahwa saat Anda berlatih prenatal yoga, sering kali banyak gerakan yang perlu dimodifikasi sesuai dengan kondisi kehamilan.
Saya akan menguraikan postur-postur yoga yang aman untuk Anda praktikkan secara rutin di masa kehamilan, tentunya dengan beberapa modifikasi dan variasi.
Supaya lebih membantu, Ibu juga bisa menggunakan bantuan blok yoga, kursi, atau tembok bila merasa hilang keseimbangan di kala berlatih.
Prenatal yoga yang dapat Ibu latih di rumah yakni sebagai berikut.
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5—8 napas dan ulangi sebanyak 3 kali untuk gerakan variasi.
Pose ini bisa Anda gunakan untuk pemanasan tubuh. Pastikan tidak menahan napas karena penting untuk selalu bernapas panjang bagi ibu dan bayi.
Berikut tahapan melakukan prenatal yoga dengan gerakan chair pose untuk ibu hamil.
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5 napas, lalu ulangi gerakan sebanyak 3 kali.
Pastikan Anda tidak menahan napas karena penting untuk selalu bernapas panjang untuk Anda dan bayi.
Berikut tahapan melakukan senam prenatal yoga dengan gerakan tree pose untuk ibu hamil.
Sering kali di kala hamil, sulit untuk menyeimbangkan tubuh. Namun, Anda bisa gunakan bantuan saat berlatih postur ini, bisa dengan tembok ataupun dengan kursi.
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5—8 napas, kemudian lakukan pada sisi kanan dan sisi kiri.
Pastikan Anda tidak menahan napas, karena penting untuk selalu bernapas panjang untuk Anda dan bayi.
Berikut tahapan melakukan prenatal yoga dengan gerakan half intense stretch pose untuk ibu hamil.
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5—8 napas, lalu ulangi sebanyak 3 kali.
Pastikan ibu tidak menahan napas karena penting untuk selalu bernapas panjang untuk ibu dan bayi.
Berikut tahapan melakukan prenatal yoga dengan gerakan intense stretch untuk ibu hamil.
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5—8 napas, lalu ulangi sebanyak 3 kali.
Bila Anda merasa pusing, hentikan melakukan posisi ini, dan kembalilah pada posisi Tadasana. Rasa pusing biasanya terjadi bila Anda tidak bernapas dengan tepat.
Berikut tahapan melakukan prenatal yoga dengan gerakan warrior II untuk ibu hamil.
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5—8 napas.
Pastikan Anda tidak menahan napas, karena penting untuk selalu bernapas panjang untuk Anda dan bayi.
Berikut tahapan melakukan prenatal yoga dengan gerakan utthita trikonasana untuk ibu hamil.
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5—8 napas.
Pastikan Anda tidak menahan napas karena penting untuk selalu bernapas panjang bagi ibu dan bayi.
Berikut tahapan melakukan prenatal yoga dengan gerakan side stretch pose untuk ibu hamil.
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5—8 napas.
Pastikan Anda tidak menahan napas, karena penting untuk selalu bernapas panjang bagi Anda dan bayi.
Berikut tahapan melakukan prenatal yoga dengan gerakan warrior III untuk ibu hamil.
Cara:
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5—8 napas, lalu ulangi sebanyak 3 kali.
Bila Anda merasa pusing, hentikan melakukan posisi ini, dan kembalilah pada posisi Tadasana. Rasa pusing biasanya terjadi bila Anda tidak bernapas dengan tepat.
Berikut tahapan melakukan prenatal yoga dengan gerakan downward dog untuk ibu hamil.
Bila terasa sakit pada paha belakang saat meluruskan kedua kaki dan mendekatkan tumit ke matras, Anda bisa modifikasi gerakan.
Modifikasi atau variasi gerakan ini bisa dilakukan dengan menekuk lutut, tetapi tetap dorong bahu Anda ke belakang.
Lakukan setiap postur sembari bernapas panjang dari hidung sebanyak 5—8 napas, lalu ulangi sebanyak 3 kali.
Anda bahkan bisa melakukan posisi ini di sela-sela pose yang lain.
Bila Anda merasa pusing, hentikan melakukan posisi ini, dan kembalilah pada posisi Table Top. Rasa pusing biasanya terjadi bila Anda tidak bernapas dengan tepat.
Ibu hamil bisa berlatih berbagai gerakan senam yoga untuk membantu mempersiapkan diri menjelang persalinan setiap hari di rumah.
Pastikan Anda membaca jelas instruksinya dan selalu memperhatikan kondisi tubuh. Pastikan juga ibu selalu bernapas panjang di setiap gerakan untuk menambah energi tubuh dan membuat sirkulasi tubuh lebih baik.
Selamat berlatih gerakan prenatal yoga untuk ibu hamil!
** Dian Sonnerstedt adalah instruktur yoga profesional yang aktif mengajar beragam jenis yoga dari Hatha, Vinyasa, Yin, dan Prenatal Yoga baik untuk kelas privat, perkantoran, maupun di Ubud Yoga Centre, Bali. Dian saat ini terdaftar di YogaAlliance.org dan bisa dihubungi langsung melalui instagramnya, @diansonnerstedt.
Disclaimer
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar