3. Stres
Ketika istri hamil, beberapa suami mungkin akan menunjukkan perubahan sikap karena stres. Kondisi ini biasanya terjadi akibat banyaknya pikiran yang ada di dalam kepala suami.
Dilansir dari laman Raising Children, berikut sejumlah alasan mengapa suami mudah stres saat istrinya hamil.
- Manajemen keuangan, terutama biaya kelahiran.
- Tuntutan pekerjaan yang tidak ikut berkurang.
- Masalah dalam hubungan yang mungkin tidak dapat diselesaikan dengan cara biasa.
Ketika hal ini terjadi, ada baiknya istri mengajak suami untuk berdiskusi. Pasalnya, stres yang berlarut-larut dapat berdampak buruk pada kesehatan dan hubungan Anda bersama suami.
4. Wajah tampak lelah
Saat istri hamil, suami mungkin akan mengalami perubahan pada wajahnya yang tampak lebih lelah. Hal ini biasanya terjadi karena suami kurang istirahat selama kehamilan.
Ketika hamil, wanita biasanya akan lebih sering bangun tengah malam untuk buang air kecil. Kondisi tersebut secara tidak langsung turut mengganggu kualitas tidur suami.
5. Perubahan gaya hidup

Suami cenderung akan menggantikan pekerjaan istri di rumah selama kehamilan. Jadi, jangan terkejut jika melihat suami yang sebelumnya malas menjadi rajin membersihkan rumah.
Tindakan ini dilakukannya untuk mencegah Anda kelelahan. Kelelahan dapat berefek buruk bagi kesehatan ibu hamil dan janin dalam kandungan.
6. Semakin rajin bekerja
Ketika istri hamil, suami umumnya akan lebih rajin dalam bekerja. Beberapa orang bahkan mencoba untuk mencari pemasukan tambahan.
Selain menambah pemasukan untuk biaya persalinan, suami cenderung ingin memberikan yang terbaik untuk istri dan anaknya. Akan tetapi, jangan sampai lupa bahwa ibu hamil butuh perhatian suami.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar