backup og meta

3 Pilihan Obat Pilek untuk Ibu Hamil yang Aman dan Manjur

Bahaya asal minum obatObat yang amanAturan minum obatPerawatan rumahan

Ibu hamil mudah terkena pilek karena perubahan hormon tubuhnya cenderung melemahkan sistem imun. Meski begitu, jangan sembarangan minum obat pilek saat hamil karena mungkin berisiko bagi janin.

3 Pilihan Obat Pilek untuk Ibu Hamil yang Aman dan Manjur

Lantas, obat pilek seperti apa yang aman dikonsumsi selama kehamilan? Simak ulasan berikut untuk jawabannya.

Jangan asal minum obat saat hamil

Apa pun yang Anda alami, rasakan, dan konsumsi selama kehamilan dapat memengaruhi calon bayi dalam kandungan.

Itulah kenapa Anda tidak boleh sembarangan minum obat saat hamil, termasuk untuk kondisi yang umum seperti pilek.

Sebisa mungkin, hindari beberapa obat nonresep saat hamil, terutama jika usia kehamilan Anda masih kurang dari 12 minggu.

Pasalnya, 12 minggu pertama kehamilan adalah masa pembentukan organ janin. Itu artinya, minum obat yang salah bisa berbahaya bagi perkembangan janin Anda.

Sebisa mungkin, usahakan untuk konsultasi ke dokter sebelum minum obat dan setiap kali merasa ada yang tidak biasa dalam tubuh Anda.

Dengan begitu, risiko komplikasi kehamilan akibat salah minum obat bisa diminimalisir.

[embed-health-tool-pregnancy-weight-gain]

Pilihan obat pilek yang aman untuk ibu hamil

Berikut adalah beberapa pilihan obat pilek yang dijual bebas atau over-the-counter yang aman untuk ibu hamil. Meski begitu, ibu hamil tetap disarankan untuk bertanya pada dokter atau apoteker terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.

1. Obat antihistamin

Antihistamin, seperti diphenhydramine dan chlorpheniramine (CTM), tergolong aman untuk mengobati pilek pada ibu hamil yang disebabkan oleh alergi.

Keduanya juga efektif untuk melegakan hidung dan meredakan tenggorokan gatal, bersin-bersin, serta mata berair. Dua obat ini mungkin membuat Anda mengantuk sehingga sebaiknya diminum sebelum tidur.

Meski tergolong aman, pastikan untuk selalu mengonsumsi obat sesuai saran pada kemasan atau apoteker.

2. Obat ekspektoran

pilek

Pilek yang juga disertai batuk berdahak dapat mengganggu aktivitas ibu hamil. Dalam kondisi ini, obat ekspektoran yang mengandung guaifenesin bisa mengatasi dua gejala tersebut.

Menurut Cleveland Clinic, guaifenesin bekerja dengan cara mengencerkan dan melembutkan lendir di saluran pernapasan sehingga Anda bisa bernapas lebih lega. Guaifenesin juga akan mengurangi refleks batuk-batuk.

3. Cairan saline

Pilihan obat pilek lain yang aman untuk ibu hamil adalah semprotan hidung berisi cairan saline.

Saline adalah larutan garam yang dapat mengencerkan ingus dan melembapkan saluran pernapasan. Dengan begitu, hidung tidak lagi tersumbat akibat pilek.

Anda bisa mendapatkan cairan saline di apotek tanpa menggunakan resep dokter. Meski begitu, tetaplah berhati-hati saat menggunakannya. Jika kurang paham cara cuci hidung dengan saline, jangan ragu untuk bertanya pada apoteker.

Aturan minum obat pilek untuk ibu hamil

Biasakan untuk membaca informasi pada label kemasan sebelum mengonsumsi obat. Pasalnya, mungkin ada kombinasi beberapa zat yang membahayakan janin.

Kebanyakan obat pilek yang dijual di pasaran merupakan kombinasi dari beragam zat penghilang gejala penyakit. Karena itulah, obat pilek juga bisa mengatasi demam, nyeri, bersin, dan lainnya.

Oleh karena itu, sebisa mungkin pilihlah obat tunggal sebagai pengobatan pertama. Dengan begini, risiko interaksi negatif antar zat di dalam obat bisa berkurang.

Setelah mendapatkan obat yang aman dikonsumsi selama kehamilan, pastikan untuk tetap mengikuti dosis pada kemasan. Hindari  memperpanjang, menghentikan, menambahkan, atau mengurangi dosis obat sembarangan.

Jika pilek sudah sangat mengganggu atau bertambah buruk, jangan tunda untuk berkonsultasi ke dokter.

Alternatif obat pilek rumahan saat hamil

perbedaan diffuser dan humidifier

Sebelum meresepkan obat pilek, dokter biasanya menganjurkan ibu hamil untuk istirahat terlebih dulu.

Anda mungkin juga disarankan untuk memperbanyak minum air putih saat hamil. Kedua cara ini telah terbukti efektif meredakan gejala pilek secara alami.

Selain minum obat dan banyak istirahat, ibu hamil bisa mencoba hal-hal berikut untuk meringankan pilek.

  • Berkumur dengan air garam hangat.
  • Makan makanan yang sehat.
  • Pakai humidifier.
  • Menghirup uap panas.

Pilek sering kali disebabkan oleh sistem imun yang lemah. Itu artinya, kondisi ini bisa membaik dengan peningkatan sistem imun, yaitu penerapan hidup sehat.

Namun, pilek juga bisa menjadi gejala kondisi medis tertentu. Dalam kondisi ini, ibu hamil mungkin membutuhkan perawatan khusus.

Oleh karena itu, segeralah pergi ke dokter jika berbagai cara di atas tidak kunjung membuat pilek Anda membaik. Jangan asal minum banyak obat dengan harapan masalah kesehatan bisa lekas membaik karena ini mungkin justru membahayakan janin.

Kesimpulan

  • Jangan asal minum obat saat hamil, termasuk untuk meredakan gejala yang umum seperti pilek. Pasalnya, beberapa jenis obat mungkin membahayakan janin.
  • Beberapa obat yang dinilai aman untuk mengatasi pilek pada ibu hamil adalah dipenhydramine, CTM, guaifenesin, dan cairan saline.
  • Sebelum minum obat, dokter biasanya menyarankan ibu hamil untuk istirahat dan banyak minum air putih demi meningkatkan sistem imun. Pasalnya, pilek sering kali disebabkan oleh sistem imun yang lemah.

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Cough and Cold During Pregnancy. (2022). American Pregnancy Association. Retrieved 06 August 2025, from https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/pregnancy-complications/cough-cold-during-pregnancy/

Colds and flu during pregnancy and breastfeeding. (2024, May 1). Pregnancy, Birth and Baby | Pregnancy Birth and Baby. Retrieved 06 August 2025, from https://www.pregnancybirthbaby.org.au/cold-and-flu-during-pregnancy

Common cold: Symptoms, cold vs. flu, treatment. (2023, September 7). Cleveland Clinic. Retrieved 06 August 2025, from https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/13756–colds-and-flu-symptoms-treatment-prevention-when-to-call

Medicines in pregnancy. (2020, December 2). nhs.uk. Retrieved 06 August 2025, from https://www.nhs.uk/pregnancy/keeping-well/medicines/

Guaifenesin solution: Cough & chest congestion. (n.d.). Cleveland Clinic. Retrieved 06 August 2025, from https://my.clevelandclinic.org/health/drugs/20450-guaifenesin-solution

Versi Terbaru

06/08/2025

Ditulis oleh Reikha Pratiwi

Ditinjau secara medis oleh dr. Amanda Rumondang Sp.OG

Diperbarui oleh: Hillary Sekar Pawestri


Artikel Terkait

Tips Mengatasi Flu dan Batuk Saat Hamil

11 Kebiasaan Ini Bisa Membuat Anda Sering Flu dan Pilek


Ditinjau oleh dr. Amanda Rumondang Sp.OG · Kebidanan dan Kandungan · Brawijaya Hospital Duren Tiga · Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Diperbarui 06/08/2025

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan