2. Memvisualisasi posisi janin menggunakan boneka
Setelah membuat peta di selembar kertas, langkah berikutnya adalah memperkirakan posisi janin dengan menggunakan boneka peraga berbentuk bayi.
Letakkan boneka di atas peta tersebut lalu samakan bidang yang sudah Anda tandai dengan anggota tubuh bayi. Tanda hati menunjukkan letak jantung janin.
Bagian yang merasakan tendangan paling kuat adalah posisi kaki, bagian yang terasa kibasan lembut adalah posisi tangan, dan bagian yang terasa datar dan tegas menandakan posisi punggung.
Perkirakan letak kepala janin berdasarkan hasil perabaan tadi. Lalu, letakkan boneka di atas perut sesuai belly mapping yang sudah Anda buat.
3. Menandai posisi janin di perut
Setelah memvisualisasi posisi janin dengan boneka, saatnya membuat gambar janin di permukaan perut Anda.
Kanan, kiri, anterior, posterior adalah istilah yang menunjukkan arah tubuh ibu.
Sementara istilah untuk bagian tubuh janin adalah “occiput” untuk bayi yang kepala menunduk atau “sacrum” untuk posisi janin sungsang.
Gunakan spidol atau krayon untuk menggambar lekukan tubuh janin. Teknik belly mapping akan menjadi pengalaman yang menyenangkan dan memperkuat ikatan Anda dengan anak.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar