Hal ini memungkinkan sel untuk membakar lemak lebih banyak selama olahraga dan saat istirahat.
Itu kenapa latihan kardio paling umum dipilih untuk membantu menurunkan berat badan, karena aktivitas ini sangat efektif membakar lemak.
Dikutip dari Harvard Health Publishing, bermain voli santai selama 30 menit mampu membakar 108 kalori.
Semakin tinggi intensitas kardio yang Anda lakukan, semakin besar pula kalori yang terbakar.
4. Membentuk otot dan persendian
Selain menguatkan otot-otot jantung, bermain voli melibatkan banyak gerak anggota tubuh. Mulai dari otot betis, paha, bokong, pinggul yang Anda pakai untuk melompat dan berlari.
Saat memukul bola, Anda juga sudah melatih otot lengan atas dan otot punggung.
Dengan bermain voli, persendian pun ikut menjadi kuat karena terus Anda gunakan untuk berlari, melompat, dan memukul secara terus-menerus.
Jika tubuh memiliki persendian yang kuat, hal ini akan menghindari Anda dari berbagai risiko cedera saat berolahraga maupun beraktivitas harian.
5. Menguatkan tulang

Bola voli juga termasuk latihan beban, karena Anda menahan beban tubuh selama berlari atau melompat.
Latihan beban secara rutin membantu tubuh mengendalikan pelepasan kadar sklerostin.
Latihan tersebut sekaligus meningkatkan produksi hormon khusus bernama IGF-1 yang berperan penting dalam pertumbuhan tulang.
Sklerostin itu sendiri adalah salah satu protein alami yang apabila kadarnya menumpuk bisa membuat tulang lebih rentan keropos.
Dengan begitu, permainan voli bisa membantu menjaga kepadatan tulang sejak dini dan mencegah gejala osteoporosis pada kemudian hari.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar