Sophie Scott, seorang pakar saraf di University College London menemukan sebuah fakta dari penelitiannya. Ketika ada orang yang tertawa, bagian otak Anda yang disebut korteks premotor secara otomatis akan menggerakkan otot pada bagian wajah, persis seperti orang yang sedang tertawa. Ini karena otak Anda bisa merespon tawa orang lain dengan cara menirukan ekspresi yang sama, meskipun tanpa Anda sadari. Maka tak jarang, Anda akan ikut tertawa saat melihat orang lain tertawa.
4. Tertawa bisa membakar kalori
Pernah dengar kalau tertawa bisa membakar kalori? Ya, dengan tertawa selama 10-15 menit, 40 kalori dari tubuh Anda bisa terbakar begitu saja, lho. Menurut sebuah studi dari Vanderbilt University, saat tertawa akan terjadi peningkatan denyut jantung dan penggunaan oksigen yang lebih besar. Semua reaksi fisik ini tentu membutuhkan energi, sehingga tubuh akan membakar kalori lebih banyak daripada ketika Anda sedang diam saja.
5. Tertawa bisa menyehatkan tubuh
Studi demi studi telah menunjukkan manfaat kesehatan dari tawa. Contohnya yaitu sebuah penelitian dari Loma Linda University yang menunjukkan bahwa tertawa bisa meningkatkan daya ingat orang dewasa pada usia 60 dan 70-an.
Selain itu, peneliti dari University of Maryland School of Medicine juga menemukan bahwa menonton film komedi bisa memperbaiki fungsi pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah ke otak. Hal ini tentu menyehatkan sistem kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah) Anda. Fakta tentang tertawa lainnya pun menunjukkan bahwa tertawa memang bermanfaat dalam meningkatkan kekebalan tubuh, membantu mengatur kadar gula darah, dan memperbaiki pola tidur.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar