Yoga merupakan olahraga yang sangat praktis dan tidak membutuhkan banyak peralatan yang rumit, terutama apabila Anda rutin berlatih di studio yoga yang biasanya telah menyiapkan perlengkapan dan peralatan yoga secara lengkap. Namun, tak ada salahnya jika Anda ingin mulai berlatih yoga sendiri di rumah sembari meningkatkan kualitas yoga dan self-practice Anda.
Lantas, kira-kira apa saja peralatan-peralatan yang bisa menjadi pendukung latihan yoga sehingga aktivitas ini bisa Anda lakukan semakin maksimal?
Peralatan yoga yang penting untuk Anda miliki di rumah
Mungkin, setelah sekali atau beberapa kali mengikuti kelas yoga, Anda tertarik untuk melakukan latihan ini sendiri. Nah, tak ada salahnya untuk melengkapi latihan yoga dengan peralatan penting yang harus Anda miliki jika ingin menjadikan yoga sebagai rutinitas harian.
1. Matras yoga (yoga mat)
Saat mengikuti kelas yoga, biasanya Anda tinggal datang dan memakai matras yang sudah tersedia dalam ruang kelas. Namun, apabila Anda berlatih sendiri di rumah, maka matras yoga adalah peralatan utama yang wajib Anda miliki. Matras yoga akan membuat berlatih yoga lebih nyaman dan aman, terlebih jika matras yoga berkualitas baik.
Saat akan membeli matras yoga, pastikan Anda memperhatikan ketebalan matras. Pastikan tidak terlalu tipis, kecuali jika Anda akan sering membawa matras saat bepergian. Umumnya ketebalan 5mm ke atas baik untuk Anda gunakan sehari-hari. Sementara, untuk matras yang sering Anda bawa bepergian, ketebalan 3mm adalah yang paling tepat dan ringan.
Selain ketebalan, bahan dasar matras juga perlu Anda perhatikan. Pastikan matras berbahan yang mudah menyerap keringat, tidak licin, dan kuat, karena matras cenderung lebih sering dipakai apabila Anda mulai berlatih yoga di rumah. Sebisa mungkin membeli matras yang tahan lama sehingga Anda tidak perlu sering membeli matras berulang kali.
Bila harganya cukup mahal, bayangkan bahwa matras tersebut bisa Anda gunakan lebih dari 5 tahun. Untuk menjaga keawetannya, selalu bersihkan matras dengan lap basah atau semprot dengan pembersih matras khusus setiap selesai berlatih. Kemudian, angin-anginkan supaya tetap bersih, bebas dari jamur, dan selalu higienis.
2. Pakaian olahraga
Anda tidak perlu memakai pakaian olahraga khusus dan bermerek saat berlatih yoga di rumah, mulailah dengan yang sudah Anda miliki sebelumnya. Namun, lebih baik menggunakan pakaian yang berbahan elastis dan lentur yang akan memudahkan Anda melakukan berbagai gerakan atau pose yoga.
Hindari menggunakan atasan yang longgar, karena membuatnya lebih mudah tersingkap dan membuat latihan jadi tidak nyaman. Bagi wanita, lebih baik memakai bra olahraga (sports bra) yang membuat latihan lebih nyaman saat harus bergonta-ganti pose.
Pertimbangkan juga untuk menggunakan kaus kaki yoga dengan bagian bawah karet untuk menjaga pijakan pada matras yoga. Hindari menggunakan kaus kaki biasa karena basah yang berasal dari keringat bisa meningkatkan risiko tergelincir. Bila Anda memiliki rambut panjang, sediakan ikat rambut agar hal ini tak mengganggu selama berlatih.
3. Blok yoga (yoga blocks)
Saat pertama kali memulai latihan yoga, banyak postur yang mungkin terasa sulit untuk Anda lakukan. Menggunakan blok yoga atau yoga blocks bisa membantu Anda menyempurnakan berbagai pose yoga yang belum Anda kuasai.
Kiat memilih blok yoga bisa dengan membandingkan bahan dan beratnya. Biasanya, blok yoga terbuat dari busa tebal (foam), serpihan kayu (cork), dan kayu (wooden). Perbedaan bahan pembuat blok tersebut akan memengaruhi bobot dari blok yoga yang Anda pilih. Semakin berat blok yoga, semakin stabil blok yoga menjadi support bagi latihan Anda.
4. Yoga strap
Selain blok yoga, menggunakan yoga strap akan membantu latihan Anda, terutama bila Anda merasa kurang fleksibel dalam beberapa posisi duduk (sitting poses). Anda bisa gunakan tali pendukung ini untuk menyempurnakan postur Anda, karena strap bisa membantu menahan posisi tangan dan kaki supaya tidak berubah.
Ada dua jenis yoga strap yang bisa Anda pilih, yaitu strap belt yang memiliki bentuk memanjang seperti ikat pinggang dan strap dua lingkaran (infinity strap) yang memiliki bentuk seperti angka delapan. Ketika hendak membeli alat ini, pastikan bahan strap terbuat dari kain tebal yang tidak menggores kulit Anda.
5. Smartphone
Kehidupan banyak khalayak saat ini memang sudah tidak bisa lepas dari gadget atau perangkat elektronik. Namun, benda ini bermanfaat dalam latihan apabila Anda mampu menggunakannya dengan tepat. Smartphone saat berolahraga bukan berarti Anda harus tetap online dan sibuk dengan perangkat elektronik ini.
Sebaiknya matikan koneksi supaya Anda tidak terganggu dengan panggilan telepon. Apabila memiliki tablet, perangkat elektronik ini akan lebih bermanfaat karena layarnya yang lebih besar bisa Anda gunakan untuk menjadi pemandu dalam melihat pose-pose yoga atau rangkaian latihan yoga. Bahkan, Anda juga bisa mengakses video yoga online dari guru-guru yoga ternama dan seolah-olah berlatih langsung bersama guru ternama tersebut.
Selain itu, Anda juga bisa menambahkan musik pengiring yang sesuai untuk latihan dan mood jika menghubungkan smartphone atau tablet dengan mini speaker. Jika Anda memulai dengan latihan pernapasan atau meditasi, cobalah untuk memutar musik easy listening yang membantu relaksasi.
Sementara itu, apabila Anda sedang berniat melatih core muscle langsung saja pasang musik yang upbeat selama menjalani sesi latihan yoga. Selain menyenangkan hati, musik juga membuat latihan yoga Anda tak monoton.
6. Botol air
Benda ini penting untuk Anda miliki, baik saat berlatih yoga di rumah maupun di studio. Selain untuk menghindari dehidrasi sehabis berlatih yoga, botol atau tumbler berisi air juga membuat Anda hemat sampah plastik dibandingkan jika Anda membeli air mineral dalam botol plastik.
Membiasakan minum dari botol air Anda sendiri juga baik untuk kesehatan secara keseluruhan. Pasalnya, hal ini bisa membuat Anda selalu ingat untuk mengisi ulang botol air jika sudah habis.
Semakin sering mengisi botol, secara tidak langsung akan semakin meningkatkan asupan air dalam tubuh Anda. Target dua liter air sehari bukan lagi masalah. Bayangkan, rutin berlatih yoga pada akhirnya membantu meningkatkan kebiasaan-kebiasaan baik bagi kesehatan Anda.
7. Handuk
Gerakan yoga yang Anda lakukan bisa memicu keringat bercucuran, terlebih apabila melakukan Bikram yoga atau hot yoga dalam ruangan panas. Peralatan yoga yang juga tak kalah penting adalah handuk dengan bahan yang mudah menyerap keringat. Setidaknya, sediakan dua jenis handuk selama latihan, yakni handuk tangan dan handuk matras.
Handuk tangan yang berukuran kecil ideal untuk menyeka keringat dari wajah. Selain itu benda ini juga bisa berfungsi sebagai bantalan lutut saat melakukan pose yoga tertentu. Selanjutnya, ada handuk matras yang berfungsi menutupi matras Anda. Hal ini akan mencegah keringat terkumpul pada matras, yang bisa membuat Anda tergelincir dan jatuh.
Mudah-mudahan uraian perlengkapan pendukung latihan di atas bisa membuat latihan yoga Anda di rumah tak kalah seru dari berlatih yoga di studio.
** Dian Sonnerstedt adalah instruktur yoga profesional yang aktif mengajar berbagai jenis yoga dari Hatha, Vinyasa, Yin, dan Prenatal Yoga baik untuk kelas privat, perkantoran, maupun di Ubud Yoga Centre, Bali. Dian bisa dihubungi langsung melalui akun Instagram pribadinya, @diansonnerstedt.
[embed-health-tool-bmr]