3. Yoghurt
Yoghurt merupakan salah satu produk susu. Karena itu, kandungan kalsiumnya yang tinggi cocok untuk penderita hipertensi. Menurut beberapa penelitian, yoghurt juga mengandung probiotik tinggi yang diyakini dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Untuk memasukkan yoghurt ke dalam menu harian, Anda bisa mengonsumsinya langsung satu cangkir setiap hari atau dicampur dengan buah, kacang-kacangan, atau granola. Pilihlah yoghurt dengan kandungan gula dan lemak yang rendah.
4. Susu skim
Selain olahan susu seperti yoghurt, susu skim juga tinggi kalsium dan rendah lemak sehingga dapat Anda jadikan sebagai minuman penurun tekanan darah.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Human Hypertension tahun 2012, terdapat hubungan antara konsumsi susu rendah lemak, seperti susu skim, dengan penurunan risiko tekanan darah tinggi.
Tak hanya kandungan kalsiumnya, komponen lain dalam susu seperti senyawa peptida juga berperan dalam menurunkan tekanan darah. Konsumsilah satu cangkir susu rendah lemak atau susu skim setiap hari untuk mendapatkan manfaat yang Anda butuhkan.
5. Kentang
Kentang termasuk salah satu bahan makanan yang tinggi akan kandungan kalium, magnesium dan serat. Ketiga zat ini mampu menurunkan tekanan darah dan cocok untuk pengidap hipertensi.
Namun, sebaiknya jangan gunakan terlalu banyak garam ketika memasak atau mengonsumsi kentang karena justru dapat meningkatkan tekanan darah Anda. Masaklah kentang dengan cara direbus atau dipanggang tanpa penambahan garam.
6. Oatmeal

Oatmeal merupakan makanan yang rendah natrium dan lemak serta tinggi serat sehingga cocok sebagai penurun tekanan darah tinggi.
Bahan makanan ini biasanya dikonsumsi sebagai menu sarapan. Jika merasa oatmeal terlalu hambar, Anda bisa menambahkan buah segar atau sedikit madu.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar