Setiap wanita memiliki siklus menstruasi yang berbeda. Normalnya, haid datang setiap 21—35 hari sekali. Haid disebut tidak teratur ketika jadwalnya datang lebih cepat atau lebih lama dari yang seharusnya. Untuk membantu melancarkan haid agar kembali normal, cara di bawah ini bisa Anda lakukan.
Cara melancarkan haid yang bisa Anda lakukan
Banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk memperlancar haid, mulai dari yang alami seperti perubahan gaya hidup hingga pengobatan langsung ke dokter.
Berikut berbagai pilihan cara melancarkan jadwal haid atau menstruasi Anda yang berantakan.
1. Mencukupi waktu istirahat
Stres pikiran dan capek fisik bisa mengacaukan siklus haid yang tadinya normal menjadi lebih cepat atau lebih lambat.
Bahkan beberapa kasus, Anda mungkin saja haid dua kali dalam sebulan atau tidak sama sekali ketika sedang stres.
Salah satu cara yang paling ampuh untuk mengatasi kondisi ini adalah beristirahat. Tidur cukup minimal 8 jam per hari dapat membantu tubuh dan pikiran lebih rileks.
Cara ini juga dapat membantu menjaga keseimbangan hormon stres dan melatonin, yaitu hormon yang membantu mengatur siklus menstruasi.
2. Melakukan meditasi
Meditasi adalah cara sederhana untuk mengelola stres, yaitu salah satu faktor yang menjadi penyebab menstruasi tidak lancar.
Dengan melakukan meditasi, hormon dalam tubuh Anda pun, termasuk hormon pengatur siklus menstruasi, menjadi seimbang. Anda bisa melakukan meditasi dengan cara berikut.
- Temukan tempat yang tenang untuk duduk, bisa di dalam atau luar ruangan.
- Duduklah dengan posisi tubuh yang tegak dengan tangan rileks di atas paha.
- Ambil napas melalui hidung dan hembuskan perlahan melalui mulut.
- Tenangkan pikiran dengan memfokuskan diri pada suara napas dan suara-suara di sekitar Anda.
3. Melakukan yoga
Yoga juga termasuk salah satu cara efektif untuk melancarkan haid. Hal ini pun didukung oleh penelitian yang yang diterbitkan di The Journal of Alternative and Complementary Medicine.
Menurut penelitian tersebut, wanita yang melakukan yoga selama 35–40 menit dalam 5 hari seminggu selama 6 bulan dapat menurunkan kadar hormon terkait haid tidak teratur.
Tidak hanya itu, penelitian lain menunjukkan bahwa yoga dapat mengurangi nyeri haid dan kram perut.
Anda dapat melakukan yoga di rumah dengan cara menonton video yoga yang beredar di internet.
Namun, pastikan untuk melakukan gerakan-gerakan sederhana yang sekiranya minim risiko agar terhindar dari cedera.
4. Menjaga berat badan sehat
Terlalu kurus atau terlalu gemuk sama-sama bisa mengacaukan jadwal menstruasi. Oleh sebab itu, menjaga berat badan tetap ideal menjadi cara terbaik agar haid Anda lancar tiap bulannya.
Mulailah menjaga berat badan dengan membiasakan makan sehat dan berolahraga secara teratur.
Olahraga membantu menurunkan berat badan dengan cara yang sehat sekaligus menjaga daya tahan tubuh tetap prima.
Perbanyak makan sayur dan buah untuk mencukupi kebutuhan vitamin serta mineral tubuh.
Jika Anda kesulitan mencapai berat badan yang stabil, mintalah bantuan dokter atau ahli gizi. Dokter akan membantu mencari metode paling tepat untuk menaikkan atau menurunkan berat badan Anda.
5. Mengganti alat kontrasepsi
Banyak wanita yang melaporkan haid mereka jadi tidak teratur setelah menggunakan KB implan, KB suntik, atau IUD (KB spiral).
Oleh karena itu, bila Anda menggunakan alat KB hormonal dan belakangan haid jadi tidak teratur, konsultasilah ke dokter.
Nantinya, dokter mungkin akan mengganti jenisnya. Meski demikian, akan perlu beberapa kali percobaan untuk menemukan alat KB yang cocok dan minim efek samping untuk Anda.
6. Terapi hormon
Terapi hormonal adalah salah satu cara efektif untuk melancarkan haid yang disebabkan ketidakseimbangan hormon tubuh.
Ini dilakukan dengan cara memberikan obat mengandung hormon estrogen dan progesteron dalam dosis tertentu. Biasanya terapi hormon diberikan untuk wanita pengidap PCOS.
Seperti obat-obatan pada umumnya, obat hormonal memiliki efek samping yang bervariasi.
Ini termasuk mual, nyeri payudara, sakit kepala, berat badan yang bertambah, hingga hasrat seksual yang menurun.
7. Mengonsumsi kayu manis
Kayu manis dapat membantu mengatur kadar insulin dalam tubuh, yang mungkin berdampak pada hormon lain dan siklus menstruasi.
Wanita yang memiliki PCOS seringkali memiliki kadar insulin yang tinggi, sehingga memengaruhi siklus menstruasinya.
Untuk mengatasi kondisi ini, Anda dapat mengonsumsi obat herbal, salah satunya adalah kayu manis.
Sebab, menurut studi dari Columbia University Medical Center, kayu manis dipercaya mampu melancarkan siklus menstruasi wanita yang mengalami polycystic ovary syndrom atau PCOS.