Di luar masalah mental, tertawa sambil berlinang air mata bisa disebabkan oleh pseudobulbar affect (PBA). Kondisi ini ditandai dengan episode tiba-tiba tertawa lalu bersedih hingga mengeluarkan air mata. Biasanya terjadi pada orang dengan kondisi atau cedera neurologis tertentu, yang mungkin memengaruhi cara otak mengontrol emosi.
Jika mengidap kondisi ini, Anda akan mengalami emosi secara normal, tetapi terkadang Anda mengekspresikannya dengan cara yang berlebihan atau berbeda. Kondisi tersebut bisa memalukan dan mengganggu kehidupan sehari-hari Anda. Salah satu contohnya adalah ketika Anda tiba-tiba tertawa lalu berlinang air mata saat menghadiri rapat.
Perubahan tawa menjadi tangis, karena saat tertawa tanpa kendali, mata Anda secara tidak sengaja mengeluarkan air mata. Setiap episodenya bisa berlangsung selama beberapa menit, dan terjadi tanpa ada pemicunya.
Penyebab dari PBA adalah cedera otak atau masalah neurologis terkait penyakit Alzheimer, penyakit Parkinson, stroke, multiple sclerosis (MS), atau amyotrophic lateral sclerosis (ALS). Bila dokter menegakkan diagnosis penyakit ini, pengobatannya meliputi minum obat antidepresan dan obat yang biasanya diresepkan untuk mengatasi ALS atau MS.
Ketiga penyebab sering menangis sambil tertawa atau sebaliknya ini sering kali bersinggungan. Seringnya adalah pengidap PBA yang didiagnosis dengan depresi atau bipolar disorder, menurut situs Mayo Clinic. Oleh karena itu, Anda mungkin perlu melewatu pengamatan riwayat kesehatan dan tes kesehatan.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar