Secara utuh, telur adalah sumber protein lengkap berkualitas tinggi yang memiliki sedikit kalori. Namun, sebenarnya kandungan putih telur dan kuning telur tidaklah sama. Keduanya memiliki manfaat dan risiko konsumsi yang berbeda.
Perbedaan putih telur dan kuning telur
Telur merupakan salah satu sumber protein tinggi dengan kadar pada kandungan putih telur dan kuning telur yang berbeda.
Ketahui lebih lanjut seputar perbedaan protein telur di putih atau kuning serta zat gizi lainnya dalam ulasan di bawah ini.
1. Beda kandungan gizi putih telur dan kuning telur
Putih telur mengandung 88% air, dengan sisanya terdiri atas protein, karbohidrat, lemak sehat, dan tidak mengandung kolesterol.
Kandungan protein pada putih telur ini berupa:
- ovalbumin (54%),
- ovotransferrin (12%),
- ovomucoid (11%),
- lisozim (3,5%),
- ovomucin (3,5%), dan
- glikoprotein (1%).
Sementara itu, kuning telur mengandung protein, lemak, dan air. Namun, kandungan protein pada kuning telur lebih beragam, yaitu:
- lipovitellins (36%),
- livetenis (38%),
- phosvitin (8%), dan
- low-density lipoproteins LDL (17%).
Selain itu, kandungan zat besi dan vitamin pada kuning telur lebih banyak dibandingkan dengan putih telur.
Setiap kuning telur mengandung tujuh vitamin, yaitu vitamin B6, folat, vitamin B, B-12, A, D, E, dan K. Vitamin ini hanya dapat ditemukan dalam kuning telur.
Bahkan, kuning telur adalah salah satu dari segelintir makanan yang mengandung vitamin D alami.
2.Beda manfaatnya
Beda kandungan putih telur dan kuning telur dari kandungan gizi akan memengaruhi manfaat konsumsinya.
Berikut ini sejumlah manfaat makan putih telur untuk kesehatan.
- Cocok untuk diet: putih telur rendah kalori (sekitar 50kkal/100 gram), sehingga cocok untuk jadi salah satu sumber protein saat diet menurunkan berat badan.
- Mencegah hipertensi: putih telur tidak mengandung kolesterol LDL yang sering dikaitkan dengan risiko hipertensi.
Sementara itu, Anda akan mendapatkan manfaat di bawah ini jika rutin mengonsumsi kuning telur.
- Mendukung kesehatan mata: kuning telur mengandung senyawa karotenoid yang bertindak sebagai antioksidan di mata. Ini dapat memelihara kesehatan mata dan mencegah degenerasi makula maupun katarak.
- Mencegah anemia: sebagian besar zat besi dalam telur ditemukan di kuning telur, sehingga mengonsumsi bagian ini dapat mencegah dari anemia. Zat besi ini berfungsi untuk membawa oksigen ke otot dan otak.
Mengetahui beda manfaat putih telur dan kuning telur ini akan membantu Anda menyesuaikan konsumsinya dengan kondisi kesehatan.