Tak hanya itu, serabut-serabut pada filter dapat terhirup bersamaan dengan asapnya. Serabut tersebut juga mengandung tar dari asap rokok.
Anggapan yang menyebutkan bahwa rokok dengan filter jauh lebih aman dibandingkan rokok tanpa filter membuat perokok cenderung meningkatkan jumlah rokok yang dikonsumsi per hari.
Perokok filter juga cenderung menghirup asap rokok lebih dalam dibanding perokok non-filter. Jadi, sebetulnya akan semakin banyak kandungan berbahaya rokok yang terhisap masuk ke dalam paru-paru.
Kesimpulannya, rokok kretek vs rokok filter tidak ada yang lebih baik atau lebih aman untuk Anda.
Apa saja bahaya rokok kretek vs rokok filter?

American Cancer Society menyebutkan bahwa produk tembakau, baik itu rokok kretek, filter, ataupun vape, shisha, semuanya berefek buruk bagi tubuh Anda.
Anggapan bahwa produk tembakau tertentu lebih aman daripada produk yang lain adalah tidak benar.
Rokok kretek vs rokok filter sama-sama berbahaya. Berikut ini beberapa bahaya rokok yang perlu Anda waspadai.
1. Kanker
Merokok dapat meningkatkan risiko Anda terkena kanker paru-paru. Selain itu, hampir seluruh organ tubuh Anda yang lain juga terancam terkena kanker akibat kebiasaan buruk ini.
Organ tubuh yang berisiko terkena kanker akibat merokok di antaranya adalah:
- mulut dan tenggorokan,
- pita suara,
- esofagus,
- hati,
- lambung,
- pankreas,
- ginjal, hingga
- kandung kemih.
2. Penyakit jantung
Terlepas dari perbandingan rokok kretek vs rokok filter, merokok jelas merupakan faktor risiko utama dalam penyakit jantung dan pembuluh darah.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar