Anda tentu tidak pernah melewatkan gula sebagai salah satu bahan penyedap di setiap masakan. Namun, Anda perlu ingat bahwa kebanyakan makan gula bisa memicu diabetes. Nah, sebagai gantinya Anda bisa menggunakan rempah manis pengganti gula berikut ini.
Pilihan rempah manis pengganti gula
Mengonsumsi makanan dan minuman tinggi gula dapat menyebabkan penyakit kronis seperti penyakit jantung, diabetes, obesitas, dan penyakit hati berlemak.
Meskipun menikmati makanan manis memang enak, Anda tetap perlu untuk menjaga asupan gula seminimal mungkin agar mengurangi risiko timbulnya penyakit kronis tadi.
Berikut ini adalah sejumlah pilihan rempah manis sebagai pengganti gula yang mudah untuk Anda dapatkan.
1. Vanili
Vanili berasal dari tanaman Vanilla planifolia, sejenis kacang polong berbentuk panjang dan tipis. Tanaman ini berwarna cokelat gelap dan mengeluarkan aroma yang manis.
Tanaman vanila dapat diolah menjadi ekstrak vanila atau serbuk vanili yang banyak digunakan sebagai bumbu masakan pengganti gula.
Sebuah studi dari jurnal Foods (2020) melakukan pengamatan pada 129 orang dewasa muda.
Penelitian menemukan bahwa menambahkan aroma vanila ke minuman manis akan meningkatkan rasa manis yang mereka rasakan.
Vanili mengandung senyawa vanillin. Ini merupakan senyawa tanaman polifenol yang memiliki sifat antioksidan yang kuat.
Oleh sebab itu, asupan vanili pada makanan berpotensi untuk mencegah kerusakan pada sel-sel tubuh dan jaringan, serta menangkal radikal bebas.
2. Kayu manis
Sama seperti namanya, kayu manis memiliki rasa manis alami yang dapat digunakan dalam bentuk bubuk maupun kayu kering.
Sebuah ulasan yang diterbitkan dalam The Journal of nutrition (2011), menyimpulkan diet kaya rempah-rempah antioksidan, termasuk kayu manis, berpotensi mengurangi respons negatif tubuh terhadap makan makanan berlemak tinggi.
Penelitian ini mengamati enam orang yang mengonsumsi hidangan yang mengandung 14 gram campuran rempah kayu manis.
Tes darah menunjukkan bahwa aktivitas antioksidan meningkat 13%, respons insulin turun 21%, dan trigliserida turun 31%.
Fakta rempah
- Rempah ini umumnya digunakan sebagai pengganti gula pasir atau gula merah yang biasa Anda gunakan.
- Anda bisa menambahkan sejumput kayu manis dalam teh, susu, kopi, atau hidangan makanan favorit Anda.
3. Kapulaga
Kalau Anda mencari pemanis alami yang lebih aman dari gula, gunakanlah kapulaga atau cardamom. Kapulaga memiliki rasa khas yang perpaduan rasa manis dan gurih.
Anda dapat menggunakan biji kapulaga dan polongnya untuk campuran kari, sup, makanan penutup, hidangan daging, serta dalam minuman, seperti kopi dan teh.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of the science of food and agriculture (2019) mengamati 83 orang dengan diabetes tipe 2 yang diberikan pil kapulaga hijau dan plasebo (pil kosong).
Mereka yang mengonsumsi pil kapulaga mengalami peningkatan kadar hemoglobin A1c dan insulin, setelah 10 minggu. Reaksi ini membantu mengontrol gula darah.
4. Cengkeh
Cengkeh yang selama ini Anda gunakan merupakan kuncup bunga yang berasal dari pohon cengkeh.
Rempah-rempah yang satu ini memiliki aroma yang khas dan rasa manis. Ini disebabkan kandungan glukosa alaminya yang cukup tinggi,
Itu sebabnya, cengkeh banyak digunakan sebagai pengganti gula pada berbagai jenis masakan dan sajian teh.
Cengkeh mengandung serat, vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan yang mungkin bermanfaat untuk kesehatan.
Selain itu, cengkeh mengandung sebuah senyawa bernama eugenol. Senyawa ini adalah bersifat antioksidan, dan lima kali lebih ampuh menangkal radikal bebas daripada vitamin E.
5. Buah pala
Anda mungkin sering menggunakan buah pala untuk memberikan rasa sedikit pedas pada makanan.
Sebenarnya, buah pala termasuk rempah manis dan penyedap rasa pada sajian sup atau makanan lainnya.
Buah pala juga dapat ditambahkan ke dalam minuman seperti susu, teh, dan kopi agar memberi aroma dan penguat rasa.
Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa pala berpotensi meningkatkan gairah seks.
Dalam penelitian dari BMC complementary and alternative medicine, tikus jantan yang diberi ekstrak pala dosis tinggi (500 mg per kg berat badan) menunjukkan peningkatan aktivitas seksual dan gairah seksual.
Manfaat lainnya adalah buah pala mungkin mengurangi rasa sakit yang disebabkan luka, tegang otot, dan berbagai jenis peradangan seperti arthritis.